• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Hadiri WWF ke-10, Ketua DPR Tegaskan Komitmen Kuat Parlemen terhadap Agenda Air

Folber Siallagan by Folber Siallagan
Senin, 20 Mei 2024 - 13:02
in Nasional
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menghadiri World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, Senin (20/5/2024). Foto: Tangkapan layar YouTube

Ketua DPR RI Puan Maharani saat menghadiri World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, Senin (20/5/2024). Foto: Tangkapan layar YouTube

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri pembukaan World Water Forum (WWF) atau Forum Air Dunia ke-10 di mana Indonesia bersama World Water Council (WWC) menjadi tuan rumah. Ia pun menegaskan komitmen parlemen yang siap mendukung setiap agenda mengenai ketahanan air.

Pembukaan WWF ke-10 dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai perwakilan dari tuan rumah. Forum Air Dunia tersebut diselenggarakan di Bali Internasional Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Senin (20/5/2024).

Sebelum menuju ruang tempat acara pembukaan WWF ke-10, Puan terlebih dahulu duduk menunggu di holding room bersama kepala-kepala negara yang hadir dan Menhan Prabowo Subianto lalu kemudian jalan beriringin menuju venue. Saat acara dimulai, Puan terlihat duduk di antara Perdana Menteri Tajikistan, Qohir Rasulzoda, dan Presiden WWC, Loic Fauchon

WWF sendiri diselenggarakan setiap tiga tahun sekali antara WWC atau Dewan Air Dunia dan negara tuan rumah. Forum ini menghadirkan platform unik di mana komunitas air dan pengambil keputusan utama dapat berkolaborasi dan membuat kemajuan jangka panjang dalam mengatasi tantangan air global.

Forum Air Dunia pun mempertemukan peserta dari semua tingkatan dan bidang. Mulai dari kalangan politik, termasuk pimpinan negara dan parlemen, lembaga multilateral, akademisi, masyarakat sipil, hingga sektor swasta.

Usai acara pembukaan, Puan lalu menghadiri agenda Rapat Tingkat Tinggi (high level meeting) WWF ke-10 yang merupakan pertemuan para kepala negara yang mengikuti Forum Air Dunia tersebut. Ia duduk di sebelah Presiden Jokowi dan Presiden WWC, Loic Fauchon.

Di high level meeting WWF ke-10, Puan datang untuk menyampaikan sambutan sebagai wakil dari Inter-Parliamentary Union atau IPU (forum parlemen dunia). Dalam sambutannya yang bertemakan ‘Mobilizing Parliamentary Action on Water for Shared Prosperity (Memobilisasi Aksi Parlementer mengenai Air untuk Kemakmuran Bersama), ia berbicara mengenai sejumlah permasalahan terkait air.

“Kita duduk bersama untuk satu tujuan yaitu merespons berbagai tantangan global yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Mulai dari kelangkaan air, banjir, kekeringan, kebakaran hutan hingga kekurangan gizi, dan berbagai persoalan kesehatan lainnya,” kaya Puan.

“Ancaman krisis air juga telah lebih nyata, bahkan menjadi sleeping crisis,” lanjut perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Puan kemudian berbicara mengenai data dari United Nations Environment Programme (UNEP) atau organisasi PBB untuk lingkungan yang mencatat lebih dari 50% penduduk dunia sedang manghadapi kekurangan air setidaknya satu kali dalam sebulan.

“Namun demikian, perhatian masyarakat internasional saat ini lebih fokus pada isu geopolitik, persaingan kekuatan, dan kompetisi ekonomi, bukan pada isu ketahanan air,” tutur Puan.

Lebih lanjut, Puan menyinggung soal studi terbaru yang menunjukkan peningkatan signifikan belanja militer hingga mencapai US$2.4 triliun pada tahun 2023. Jumlah itu mencapai 2,3% PDB global. Pada saat yang sama, pengeluaran sektor air di negera berkembang dan negera miskin hanya 0,5% dari PDB negaranya.

“Nampaknya, kita terjebak dalam kondisi misalokasi sumber daya. Ini sungguh kontradiktif, ketika dunia dihadapkan pada ancaman luar biasa, termasuk yang ditimbulkan oleh perubahan iklim dan kelangkaan air,” ujarnya.

Padahal, kata Puan, jika Parlemen dan Pemerintah mampu meningkatkan pendanaan untuk pengadaan air bersih, maka persoalan kelangkaan air akan dapat diselesaikan secara signifikan. Oleh karenanya, ia menegaskan komitmen parlemen dunia dalam menghadapi berbagai persoalan terkait air.

“Parlemen dengan teguh mendukung berbagai inisiatif untuk air dan melakukan realokasi sumber daya untuk ketahanan air,” tegas Puan.

