INDOPOSCO.ID – Ketua Panitia Kerja (Panja) Pendidikan Daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T) Esti Wijayati menyorot angka lama sekolah yang terjadi di daerah 3T.
Menurut Wakil Ketua Komisi X DPR RI ini, capaian kinerja yang baik tidak lepas dari proses perumusan kebijakan yang dirumuskan dengan sangat matang.
“Anggaran untuk afirmasi pendidikan daerah 3T perlu diperhatikan dan ditingkatkan,” ujar Esti dalam keterangan, Kamis (17/7/2025).
Menurutnya, harus ada upaya lebih dalam bentuk afirmasi guna meningkatkan angka lama sekolah. Sehingga rata-rata angka tersebut menjadi merata di semua daerah di Indonesia.
“Angka lama sekolah di 3T harus ditingkatkan. Ini agar rata-rata angka merata di Indonesia,” katanya.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) komitmen merealisasikan anggaran secara akuntabel dan berkualitas. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti menegaskan, bahwa terkait evaluasi anggaran TA 2024 telah terjadi peningkatan proporsi peserta didik yang memiliki nilai di atas batas minimum dalam asesmen kompetensi literasi dan numerasi.
“Kami terus berkomitmen untuk melaksanakan realisasi anggaran yang akuntabel dan berkualitas guna mendukung tercapainya target prioritas nasional,” katanya.
Ia menambahkan, aspek kebermanfaatan dan kinerja kementerian yang ditunjukkan oleh indeks kepuasan pemangku kepentingan sebagai penerima layanan juga telah meningkat dari waktu ke waktu.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Kemendikdasmen terus berkomitmen meningkatkan capaian kinerja prioritas nasional yang berdampak langsung pada pencapaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis (IKKS).
“Indikator yang terkait dengan akses layanan pendidikan juga mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya,” ungkapnya. (nas)
			
			








