• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Hampir Separuh Anggaran Pendidikan untuk MBG, Ekonom: Problematis, Bisa Hambat Kualitas Pendidikan

Sumber Ginting by Sumber Ginting
Senin, 18 Agustus 2025 - 23:43
in Nasional
Teks foto: Seorang petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menyiapkan menu makanan untuk program makan bergizi gratis. Foto: Dok Kementerian UMKM

Teks foto: Seorang petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menyiapkan menu makanan untuk program makan bergizi gratis. Foto: Dok Kementerian UMKM

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menilai, kenaikan anggaran program makan bergizi gratis (MBG) pada tahun 2026 bakal bermasalah. Sebab, satu sisi pemerintah fokus pengembangan SDM melalui pendidikan, namun sisi lain anggarannya dialihkan ke MBG.

“Nah, iya itu problematis. Bisa hambat pengembangan kualitas pendidikan,” kata Bhima kepada INDPOSCO melalui gawai, Jakarta, Senin (18/8/2025).

Pemerintah mengalokasikan anggaran pendidikan senilai Rp757,8 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026. Dari alokasi tersebut, porsi program MBG paling besar.

Terdapat tiga sektor yang menjadi fokus alokasi dari keseluruhan anggaran pendidikan. Pertama, sekolah dan kampus sebesar Rp 150,1 triliun. Kedua, tenaga pendidikan sebesar Rp 178,7 triliun. Ketiga, siswa serta mahasiswa sebesar Rp 401,5 triliun.

Program MBG masuk dalam sektor siswa dan mahasiswa. Pada sektor tersebut, salah satu program andalan Presiden Prabowo Subianto itu memperoleh porsi Rp 335 triliun yang akan dialokasikan untuk 82,9 juta penerima manfaat serta 30.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Kondisi itu dinilainya berisiko menciptakan distorsi di anggaran pendidikan, faktanya masih banyak masalah terjadi di sekolah tingkat dasar hingga menengah. Mulai fasilitas, tenaga pengajar hingga pembelajaran di kelas.

“Padahal pekerjaan rumah (PR) sektor pendidikan masih banyak termasuk kesejahteraan guru honorer, renovasi sekolah rusak, hingga penyediaan fasilitas pendukung kegiatan belajar mengajar,” kritik Bhima.

Kenaikan anggaran MBG terjadi di tengah kebijakan efisiensi. Hal tersebut semakin menambah keprihatinan dari banyak pihak. “Artinya beban belanja MBG mengambil porsi dana transfer ke daerah atau penambahan utang baru,” imbuh Bhima.(dan)

Tags: bhima yudhistiraDirektur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS)pekerjaan rumah (PR)program makan bergizi gratis (MBG)Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Previous Post

Tak Ada Garis Polisi di Bar Starmoon, Warga: Mungkin Besok Buka Kembali

Next Post

Code Kunst Rayakan Pembukaan Toko Pertama Drôle de Monsieur di Korea

Related Posts

Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Mukhtarudin. Foto: Dokumen Kementerian P2MI
Ekonomi

Purna Migran Sulit Berdaya: Sinergi Mukhtarudin-Ferry Terlambat atau Kunci Perubahan?

Sabtu, 1 November 2025 - 12:35
WhatsApp Image 2025-11-01 at 10.52.16
Nasional

MRC 2025, Kemenag: Madrasah tak Hanya Religius Saja, Tapi Miliki Talenta

Sabtu, 1 November 2025 - 11:15
WhatsApp Image 2025-11-01 at 09.43.2
Nasional

Sukseskan Program MBG, Kementerian PANRB Perkuat Kelembagaan BGN

Sabtu, 1 November 2025 - 09:51
bnpt
Nasional

BNPT Sebut Pendekatan Berbasis Riset Krusial Hadapi Ancaman Terorisme

Sabtu, 1 November 2025 - 06:06
kraf
Nasional

Pemerintah Buka Peluang Kerja Sama Ekraf dengan Negara Afrika-Pasifik

Sabtu, 1 November 2025 - 05:50
pdp
Nasional

Badan PDP Dinilai Penting Guna Cegah Risiko Aplikasi Jual Beli Foto

Sabtu, 1 November 2025 - 04:40
Next Post
Kim Jong Kook Umumkan Pernikahan Saat Sedang Syuting ‘Running Man’

Code Kunst Rayakan Pembukaan Toko Pertama Drôle de Monsieur di Korea

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    869 shares
    Share 348 Tweet 217
  • Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    953 shares
    Share 381 Tweet 238
  • Ampas Teh

    715 shares
    Share 286 Tweet 179
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.