INDOPOSCO.ID – Menyaksikan penampilan grup K-Pop di panggung Amerika dulu merupakan hal yang hanya bisa diimpikan para penggemar. Namun kini, K-Pop telah melampaui ekspektasi dengan berhasil menembus industri hiburan Amerika – salah satu industri paling kompetitif di dunia.
Meski banyak penggemar merasa bangga karena idola mereka mendapatkan pengakuan internasional, muncul pula pertanyaan: apakah setiap penampilan di panggung Amerika benar-benar menjadi kemenangan bagi mereka?
Dilansir dari allkpop, perbincangan ini kembali mencuat setelah penampilan TWICE dalam acara Victoria’s Secret Fashion Show menuai banyak kritik. Awalnya, penggemar menyambut antusias kabar bahwa TWICE akan tampil dalam acara bergengsi tersebut.
Namun, respons publik setelahnya justru berbanding terbalik — banyak penonton menilai performa grup tersebut kurang maksimal, dengan komentar seperti “Mereka tidak bisa bernyanyi live” hingga “Ini bukan penampilan terbaik mereka.”
Kejadian serupa juga dialami oleh grup lain seperti LE SSERAFIM di panggung Coachella, bahkan BLACKPINK pun sempat mendapat kritik serupa. Menariknya, sebagian besar penampilan yang menuai kritik itu terjadi saat mereka tampil di panggung Amerika.
Hal ini menimbulkan pertanyaan: apa yang sebenarnya membuat penampilan grup K-Pop di Amerika kerap terasa kurang sempurna? Apakah karena rasa gugup saat tampil di hadapan audiens internasional yang bukan penggemar mereka? Atau karena faktor kelelahan akibat jadwal padat dan perbedaan waktu (jet lag)?
Tak dapat dipungkiri, tampil di panggung Amerika merupakan langkah besar untuk memperluas popularitas global. Namun, apakah kesempatan tersebut benar-benar selalu membawa manfaat bagi grup K-Pop masih menjadi hal yang patut dipertanyakan.
Meski begitu, ada pula contoh penampilan yang dianggap sukses. Sebut saja BTS, yang berhasil memukau dunia lewat berbagai penampilan di panggung Amerika dan memperluas basis penggemarnya secara masif. Penampilan terbaru RIIZE di Austin City Limits (ACL) juga menuai pujian meski sebagian besar penonton bukan penggemar mereka.
Mungkin, gaya K-Pop yang cenderung enerjik, penuh warna, dan khas Asia membuatnya tampak sedikit berbeda di mata penonton Amerika. Namun, terlepas dari kritik yang muncul, penggemar tetap berharap akan ada lebih banyak penampilan K-Pop yang mengesankan di panggung internasional ke depannya. (mg110)









