• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Riset: Jurnalis Perempuan Rentan Jadi Korban Pelecehan

Folber Siallagan by Folber Siallagan
Sabtu, 4 Desember 2021 - 18:23
in Nasional
jurnalis prempuan

Jurnalis perempuan di Bengkulu. ANTARA/Anggi

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Bincang perempuan Bengkulu menyebutkan jurnalis perempuan di Provinsi Bengkulu rentan mendapat pelecehan secara verbal maupun nonverbal (sentuhan fisik) saat menjalankan tugas.

Founder bincang perempuan, Betty Herlina mengatakan dari 29 jurnalis perempuan di Bengkulu sekitar 51,72 persen atau sekitar 15 jurnalis menyatakan pernah mendapatkan pelecehan secara verbal maupun non verbal (sentuhan fisik) saat menjalankan tugas.

“Dari survei ini diketahui bahwa jurnalis perempuan merupakan kelompok yang paling rentan mendapatkan pelecehan secara verbal maupun nonverbal (sentuhan fisik) saat bertugas,” kata Betty di Bengkulu, Sabtu.

Ia menambahkan ada sekitar 19 jurnalis perempuan atau 65,51 persen pernah merasa terancam atau diancam atas pemberitaan yang dibuat selama menjalankan tugas jurnalistik.

Baca Juga: Najwa Shihab Ungkap Tantangan Besar Dalam Karir

Hal tersebut menunjukkan jurnalis perempuan selain tidak aman tapi juga menjadi kelompok yang paling rentan mendapatkan pelecehan seksual.

Selain itu, perlindungan keselamatan bagi jurnalis perempuan di Bengkulu bervariasi tergantung kebijakan newsroom masing-masing.

Betty mengatakan pertambahan media tidak berbanding lurus dengan bertambahnya jumlah jurnalis perempuan sebab dilihat dari media yang hanya menyisakan satu jurnalis perempuan di antara 12 jurnalis laki-laki.

Bahkan ada yang sama sekali tidak ada jurnalis perempuan sehingga mengakibatkan adanya diskriminasi dalam proses perekrutan.

“Meskipun dipotret sejajar, namun jurnalis perempuan menjadi kelompok marginal. Baik dari segi jumlah, kompetensi, jabatan termasuk rentan dalam keamanan. Jurnalis perempuan kerap dianggap tidak produktif ketika menghadapi masa menstruasi dan kehamilan,” terangnya.

Direktur Yayasan PUPA Bengkulu, Susi Handayani mengatakan bahwa tidak ada toleransi apapun bagi kekerasan terhadap perempuan.

Sebab berdasarkan hasil survei tersebut diketahui jika jurnalis perempuan Bengkulu rentan mendapat pelecehan seksual.

“Kita harapkan kekerasan terhadap perempuan baik dalam bentuk verbal maupun non verbal itu nol persen namun jika sudah 65 persen artinya sudah sangat darurat,” ujarnya.

Untuk diketahui, bincang perempuan adalah media non profit yang menawarkan ide-ide segar dengan isu perempuan dalam berbagai perspektif di Provinsi Bengkulu. (bro)

Tags: Jurnalis Perempuankorban pelecehanriset
Previous Post

Sering Kecelakaan, Transjakarta Minta Maaf

Next Post

Jual Beli Amunisi di Nabire, KKB Ditangkap Tim Gabungan

Related Posts

GURU-DAN-SISWA
Nasional

Berjuang di Ruang Kelas, Menag: Guru Itu Pahlawan Masa Kini

Rabu, 12 November 2025 - 15:45
DEMO
Nasional

Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi di Monas, KOSMAK: Presiden Tegakkan Hukum Tanpa Pandang Bulu

Rabu, 12 November 2025 - 14:55
haji-2026
Nasional

Soroti Kebijakan Kuota Haji 2026, YLKI Tegaskan Ribuan Jemaah Sukabumi Terancam Gagal Berangkat

Rabu, 12 November 2025 - 14:06
market
Nasional

HKN 2025 Momentum Pemerintah Tekan GGL dan Rokok Lewat Promotif Preventif

Rabu, 12 November 2025 - 12:24
baleg
Nasional

Baleg DPR Usulkan Hapus Kata ‘Badan’ dalam RUU Pembinaan Ideologi Pancasila

Rabu, 12 November 2025 - 12:12
musa
Nasional

DPR Dorong Edukasi Tanggap Bencana Masuk Kurikulum Sekolah

Rabu, 12 November 2025 - 12:02
Next Post
Faizal Rahmadani

Jual Beli Amunisi di Nabire, KKB Ditangkap Tim Gabungan

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2293 shares
    Share 917 Tweet 573
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    709 shares
    Share 284 Tweet 177
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    660 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.