• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

IKN Ruang Besar Investasi Jangka Menengah dan Panjang

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Rabu, 26 Januari 2022 - 18:20
in Ekonomi
KemenPPN

Tangkapan layar Deputi Bidang Ekonomi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Amalia Adininggar Widyasanti dalam acara Indonesia Economic Outlook 2022 Day 2 yang disiarkan secara daring, Rabu (26/1/2022). Antara/YouTube HIPMI TV

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan bahwa Ibu Kota Negara (IKN) merupakan ruang besar baru untuk investasi jangan menengah dan panjang.

“Pemindahan ibu kota ini sebagai ranah investasi tidak hanya untuk pemerintah tetapi justru kita ingin memberikan fasilitasi investasi sebagai investasi jangka menengah dan panjang,” kata Amalia dalam acara Indonesia Economic Outlook 2022 Day 2 yang disiarkan secara daring, Rabu (26/1).

BacaJuga:

Ini Jadwal Layanan Operasional BCA Selama Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

UIIA 2025 Catat Value Creation Rp3,7 Triliun, PHE Dorong Inovasi Berkelanjutan Hulu Migas

Teknologi Injeksi Kimia CEOR Jadi Kunci Peningkatan Produksi Lapangan Minyak Tua

Amalia menjelaskan pemindahan ibu kota negara akan menciptakan ekonomi baru yang juga sebagai upaya pemerintah untuk menyeimbangkan ekonomi antar wilayah Indonesia yang lebih merata dari yang sebelumnya terpusat di Jawa.

“Investasi dan ekspor akan menjadi kunci pemulihan artinya di tengah- tengah kita pulih kita pemerintah harus memberikan fasilitas yang bagus playing field yang besar untuk Para investor untuk kemudian berinvestasi di Indonesia,” ujarnya Rabu (26/1), seperti dikutip Antara.

Baca Juga : Polri Ungkap Penipuan Investasi Modus Aplikasi Robot Trading

Pembangunan Ibu Kota Negara, lanjutnya, merupakan bagian dari sistem mencapai visi 2045 untuk Indonesia menjadi negara maju.

Tak hanya untuk menciptakan ladang investasi baru, IKN juga merupakan identitas nasional yang merupakan benchmark untuk suatu ibu kota yang cerdas, hijau, indah dan berkelanjutan modern berstandar internasional. Upaya tersebut juga sebagai bagian untuk mempercepat pemulihan dan transformasi ekonomi nasional pasca Covid-19.

“Yang bisa mendorong bergeraknya ekonomi di IKN ini adalah satunya pembangunan infrastruktur di IKN itu sendiri dan sekitarnya, termasuk infrastruktur logistik dan maupun infrastruktur pendukung lainnya dan juga infrastruktur dasar,” jelas Amalia.

Lebih lanjut ia menuturkan, pemerintah juga telah menyiapkan strategi pengembangan ekonomi di IKN dan Kalimantan Timur yang akan menjadi supporting development. Samarinda akan menjadi jantung atau pusat sektor energi yang berkelanjutan dan menjadi basis manufaktur untuk energi terbarukan. Sedangkan Balikpapan akan menjadi otot yaitu simpul yang salah satunya adalah proses hilirisasi industri pengolahan minyak dan gas menjadi produk petrokimia.

“Ini merupakan pelabuhan utama untuk provinsi dan wilayah, artinya IKN ini harus memberikan peluang investasi baru baik jangka menengah maupun panjang yang tentunya ini menciptakan kesepakatan kerja baru dan menjadi sumber ekonomi baru,” tutur dia.

Adapun wilayah sekitar IKN akan dikembangkan menjadi enam klaster, yakni industri teknologi bersih, farmasi terintegrasi, pertanian berkelanjutan, ekowisata, bahan kimia dan produk kimia, serta klaster energi rendah karbon.(mg1)

Tags: Ibu Kota Negarainvestasikementerian ppn/bappenasnusantara
Berita Sebelumnya

Jaksa Agung: Menghukum Mati Koruptor Adalah Manifestasi Pemberantasan

Berita Berikutnya

When We Are Young Fest Buka Kembali Pembelian Tiket

Berita Terkait.

abc
Ekonomi

Ini Jadwal Layanan Operasional BCA Selama Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Senin, 22 Desember 2025 - 07:07
phe
Ekonomi

UIIA 2025 Catat Value Creation Rp3,7 Triliun, PHE Dorong Inovasi Berkelanjutan Hulu Migas

Senin, 22 Desember 2025 - 04:04
phr
Ekonomi

Teknologi Injeksi Kimia CEOR Jadi Kunci Peningkatan Produksi Lapangan Minyak Tua

Senin, 22 Desember 2025 - 00:30
kepri
Ekonomi

Kepri Mall Jadi K SQUARE, Hadirkan Konsep Lifestyle Baru di Jantung Kota Batam

Minggu, 21 Desember 2025 - 21:11
amka
Ekonomi

Kolaborasi Kemenekraf dan AMKA Animation Hadirkan Bali Animation Film Market 2025

Minggu, 21 Desember 2025 - 17:55
1766243156742896860762144810209
Ekonomi

Kementerian PKP: Rusun Subsidi di Perkotaan Akan Miliki 2 Konsep

Minggu, 21 Desember 2025 - 02:16
Berita Berikutnya
When We Were young

When We Are Young Fest Buka Kembali Pembelian Tiket

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.