• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Profitabilitas Antam Meroket Hingga 451 Persen, Ini Sektor yang Jadi Pendorong

Redaksi by Redaksi
Jumat, 12 September 2025 - 04:04
in Ekonomi
antam

Tangkapan layar - Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Aneka Tambang Tbk (Antam) Arianto S. Rudjito dalam Public Expose yang dipantau dari Jakarta, Kamis (11/9/2025). (ANTARA)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Profitabilitas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) meroket 451 persen, dari Rp1,3 triliun pada semester I 2024, menjadi Rp7,1 triliun pada semester I 2025, dan disumbang oleh sektor nikel.

“Profitabilitas Aneka Tambang semester I 2025 mencapai Rp7,1 triliun, meningkat dari Rp1,3 triliun di periode yang sama 2024,” ucap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Aneka Tambang Tbk (Antam) Arianto S. Rudjito seperti dikutip Antara, Kamis (11/9/2025).

Arianto menjelaskan bahwa penyumbang utama dari lonjakan tersebut adalah sektor nikel. Pada 2024, sektor nikel hanya menyumbang sebesar 11 persen atau sekitar Rp0,1 triliun dari profitabilitas Antam.

Akan tetapi, pada semester I 2025, terjadi lonjakan kontribusi sektor nikel terhadap profitabilitas Antam menjadi 50 persen dari total profitabilitas atau sekitar Rp3,5 triliun.

“Penyumbang utama atau sekitar 50 persen adalah dari sektor segmen nikel, yang menyumbang sekitar Rp3,5 triliun,” kata Arianto.

Padahal, pada semester I 2024, sektor emas merupakan kontributor profitabilitas tertinggi Antam, yakni sebesar 81 persen atau sekitar Rp1 triliun.

Kini, sektor emas menjadi kontributor terbesar kedua terhadap profitabilitas Antam dengan menyumbang 46 persen dari total profitabilias, atau sekitar Rp3,2 triliun.

Posisi terakhir adalah sektor bauksit yang menyumbang Rp0,3 triliun atau sekitar 4 persen dari total profitabilitas Antam; meningkat apabila dibandingkan dengan periode I 2024 yang mencatatkan profitabilitas sebesar Rp0,1 triliun.

“Terlihat secara nilai terjadi peningkatan yang cukup signifikan,” tutur Arianto.

Meskipun sektor nikel merupakan penyumbang tertinggi profitabilitas Antam, sektor tersebut hanya berkontribusi sebesar 13 persen terhadap pendapatan Antam atau sekitar Rp7,9 triliun.

Penyumbang terbesar untuk pendapatan Antam berasal dari sektor emas, dengan kontribusi sebesar 84 persen dari total pendapatan tersebut atau sekitar Rp49,7 triliun.

Terakhir, adalah sektor bauksit yang menyumbang sebesar 3 persen atau sekitar Rp1,5 triliun.

Antam merupakan perusahaan tambang yang terdiversifikasi dan berfokus pada tiga komoditas utama, yaitu nikel, emas dan bauksit.

Di sisi lain, cadangan emas tercatat sebesar 805 juta dry metric ton (dmt) dengan sumber daya sebesar 5,583 miliar dmt. Untuk bauksit, Antam mencatat terdapat cadangan sebesar 198 juta wmt, dengan sumber daya sebesar 553 juta wmt. (wib)

Tags: ANTAMProfitabilitas Antam
Previous Post

Tentang Reformasi Anggaran, Pemerintah Prancis Didemo 200 Ribu Orang

Next Post

Lukasz Fabianski Kembali ke West Ham United

Related Posts

MENDES-PDT
Ekonomi

Pakai Dana Desa, Cilame Sukses Bangun Desa Tematik Ikan Nila

Minggu, 9 November 2025 - 23:23
KDEKH
Ekonomi

KDEKS Jatim Dorong Penguatan Ekonomi Syariah dan SDM Halal

Minggu, 9 November 2025 - 23:01
ojk
Ekonomi

OJK Dorong Perbankan Perluas Akses Keuangan Syariah bagi Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 22:31
loket
Ekonomi

Daop 7 Madiun Mulai Layani Penjualan Tiket KA untuk Nataru

Minggu, 9 November 2025 - 22:18
its
Ekonomi

Daya Beli Masyarakat Menurun, ITS Soroti Dampaknya hingga ke Dunia Pendidikan

Minggu, 9 November 2025 - 21:20
kacang
Ekonomi

Sinergi Inovasi dan Tradisi, BRI Antarkan UMKM “Erildya Cemilan Family” Naik Kelas

Minggu, 9 November 2025 - 14:04
Next Post
kiper

Lukasz Fabianski Kembali ke West Ham United

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    700 shares
    Share 280 Tweet 175
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    674 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.