• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Ekonom: Potongan Komisi Driver Ojol Maksimal 10 Persen Bukan Hanya Masuk Akal Tapi Bermoral

Laurens Dami Editor Laurens Dami
Selasa, 20 Mei 2025 - 23:08
in Nasional
Aksi driver ojek online di Jakarta. Foto: Nasuha/INDOPOSCO.ID

Aksi driver ojek online di Jakarta. Foto: Nasuha/INDOPOSCO.ID

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Ekonom Achmad Nur Hidayat menilai Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang diminta driver Ojek Online (Ojol) bukan permintaan berlebihan. Itu adalah mekanisme demokratis yang seharusnya rutin dijalankan.

“Tidak cukup hanya sekali dalam krisis, harus ada forum rutin setiap 6 bulan melibatkan driver Ojol, aplikator, regulator, dan lembaga perlindungan konsumen seperti YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia),” ujar Achmad melalui gawai, Selasa (20/5/2025).

BacaJuga:

Menteri Nusron Ajak APH Pererat Kolaborasi Berantas Mafia Tanah

PGN Susuri Laut Menuju Langsa: Evakuasi, Logistik dan Komunikasi Jadi Misi Utama

Pemicu Bencana Sumatera Nonalam, Jangan Jadikan Alam Kambing Hitam

Menurut dia, dalam model ini, tarif, komisi, dan program digital ditentukan secara transparan dan adil. Potongan komisi driver Ojol maksimal 10 persen bukan hanya masuk akal, tapi juga moral.

“Kita membutuhkan model ko-regulasi (co-regulation), di mana kebijakan tidak hanya lahir dari negara atau pasar, tapi dari dialog antarpemangku kepentingan,” katanya.

“Dengan pendapatan driver yang hanya sekitar Rp 3,5 juta per bulan, potongan 20 persen adalah bentuk eksploitasi gaya baru,” sambungnya.

Ia menambahkan, Ojol bukan hanya tentang transportasi murah. Tetapi menjadi ruang ekonomi bagi jutaan rakyat yang tak punya akses kerja formal, yang tak punya modal besar, tapi punya kemauan untuk bekerja.

“Mereka adalah tulang punggung demokrasi ekonomi, sekaligus korban dari liberalisasi platform digital tanpa pengawasan,” terangnya.

“Keadilan sosial menuntut agar negara hadir membela yang lemah, bukan justru tunduk pada kekuatan modal,” imbuhnya. (nas)

Tags: Driver Ojolekonomojek onlineojol
Berita Sebelumnya

6 Pelaku terkait Grup Facebook Inses Dibekuk, Ada Admin dan Member

Berita Berikutnya

Polisi Dalami Motif 6 Pelaku terkait Grup Inses di Facebook

Berita Terkait.

ATR
Nasional

Menteri Nusron Ajak APH Pererat Kolaborasi Berantas Mafia Tanah

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:46
pgn
Nasional

PGN Susuri Laut Menuju Langsa: Evakuasi, Logistik dan Komunikasi Jadi Misi Utama

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:06
bwncana-sumatera
Nasional

Pemicu Bencana Sumatera Nonalam, Jangan Jadikan Alam Kambing Hitam

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:15
fkbi
Nasional

Beri Relaksasi Perkuliahan PTKI Terdampak Banjir dan Longsor, Kemenag Keluarkan SE Ini

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:04
bencana
Nasional

Perkuat Keterlibatan Perguruan Tinggi pada Bencana di Aceh, Sumut dan Sumbar

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:03
tik
Nasional

Dukung Percepatan Transformasi Digital di Pemda Lewat Peningkatan SDM TIK

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:12
Berita Berikutnya
Polisi Dalami Motif 6 Pelaku terkait Grup Inses di Facebook

Polisi Dalami Motif 6 Pelaku terkait Grup Inses di Facebook

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    743 shares
    Share 297 Tweet 186
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.