• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Wagub Banten: TV dan Radio Masih Jakarta Sentris

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Rabu, 29 Desember 2021 - 17:56
in Nusantara
Andika Hazrumy
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Wakil Gubernur (Wagub) Banten Andika Hazrumy mengatakan tayangan TV dan siaran radio di wilayah Provinsi Banten masih sangat Jakarta sentris.

Hal itu disampaikan Andika saat melantik tujuh komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten 2021-2024 terpilih di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Rabu (29/12/2021).

BacaJuga:

Pulihkan Daerah Terdampak Bencana, Bakti BCA Bangun Instalasi Air Bersih dan MCK di Sumatera

Warga Terdampak Bencana Mulai Tinggalkan Posko Pengungsian

Tim Medis Untar Bantu Pemulihan Korban Banjir Sumatera Barat

Untuk diketahui tujuh komisioner KPID Banten yang dilantik yakni Haris H. Witharja, Efi Afifi, Ibnu Hazairin Rowiyan, Talitha Almira, Apipi, Achmad Nasrudin dan A. Solahuddin.

Baca Juga : Banten Raih Predikat Provinsi Sangat Inovatif IGA Award 2021

“Siaran televisi yang diterima masyarakat masih didominasi hegemoni selera, kebutuhan, dan standar nilai Jakarta. Selera Jakarta disuguhkan ke masyarakat yang plural dan multikultural, termasuk di Banten,” kata Andika.

Menurut Andika, isi siaran, terutama sinetron, info selebriti dan sebagian reality show banyak menampilkan gaya hidup kota besar yang hedonis, dan tidak memberikan nilai edukasi bagi khalayak pemirsa di daerah.

“Untuk itu, saya mengajak segenap jajaran KPID Provinsi Banten untuk mengedepankan program isi siaran media televisi dan radio dengan kearifan lokal dan nilai-nilai yang memiliki kebermanfaatan,” ujarnya.

Baca Juga : Belum Ada Izin Open Bidding Sekda, Pemprov Bakal Perpanjang Muhtarom?

Andika berpesan kepada KPID Banten untuk meningkatkan kesadaran lembaga penyiaran untuk menyuguhkan program siaran berkualitas, memacu persaingan yang sehat antar lembaga penyiaran, mendorong lembaga penyiaran memproduksi dan menyiarkan program siaran yang dapat membentuk jati diri bangsa dan membentuk identitas kultur Banten sebagai daerah yang religius dan berdaya saing.

Andika berharap, KPID Provinsi Banten senantiasa bersinergi dengan institusi media TV dan radio, sebagai ruang publik yang memang selayaknya menjadi the market places of ideas, atau tempat penawaran berbagai gagasan. Serta dapat terus menyebarluaskan potensi-potensi daerah kepada masyarakat luas khususnya untuk pengembangan ekonomi melalui investasi dan pengembangan sektor pariwisata.

Ia mengatakan, Pemprov Banten mendukung keberadaan KPID Banten, mengingat peran strategis KPID dalam mengawasi dan membentuk persepsi dan pengetahuan masyarakat terkait informasi yang benar dan perlu.

Andika meminta kebijakan dan program kerja pemerintah daerah di Banten dapat tersosialisasikan dengan baik dan benar kepada masyarakat melalui lembaga-lembaga penyiaran lokal yang ada di Banten.

“Yang juga paling penting saat ini adalah perlu dipompa optimisme kepada masyarakat mengenai bangkitnya kembali kita dari pandemi Covid-19,” kata Andika.

Sementara itu Komisioner KPI Mohamad Reza dalam sambutannya mengatakan, keberadaan KPID di daerah termasuk di Banten adalah dalam rangka menjamin masyarakat mendapatkan informasi yang benar.

“Namun demikian perlu diingatkan bahwa ranah pengawasan kita belum termasuk internet. Jadi hanya radio dan televisi saja. Untuk ranah internet saat ini masih jadi kewenangan teman-teman dari kepolisian,” kata Reza. (dam)

Tags: andika hazrumyJakarta SentrisPemprov BantenRadioTV
Berita Sebelumnya

Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia Kunjungi Redaksi INDOPOSCO

Berita Berikutnya

Omicron Mengganas di Indonesia, 68 Orang Terinfeksi

Berita Terkait.

bca
Nusantara

Pulihkan Daerah Terdampak Bencana, Bakti BCA Bangun Instalasi Air Bersih dan MCK di Sumatera

Senin, 22 Desember 2025 - 02:20
bnpb
Nusantara

Warga Terdampak Bencana Mulai Tinggalkan Posko Pengungsian

Minggu, 21 Desember 2025 - 20:12
untar
Nusantara

Tim Medis Untar Bantu Pemulihan Korban Banjir Sumatera Barat

Minggu, 21 Desember 2025 - 19:19
semeru
Nusantara

Semeru Meletus Lagi, Abu Vulkanik Capai Ketinggian 1,2 Km

Minggu, 21 Desember 2025 - 11:35
banjir-bandang
Nusantara

Banjir Bandang Terjang Kawasan Wisata Guci Tegal di Jateng

Minggu, 21 Desember 2025 - 09:15
gempa
Nusantara

Morowali Diguncang Gempa Bumi Hebat, BMKG: Kedalaman Hiposenter 2 Km

Minggu, 21 Desember 2025 - 08:13
Berita Berikutnya
omicron

Omicron Mengganas di Indonesia, 68 Orang Terinfeksi

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.