INDOPOSCO.ID – Gerakan Nasional Masyarakat Berkeadilan (GNMB) membuka posko pengaduan terhadap masyarakat terdampak proyek Jalan Tol, yang dikerjakan oleh PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) mulai Kamis (23/10/2025).
Proyek Tol Harbour Road II Ancol sepanjang sekitar 9,67 km, yang diharapkan mampu memperlancar arus logistik menuju Pelabuhan Tanjung Priok, kini menghadapi sorotan tajam publik.
Pasalnya, pelaksanaan proyek tersebut diduga menimbulkan berbagai bentuk ketidakadilan dan dampak sosial bagi warga yang terdampak langsung.
Ketua GNMB Junaedi menyatakan, pendirian posko itu merupakan langkah nyata untuk memperjuangkan keadilan bagi masyarakat yang merasa dizalimi.
“Kami membuka posko ini agar suara masyarakat terdampak dapat tersampaikan,” kata Junaedi di Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Pihaknya berharap pemerintah dan pihak terkait dapat mendengar aspirasi warga, menyelesaikan persoalan secara adil, dan memastikan pembangunan infrastruktur nasional tidak mengorbankan kepentingan rakyat kecil.
Banyak pelaku UMKM, warung kecil, hingga warga kecil yang kehilangan mata pencaharian. “Kami ingin memastikan hak-hak mereka ditunaikan dan proyek ini berjalan dengan prinsip transparansi serta keadilan,” ujar Junaedi.
Berdasarkan hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terdapat sejumlah persoalan pada proyek pengembangan ruas tol Cawang–Tanjung Priok–Ancol Timur–Jembatan Tiga/Pluit oleh CMNP. Dugaan ketidaksesuaian terhadap ketentuan peraturan menjadi salah satu temuan penting yang kini tengah diselidiki oleh Kejaksaan Agung.(dan)









