INDOPOSCO.ID – Di tengah tuntutan visi Jakarta menuju kota global yang membutuhkan SDM unggul dan melek bahasa asing, petugas Satpol PP Kelurahan Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Dede Wahyudi (46) menjadi contoh nyata.
Dede Wahyudi mendadak viral karena kefasihannya berbahasa Inggris saat bertugas, menunjukkan bahwa penguasaan bahasa global telah merambah ke berbagai lini pelayanan publik.
Salah satu aksinya yang menyedot perhatian ialah ketika dirinya mengurai kemacetan secara langsung di kawasan Kembangan pada 9 Oktober 2025. Ia bahkan menegur pengendara motor yang melanggar aturan menggunakan bahasa Inggris.
Ia mengatakan, belajar bahasa Inggris sudah dijalankan selama 5 tahun dengan cara mencatat setiap kosakata baru dalam buku dan memberanikan diri praktik berbicara. Ia yakin segala sesuatu yang ia kerjakan berbuah positif.
“Saya belajar dari surat kabar yang berbahasa Inggris, dan lagu, film Amerika. Sebenarnya sangat membantu buat diri saya karena saya mau pintar dan menciptakan sesuatu yang unik dan berbeda,” kata Dede Wahyudi kepada INDOPOSCO melalui gawai, Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
Ia mengaku akan lebih giat belajar bahasa Inggris karena menyadari bahwa penguasaan bahasa sangat krusial. Hal tersebut sejalan dengan rencana Jakarta bertransformasi menjadi kota global.
“I have to go the extra mile for my English, (saya mau belajar yang rajin dan mengasah bahasa Inggris saya) tanpa adanya belajar yang rajin, tidak mungkin seseorang akan pintar. Jadi ayo belajar yang tekun,” ucap Dede Wahyudi.
Penugasannya tidak hanya di wilayah Jakarta Barat, ia pernah bertugas di pusat kota. Seperti kawasan Monas dan Bundaran HI, Thamrin, Jakarta Pusat saat car free day. Biasanya banyak turis wara-wiri.
“Saya sering ditugaskan di Monas, yang kadang ada turis berkunjung ke kota Jakarta, apalagi Jakarta akan menuju kota global. Makanya bahasa Inggris sangat penting sekali,” tutur Mr. Dede sapaan karibnya.
Di sisi lain, kefasihan berbahasa Inggris telah berdampak baik terhadap lembaga tempatnya bekerja dan lingkungannya. “Karena setelah saya berbahas Inggris banyak orang yang suka juga, komentar netizen pun positif semuanya,” imbuh Mr. Dede.
Visi Jakarta menuju kota Global dapat diwujudkan melalui penguatan sumber daya manusia, reformasi birokrasi, penguatan identitas budaya, dan pembangunan infrastruktur ramah lingkungan. (dan)









