• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Bertemu Bupati Belu, Kepala BKKBN Bilang Seperti Ini

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Sabtu, 23 Maret 2024 - 04:30
in Nusantara
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dokter Hasto Wardoyo (dua kiri) saat berkunjung ke Belu, Kamis (21/3/2024). Foto: Humas BKKBN for Indopos.co.id

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dokter Hasto Wardoyo (dua kiri) saat berkunjung ke Belu, Kamis (21/3/2024). Foto: Humas BKKBN for Indopos.co.id

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kabupaten yang berbatasan langsung dengan negara Timor Leste, Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki semangat untuk melebarkan sayap dengan menjadi daerah rujukan utama bagi kebutuhan pelayanan kesehatan negara tetangganya. Tentunya juga bagi masyarakat di Belu itu sendiri.

Untuk itu, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dokter Hasto Wardoyo, melakukan pertemuan dengan Bupati Belu dr Taolin Agustinus Sp PD-KGEH FINASIM, Kamis (21/3/2024).

“Ide Bupati sangat baik untuk membuat destinasi wisata yang berbasis tematik tertentu, katakanlah wisata kesehatan. Itu menjadi sangat menarik, karena kebetulan Pak Bupati ini ahlinya, dokter-dokternya sangat lengkap,” ungkap dokter Hasto.

Pertemuan itu ditujukan sebagai upaya memperkuat kemitraan strategis program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Penurunan Stunting dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Belu,

Baca Juga :  Abdul Karim Sah Jadi Kapolda Banten

Kunjungan dokter Hasto dan jajarannya disambut hangat Bupati yang didampingi Kadis Kesehatan, Ansilla F Eka Mutty; Asisten 3 Pemkab, Drs. Egidius Nurak; dan Kepala BP4D, Rine Bere Baria, ST, di kantor Bupati yang berlokasi di Kecamatan Atambua.

Beberapa indikator yang mendukung program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting, dibahas dalam pertemuan ini.

Ia optimistis apabila wisata kesehatan dapat dikembangkan, masyarakat di sana tidak perlu ke mana-mana lagi kalau berobat. “Warga Timor Leste dapat berbondong-bondong mendapatkan pelayanan kesehatan di sini,” kata dokter Hasto. Bahkan dirinya mengkiaskan Belu ibarat seperti Penang dan Singapura-nya, Timor Leste.

Dokter Hasto memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Pemerintah Daerah Belu yang berhasil menata dengan ciamik pelayanan kesehatan di wilayahnya. Baik dari segi keterpenuhan sumber daya manusia (tenaga medis) maupun kelengkapan alat kesehatannya.

Baca Juga :  Wamendes Optimistis Angka Stunting Turun Jadi 14 Persen pada 2024

“Saya sempat berkunjung ke perbatasan di wilayah Kalimantan Barat-Serawak. Saya sedih di sana warganya tidak ada optimisme, khawatir lebih tersedot ke Malaysia. Tapi kalau di sini semangatnya tinggi, kita seperti kena durian runtuh dari Timor Leste,” kata dokter Hasto.

Berdasarkan Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022, angka prevalensi stunting di Kabupaten Belu sebesar 36,6 persen. Kemudian target penurunan stunting di Kabupaten Belu 29,29 persen pada 2023.

Berdasarkan laporan Bupati Belu, angka prevalensi stunting berhasil diturunkan sampai 11,1 persen. Dokter Hasto berharap Bupati dapat mengcounter data survey dengan data real count. Ini dapat terjadi karena jumlah penduduknya tidak banyak, yakni berkisar 228.000 orang, sehingga lebih mudah dibuktikan.

Baca Juga :  Sepanjang 2022, Jumlah Pernikahan Dini di Malang Capai 1.434 Kasus

“Beberapa waktu lalu saya hadir di rapat dengan Pak Wapres, para Gubernur paparan soal kondisi stunting di daerah. Saya lebih percaya data-data dari para Bupati dan Gubernur, karena mereka punya sampai ‘by name by address’. Sedangkan kalau survei kan berdasarkan estimasi saja,” ucap dokter Hasto. (ney)

Tags: BelubkkbnTimor LesteWisata Kesehatan
Berita Sebelumnya

RI Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025

Berita Berikutnya

WPI Terus Berkomitmen Kemitraan Petani melalui FEP

Berita Terkait.

bitung
Nusantara

Jadi Objek Vital Nasional PPS Bitung Perkuat Pengamanan Pelabuhan Perikanan

Kamis, 13 November 2025 - 20:05
1000401326
Nusantara

Percepat Sertipikasi, Menteri Nusron Imbau Kepala Daerah Se-Sulsel Ringankan BPHTB bagi Masyarakat

Kamis, 13 November 2025 - 18:27
1000401323
Nusantara

Gubernur Andra Soni Sambut Kolaborasi Industri dan Pariwisata dari Prancis

Kamis, 13 November 2025 - 17:55
kecelakaan-di-panjaitan
Nusantara

Polresta Banyumas Selidiki Kecelakaan Tewaskan Dua Pejalan Kaki di Purwokerto

Kamis, 13 November 2025 - 16:35
GEMPA
Nusantara

Jelang Pagi Gempa Dangkal Berkekuatan Sedang Getarkan Sarmi di Papua

Kamis, 13 November 2025 - 07:40
WhatsApp-Image-2025-11-12-at-18.23.15.jpeg
Nusantara

Kepulauan Seribu Antisipasi Rob Dengan Pompa Portable

Kamis, 13 November 2025 - 05:10
Berita Berikutnya
Bertemu Bupati Belu, Kepala BKKBN Bilang Seperti Ini

WPI Terus Berkomitmen Kemitraan Petani melalui FEP

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2739 shares
    Share 1096 Tweet 685
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    2592 shares
    Share 1037 Tweet 648
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    712 shares
    Share 285 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.