• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Indonesia Mantap di Posisi 3 Ekonomi Syariah Dunia, Modest Fashion Jadi Andalan

Redaksi Editor Redaksi
Jumat, 18 Juli 2025 - 10:42
in Ekonomi
Model

Ilustrasi seorang model memperagakan rancangan busana muslim saat pembukaaan Muslim Fashion Festival (Mufest) Indonesia 2018 di Jakarta. Foto: ANTARA

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Indonesia kembali mencatatkan tonggak sejarah penting dalam panggung ekonomi syariah global. Dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2024/2025, Indonesia berhasil mengukuhkan posisi sebagai peringkat ketiga dunia, dengan skor Global Islamic Economy Indicator (GIEI) mencapai 99,9 persen.

Pencapaian ini tak hanya mempertahankan posisi tahun sebelumnya, namun juga mencerminkan lonjakan signifikan sebesar 19,8 poin, menandakan pertumbuhan yang tidak hanya kuat tetapi juga berkelanjutan.

BacaJuga:

Stok BBM di Aceh dan Sumatera Utara Aman, Pakar Minta Penjualan Dibatasi

Best Western Premier The Hive Bersama PT WIKA Realty Resmikan New Deluxe Room

Sektor Keuangan Indonesia Siap “Level Up”, Ini Pesan Kunci dari Kemenkeu

Salah satu sorotan terbesar datang dari sektor modest fashion. Indonesia resmi dinobatkan sebagai pemimpin dunia dalam industri busana muslim, naik dua peringkat dari tahun lalu. Dominasi ini menandakan bahwa karya anak bangsa telah menjelma menjadi kiblat tren busana muslim internasional. Dari panggung lokal hingga internasional, desain modest fashion Indonesia makin diperhitungkan dan digemari.

Tak berhenti di situ, sektor pariwisata ramah muslim serta farmasi dan kosmetik halal juga menunjukkan performa gemilang, masing-masing duduk di posisi kedua global. Sementara itu, sektor keuangan syariah turut mengalami peningkatan peringkat, membuktikan bahwa ekonomi syariah Indonesia tumbuh merata di seluruh lini.

Keberhasilan ini tentu bukan kerja satu pihak semata. Ini adalah hasil sinergi kolektif antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat yang bersama-sama membangun ekosistem ekonomi syariah yang inklusif dan berdaya saing.

Wakil Presiden RI Ke-13, K.H. Ma’ruf Amin menegaskan komitmen pemerintah dalam menjadikan ekonomi syariah sebagai fondasi pembangunan nasional ke depan.

“Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki legitimasi moral dan dukungan demokratis untuk menjadi pusat ekonomi syariah global,” ujar Ma’ruf Amin dalam keterangan resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jumat (18/7/2025).

Pernyataan senada disampaikan oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, yang menilai ekonomi syariah sebagai jalan alternatif yang sarat solusi dalam menghadapi tantangan zaman.

“Ekonomi syariah menggabungkan nilai etika, tanggung jawab sosial, dan keberlanjutan. Di tengah krisis global, inilah peluang untuk membangun tata kelola ekonomi yang lebih inklusif,” jelas Rachmat.

Dengan proyeksi belanja konsumen Muslim global yang akan tumbuh dari USD 2,43 triliun pada 2023 menjadi USD 3,36 triliun pada 2028, Indonesia berada pada posisi strategis bukan hanya sebagai konsumen, tetapi juga sebagai magnet investasi dunia. Tak tanggung-tanggung, Indonesia dinobatkan sebagai negara tujuan investasi halal nomor satu di dunia, dengan 40 kesepakatan senilai USD 1,60 miliar dalam periode laporan.

Kepercayaan global ini diperkuat oleh peran aktif Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), yang menjadi pusat koordinasi kebijakan lintas sektor. Pemerintah pun berkomitmen untuk memperkuat kelembagaan KNEKS demi menciptakan kebijakan ekonomi syariah yang lebih progresif dan terintegrasi.

Dengan landasan visi jangka panjang dalam RPJPN 2025-2045 dan RPJMN 2025-2029, ekonomi syariah telah menjadi arus utama pembangunan nasional. Indonesia tidak hanya mengambil bagian, tetapi tampil sebagai pemain kunci yang menentukan arah masa depan ekonomi syariah global. (her)

Tags: GIEIindonesiamodest fashionSGIE
Berita Sebelumnya

Ramai Isu Tanah Kosong Selama 2 Tahun Diambil Negara, Dirjen PPTR Sebut Kriteria Penetapan Objek Penertiban Tanah Telantar SHM Berbeda dengan SHGU dan SHGB

Berita Berikutnya

Penurunan Suku Bunga BI Perlu Didukung Stimulus Fiskal yang Lebih Berani

Berita Terkait.

spbu
Ekonomi

Stok BBM di Aceh dan Sumatera Utara Aman, Pakar Minta Penjualan Dibatasi

Kamis, 4 Desember 2025 - 21:32
western
Ekonomi

Best Western Premier The Hive Bersama PT WIKA Realty Resmikan New Deluxe Room

Kamis, 4 Desember 2025 - 20:35
WhatsApp Image 2025-12-04 at 18.31.00
Ekonomi

Sektor Keuangan Indonesia Siap “Level Up”, Ini Pesan Kunci dari Kemenkeu

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:13
WhatsApp Image 2025-12-04 at 18.15.51
Ekonomi

Lahir dari Kas Masjid, Begini Cikal Bakal BRI yang Berusia 130 Tahun

Kamis, 4 Desember 2025 - 18:28
WhatsApp Image 2025-12-04 at 18.06.10
Ekonomi

Tanggap Bencana, BRI Salurkan Bantuan Untuk Percepat Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Sumut-Sumbar

Kamis, 4 Desember 2025 - 17:20
MIGAS
Ekonomi

Fiskal Migas Indonesia Bermasalah? Ini Solusi Kunci Menurut ReforMiner

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:51
Berita Berikutnya
Bank-Indonesia

Penurunan Suku Bunga BI Perlu Didukung Stimulus Fiskal yang Lebih Berani

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    812 shares
    Share 325 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    748 shares
    Share 299 Tweet 187
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    711 shares
    Share 284 Tweet 178
  • Bogasari Pabrik Tangerang Tambah Kapasitas Produksi

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.