• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Menkeu Waspada Omicron Pengaruhi Ekonomi Kuartal I-2022

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Kamis, 27 Januari 2022 - 16:05
in Ekonomi
Omicron

ilustrasi

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewaspadai peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron yang berpotensi mempengaruhi kinerja ekonomi kuartal I-2022 meskipun kasus harian di Indonesia lebih rendah dibandingkan global.

“Perkembangan Omicron sudah masuk ke Indonesia dan ini akan menjadi perhatian kita agar tidak mempengaruhi terlalu banyak kinerja dari pemulihan ekonomi terutama kuartal I-2022,” kata Menkeu dalam Raker bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta, Kamis (27/1/2022), seperti dikutip Antara.

BacaJuga:

MedcoEnergi Resmikan Pembangkit Listrik Combined Cycle di Batam: Efisiensi Naik, Emisi Turun

Pertamina Kejar Target NZE 2060 atau Lebih Cepat

PHE dan PDC Dukung Net Zero Emission dengan Energi Alam

Sri Mulyani menyebutkan kasus rata-rata tujuh hari dunia per 25 Januari 2022 mencapai 3,31 juta dengan kematian sebanyak 8 ribu sedangkan di Indonesia adalah 1.808 kasus.

Jika dilihat berdasarkan negara, kasus rata-rata tujuh hari di Amerika Serikat (AS) mencapai 616,6 ribu dengan kematian 2.159, Perancis 366,2 ribu, India 312 ribu, Italia 162,4 ribu, Brasil 159,8 ribu, Spanyol 125,3 ribu, Jerman 116,6 ribu dan Argentina 103,3 ribu.

Baca Juga : Kasus Omicron di Indonesia Capai 1.766, Terbanyak dari PPLN

“Indonesia masih rendah namun kita memiliki kewaspadaan yang tinggi dengan tren kenaikan terutama Omicron dari penularan yang sekarang sifatnya lokal,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Sri Mulyani mengatakan Presiden Joko Widodo telah meminta seluruh jajaran untuk segera meningkatkan vaksinasi termasuk booster sebagai langkah mencegah potensi terjadi gelombang Omicron.

Sementara jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis pertama per 26 Januari 2022 adalah sebanyak 182,5 juta orang atau 87,63 persen sedangkan dosis kedua sebanyak 125,67 juta orang atau 60,34 persen.

Pemerintah sendiri menetapkan sasaran vaksinasi untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity kepada sekitar 208,26 juta orang.

Sri Mulyani pun memastikan percepatan vaksinasi akan dilakukan sembari pemerintah mengkalibrasi masa pandemi menuju endemi yang ternyata jalurnya tidak mudah mengingat muncul Omicron.

“Transisinya akan terus kita kalibrasi. Kita akan terus menggunakan semua instrumen kebijakan secara fleksibel karena path atau perjalanan ke endemi ini tidak smooth,” katanya.

Ia menambahkan, setiap negara kini juga terus bersinergi untuk melakukan penelitian dalam rangka mengetahui perkembangan berbagai potensi varian lain serta menemukan vaksin dan pengobatan yang lebih baik.

“Setiap negara terus mencoba jadi kita akan melihat termasuk perkembangan dari varian atau jenis virusnya serta kemungkinan ditemukannya vaksin dan pengobatan lebih baik,” jelasnya.(mg2)

Tags: covid-19KemenkeuVarian Omicron
Berita Sebelumnya

AS Minta Warga Negaranya Segera Tinggalkan Ukraina

Berita Berikutnya

Mentan RI dan Mentan Australia Bertemu, Tiga Hal Ini yang Dibahas

Berita Terkait.

1000401496
Ekonomi

MedcoEnergi Resmikan Pembangkit Listrik Combined Cycle di Batam: Efisiensi Naik, Emisi Turun

Kamis, 13 November 2025 - 18:42
WhatsApp Image 2025-11-13 at 16.38.37
Ekonomi

Pertamina Kejar Target NZE 2060 atau Lebih Cepat

Kamis, 13 November 2025 - 16:47
WhatsApp Image 2025-11-13 at 15.59.15
Ekonomi

PHE dan PDC Dukung Net Zero Emission dengan Energi Alam

Kamis, 13 November 2025 - 16:09
tempImage04Ix8h
Ekonomi

WGC: Prospek Emas 2026 Bergantung Tarif Dagang dan Suku Bunga AS

Kamis, 13 November 2025 - 06:09
IMG-20251112-WA0018
Ekonomi

Kimberly-Clark, UNICEF, dan Project HOPE Kolaborasi Dukung Kesehatan Perempuan dan Bayi di Indonesia

Rabu, 12 November 2025 - 21:48
SIAL
Ekonomi

SIAL InterFOOD 2025 Resmi Dibuka: Pameran F&B Terbesar di Asia Tenggara

Rabu, 12 November 2025 - 17:26
Berita Berikutnya
Kementan

Mentan RI dan Mentan Australia Bertemu, Tiga Hal Ini yang Dibahas

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    3321 shares
    Share 1328 Tweet 830
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2746 shares
    Share 1098 Tweet 687
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    713 shares
    Share 285 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.