• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Program Cacao Care Tingkatkan Minat Generasi Muda pada Pertanian

Laurens Dami Editor Laurens Dami
Senin, 14 Juli 2025 - 15:56
in Ekonomi
Ilustrasi - Petani kakao. Foto: Dokumen Kementan

Ilustrasi - Petani kakao. Foto: Dokumen Kementan

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Program Cacao Care mendorong produktivitas kakao secara berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan petani. Indonesia, menjadi sebagai salah satu produsen kakao terbesar dunia, memiliki potensi strategis dalam pengembangan komoditas ini.

Presiden Direktur Syngenta Indonesia, Eryanto mengungkapkan, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan penurunan produksi kakao dari 667,3 ribu ton (2022) menjadi 632,12 ribu ton (2023). Kehadiran program Cacao care untuk mendukung peningkatan produktivitas kakao.

BacaJuga:

Regulasi Hulu Migas Dinilai Masih Terlalu Kompleks

Nasib Roadmap Pengembangan Kilang Ada di Tangan Pemerintah, Begini Respons DPR RI

OKX Luncurkan CeDefi, Buka Akses Pasar Kripto Bernilai Ratusan Miliar Dolar

“Dengan teknologi dan inovasi kami ingin meningkatkan produksi kakao, salah satunya melalui program Cacao care,” ujar Eryanto dalam keterangan, Senin (14/7/2025).

Ia mengatakan, kakao tidak hanya berperan sebagai penyedia lapangan kerja dan sumber devisa negara, tetapi juga menjadi tulang punggung pendapatan ribuan petani. Salah satunya di Kolaka Utara telah lama dikenal sebagai salah satu sentra kakao terbesar di Indonesia.

“Meskipun memiliki potensi besar dalam industri kakao, Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan yang mengancam keberlanjutan produksi kakao di masa depan,” ujarnya.

Ia mengatakan, tantangan utama yang dihadapi di antaranya perkebunan yang mulai menua, kurangnya pengetahuan dan akses petani terhadap teknologi. Selain itu juga praktik pertanian yang baik, tekanan terhadap kelestarian lingkungan, isu kualitas produk.

“Tuntutan pasar terhadap praktik produksi yang berkelanjutan terus meningkat,” jelasnya.

Tantangan ke depan lainnya, masih ujar dia, minimnya regenerasi petani. Untuk menjawab tantangan tersebut, program Cacao Care hadir sebagai solusi. Di antaranya program fokus pada edukasi generasi muda.

“Generasi muda diperkenalkan teknik sambung pucuk dan aspek dasar budidaya kakao,” ungkapnya.

Menurutnya, teknik sambung pucuk ini penting dalam budidaya tanaman kakao. Karena dapat memperbanyak tanaman, meremajakan tanaman, dan mempercepat produksi.

“Dengan belajar sambung pucuk, para generasi muda bisa memahami salah satu langkah awal membudidayakan tanaman kakao,” ucapnya.

“Program ini nantinya bisa membangkitkan minat generasi muda terhadap pertanian kakao. Salah satunya dengan memberikan pembekalan tentang teknologi perlindungan tanaman dan praktik berkelanjutan,” lanjutnya. (nas)

Tags: generasi mudakakaoProgram Cacao Caresektor pertanian
Berita Sebelumnya

Menkop: Para Purna Pekerja Migran Indonesia Harus Diorganisir Lewat Koperasi

Berita Berikutnya

MPLS Jadi Momen Penting, Legislator PKS Minta Sekolah Ramah Anak

Berita Terkait.

Hulu Migas
Ekonomi

Regulasi Hulu Migas Dinilai Masih Terlalu Kompleks

Sabtu, 22 November 2025 - 11:53
Kilang Plaju
Ekonomi

Nasib Roadmap Pengembangan Kilang Ada di Tangan Pemerintah, Begini Respons DPR RI

Sabtu, 22 November 2025 - 11:20
Kripto
Ekonomi

OKX Luncurkan CeDefi, Buka Akses Pasar Kripto Bernilai Ratusan Miliar Dolar

Sabtu, 22 November 2025 - 09:49
1000418674
Ekonomi

BEI Siap Bertransformasi, Demutualisasi Dibidik Perkuat Pasar Modal Nasional

Jumat, 21 November 2025 - 20:46
IMG-20251121-WA0024
Ekonomi

ADLGA 2025, ASKOMPSI: Hasilkan 15 Provokator Digital Berhadiah ke Korea

Jumat, 21 November 2025 - 19:23
chery
Ekonomi

Chery Meluncurkan SUV Listrik Premium J6T di GJAW 2025, Tawarkan Desain Urban Futuristik dan Kemampuan Off-Road

Jumat, 21 November 2025 - 15:45
Berita Berikutnya
MPLS Jadi Momen Penting, Legislator PKS Minta Sekolah Ramah Anak

MPLS Jadi Momen Penting, Legislator PKS Minta Sekolah Ramah Anak

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-16 at 18.44.180

    Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    954 shares
    Share 382 Tweet 239
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    797 shares
    Share 319 Tweet 199
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4093 shares
    Share 1637 Tweet 1023
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    758 shares
    Share 303 Tweet 190
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.