• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Sikap Kapolri Tawarkan 56 Pegawai KPK Jadi ASN Polri Dipertanyakan

Redaksi Editor Redaksi
Rabu, 29 September 2021 - 21:20
in Headline
indoposco

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Antara)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera membatalkan pemberhentian 56 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal itu sesuai dengan aspirasi pegiat masyarakat sipil, gerakan mahasiswa, hingga rekomendasi Komnas HAM serta Ombudsman Republik Indonesia.

BacaJuga:

Menteri Agus Copot Kalapas yang Paksa Napi Makan Daging Anjing: Warga Binaan Tetap Manusia

Ridwan Kamil Tidak Tahu Soal Kasus Iklan pada Bank BJB, KPK: Ya, Silakan

Jeritan Dapur Umum Sumut Menanti Beras, Akses Sibolga Terputus

Meski sebagian kalangan menganggap, bahwa pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin merekrut 56 pegawai KPK menjadi ASN Polri mewakili Presiden, namun tetap mendesak Presiden menyampaikan langsung persoalan itu.

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi menegaskan, kembali tuntutan utama kepada Presiden untuk mengesahkan alih status 56 pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara di KPK.

“Kami menilai bahwa alih-alih menyelesaikan masalah, langkah Kapolri yang terkesan mewakili
Presiden Joko Widodo justru dapat semakin memperumit situasi,” tulis keterangan Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi di Jakarta, Rabu (29/9/2021).

Mengingat Kapolri secara tiba-tiba menyebutkan bahwa 56 pegawai KPK, yang dianggap tidak lolos TWK akan segera dilantik sebagai aparatur sipil negara di Kepolisian.

“Maka dari itu, timbul satu pertanyaan penting, apakah sikap Kapolri tersebut mewakili sikap Presiden?,” ucapnya.

Mengenai pernyataan Kapolri terkait rencana pengangkatan 56 pegawai KPK menjadi ASN di Kepolisian penting untuk diamati bersama. Sebab, belum ada penjelasan lengkap perihal konsep tersebut.

“Landasan hukum, penempatan, dan tugas yang akan mereka emban nanti di kepolisian, misalnya,” imbuh Koalisi Masyarakat Antikorupsi.

Sebab, 56 pegawai tersebut berasal dari lintas kedeputian sewaktu bekerja di KPK, dari penindakan, pencegahan, dan bagian-bagian lainnya.

“Jangan sampai ada kesan yang timbul bahwa puluhan pegawai KPK tersebut seolah-olah diposisikan sebagai pencari pekerjaan. Keinginan untuk menjadi ASN bukan niat dari individu, melainkan perintah UU,” tandasnya.

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi terdiri dari Indonesia Corruption Watch (ICW), Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), KIPP Indonesia, LBH PP Muhammadiyah Public Virtue Research Institute (PVRI).

Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK), Gerakan Anti Korupsi Lintas Perguruan Tinggi (GAK-LPT), PHI, Transparency International Indonesia, Perempuan Indonesia Antikorupsi.

Pusat Studi Konstitusi FH UNAND, Aliansi Jurnalis Independen Indonesia, Amnesty International Indonesia, Themis Indonesia, Lembaga Bantuan Hukum Jakarta dan change.org Indonesia. (dan)

Tags: asn polrikapolriKoalisi Masyarakat Sipil AntikorupsiPegawai KPKPolri
Berita Sebelumnya

Beli Rumah Tanpa Keluar Rumah di Mandiri Festival Properti

Berita Berikutnya

Ginting Akui Performa Antonsen Jauh Lebih Baik

Berita Terkait.

kalapas
Headline

Menteri Agus Copot Kalapas yang Paksa Napi Makan Daging Anjing: Warga Binaan Tetap Manusia

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:31
budi
Headline

Ridwan Kamil Tidak Tahu Soal Kasus Iklan pada Bank BJB, KPK: Ya, Silakan

Rabu, 3 Desember 2025 - 10:30
sumut
Headline

Jeritan Dapur Umum Sumut Menanti Beras, Akses Sibolga Terputus

Rabu, 3 Desember 2025 - 10:10
bnpb
Headline

Update Korban Bencana Sumatra, BNPB: 604 Jiwa Meninggal dan 464 Orang Hilang

Selasa, 2 Desember 2025 - 13:56
1000056341
Headline

KPK Periksa Mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil Hari Ini

Selasa, 2 Desember 2025 - 08:34
pemeriksaan-ridwan-kamil-di-bareskrim-polri-2609621
Headline

Kasus Korupsi Pengadaan Iklan pada Bank BJB, KPK Panggil Ridwan Kamil

Selasa, 2 Desember 2025 - 08:24
Berita Berikutnya
indoposco

Ginting Akui Performa Antonsen Jauh Lebih Baik

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    743 shares
    Share 297 Tweet 186
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.