“Parlemen siap memainkan peran sebagai institusi yang mewakili rakyat untuk melakukan aksi demi menyelesaikan persoalan air di level nasional maupun internasional,” imbuhnya.

Pada rangkaian WWF ke-10, parlemen dunia juga akan mengadakan pertemuan untuk membahas berbagai aksi yang perlu dilakukan untuk mengatasi persoalan air. DPR RI bersama IPU menjadi tuan rumah Parliamentary Meeting on The Occasion of The 10th World Water Forum yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) mulai hari ini.

Menurut Puan, ada beberapa isu subtantif yang akan dibahas dalam pertemuan Parlemen dunia dalam rangka WWF ke-10 itu. Seperti bagaimana air sebagai pemecah kesepakatan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan mengingat permasalahan air menjadi salah satu agenda dalam tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs)

Kemudian terkait praktik inovatif untuk akses air yang inklusif dan adil. Parliamentary Meeting on The Occasion of The 10th World Water Forum pun akan membahas tentang air sebagai inti dari aksi iklim, serta diplomasi air, kerja sama, dan ilmu pengetahuan untuk perdamaian.

“Komitmen parlemen terhadap agenda air sangat kuat. Isu air akan menjadi prioritas Parlemen di dalam negeri maupun melaluidiplomasi Parlemen,” ucap Puan.

Cucu Bung Karno ini menambahkan, Pemerintah dan Parlemen memiliki tanggung jawab yang sama untuk mengubah kondisi kelangkaan air menjadi ketahanan air. Selain itu, disampaikan Puan, untuk mejadikan air sebagai sumber kerja sama internasional.

“Saya mengajak, mari kita lipatgandakan upaya bersama sehingga hak semua orang atas air bersih dapat terpenuhi,” ujar mantan Menko PMK tersebut.

“Dan Parlemen siap untuk menjadi bagian dari aksi bersama ini,” tambah Puan.

Setelah Puan menyampaikan sambutan, high level meeting WWF ke-10 dilanjutkan dengan pertemuan tertutup antar kepala negara. Sementara itu, Puan membuka acara Fair & Expo yang dihelat untuk mendukung pelaksanaan Parliamentary Meeting on The Occasion of The 10th World Water Forum.

Parliamentary Meeting on The Occasion of The 10th World Water Forum akan resmi dimulai siang hari nanti dengan dibuka oleh Puan mengingat DPR RI merupakan tuan rumah. Dari hasil pertemuan parlemen dunia tersebut, Puan akan membawanya ke Sidang WWF ke-10 sebagai usul dari sisi parlemen untuk agenda terkait persoalan air bersama Pemerintah. (dil)

Tags: krisis air globalKTT WWF ke-10Masalah AirPuan MaharaniWorld Water Forum
Previous Post

Semarak Bulan Merdeka Belajar, Tumbuhkan Minat Anak-anak terhadap Sains

Next Post

Jokowi: Kolaborasi Kunci Keberhasilan Dunia Atasi Masalah Air

Related Posts

WhatsApp Image 2025-11-08 at 09.37.38
Nasional

Pemerintah Tegaskan Larangan Thrifting Ilegal, Pedagang Dibantu Beralih ke Produk Lokal

Sabtu, 8 November 2025 - 10:52
WhatsApp Image 2025-11-08 at 08.38.31
Nasional

Pascaledakan di SMAN 72, DPR Minta Sekolah Utamakan Pencegahan dan Waspadai Gadget

Sabtu, 8 November 2025 - 09:09
17625236179591079049490754136641
Nasional

Mentan Gugat Tempo Rp 200 Miliar, Kuasa Hukum: Untuk Pertanian

Sabtu, 8 November 2025 - 05:16
17625231512099170245923231019597
Nasional

Wakil Ketua DPR Minta Pesantren Direvitalisasi untuk Visi Indonesia Maju

Sabtu, 8 November 2025 - 01:11
IMG-20251107-WA0022
Nasional

Ini Kesaksian Siswa Soal Ledakan di SMAN 72, Terduga Pelaku Korban Bully

Sabtu, 8 November 2025 - 00:15
WhatsApp Image 2025-11-07 at 22.13.27
Nasional

Kapolri Sebut Senjata di Lokasi Ledakan SMAN 72 Mainan

Jumat, 7 November 2025 - 23:27
Next Post
Jokowi: Kolaborasi Kunci Keberhasilan Dunia Atasi Masalah Air

Jokowi: Kolaborasi Kunci Keberhasilan Dunia Atasi Masalah Air

BERITA POPULER

  • pemain-liverpool

    Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Harison Mocodompis Nakhodai Kanwil BPN Banten

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.