• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Masuki Musim Penghujan, Warga DKI Diimbau Waspada Potensi DBD

Sumber Ginting by Sumber Ginting
Minggu, 12 September 2021 - 11:34
in Megapolitan
Zainal Arifin tengah melakukan larvasida. Foto: Nasuha

Zainal Arifin tengah melakukan larvasida. Foto: Nasuha

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Masuk musim penghujan, masyarakat harus mewaspadai populasi nyamuk aedes aegypti. Apalagi Jakarta masuk wilayah endemik demam berdarah dengue (DBD).

“Nyamuk aedes aegypti memiliki masa siklus dari telur sampai menjadi nyamuk selama 10-14 hari,” ujar Mantan Ketua Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pengendali Hama Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (Aspphami) Zainal Arifin melalui gawai, Minggu (12/9/2021).

Ia mengatakan, nyamuk DBD menggigit pada pagi (jam 10) dan sore hari. Dan dia lebih suka bersarang di genangan air yang jernih.

“Untuk mencegahnya harus menerapkan pola hidup bersih. Dengan selalu menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan 3M (menguras, menutup rapat penampungan air dan mengubur benda yang berpotensi menimbulkan genangan air,” katanya.

Pria yang kini menekuni tenaga profesional pengendalian hama ini menuturkan, upaya represif pada nyamuk DBD bisa dilakukan dengan pengasapan atau fogging. Langkah pest control perlu dilakukan untuk memutus mata rantai nyamuk DBD.

Langkah tersebut, menurut Ketua Umum Perkumpulan Keluarga Besar Purworejo (Pakuwojo) ini cukup efektif membasmi nyamuk DBD.

“Pengasapan harus dilakukan dengan dosis dan waktu yang tepat, dimana saat nyamuk menginjak umur dewasa. Cara ini efektif membunuh nyamuk 60-70 persen bahkan bisa zero,” terangnya.

“Untuk membunuh nyamuk yang masih dalam wujud jentik atau telur bisa dengan proses larvasida,” imbuhnya.

Selain nyamuk DBD, masih ujar Zainal, populasi nyamuk anopheles pun harus diwaspadai. Nyamuk penyebab malaria ini banyak berkembangbiak di genangan air dan pohon serta tempat kotor atau kumuh.

“Nyamuk anopheles menggigit pada malam hari. Dan nyamuk ini mirip seperti nyamuk biasa, hanya ukurannya lebih besar,” katanya.

“Untuk membasmi nyamuk ini pun sama dengan langkah persuasif menjaga kebersihan lingkungan dan langkah pest control dengan pengasapan dan larvasida,” imbuhnya. (nas)

Tags: dbddki jakartamusim hujan
Previous Post

Presiden Tunisia Saied Tunjukkan Akan Ubah Konstitusi

Next Post

Rumah Makan Padang Dirusak Orang Tak Dikenal di Serang

Related Posts

khoirudin
Megapolitan

Job Fair Disabilitas, Kesetaraan Peluang Kerja untuk Semua

Kamis, 6 November 2025 - 22:16
bnn
Megapolitan

BNN Gerebek Kampung Ambon Jakarta Barat

Kamis, 6 November 2025 - 21:31
orang-hilang
Megapolitan

Polisi Tindaklanjuti Laporan Wanita Kehilangan Suami yang Jadi ABK

Kamis, 6 November 2025 - 21:03
pasar-cikarang
Megapolitan

Libatkan Tim Labfor, Polisi Selidiki Kebakaran di Pasar Cikarang

Kamis, 6 November 2025 - 20:25
ali-hakim
Megapolitan

Sindir RDF Rorotan, Legislator Gerindra: Proyek Ambisius Jadi Polusi Baru

Kamis, 6 November 2025 - 19:50
WhatsApp Image 2025-11-06 at 08.38.05
Megapolitan

Disebut Sebagai Corporate Culture, Pengamat : UI Harus Kembali ke Akademik Bukan Komersial

Kamis, 6 November 2025 - 11:15
Next Post
indoposco

Rumah Makan Padang Dirusak Orang Tak Dikenal di Serang

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    969 shares
    Share 388 Tweet 242
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    681 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.