• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Polda Banten Tutup Dua Lubang Tambang di Gunung Liman Baduy

Redaksi Editor Redaksi
Jumat, 23 April 2021 - 22:27
in Nusantara
Direskrimsus Polda Banten Kombes Pol Joko Sumarno.

Direskrimsus Polda Banten Kombes Pol Joko Sumarno.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Aktivitas penambangan ilegal di Gunung Liman Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, Banten akhirnya ditutup Polda Banten. Kayu, cangkul dan tenda disita sebagai barang bukti.

Saat melakukan pengecekan di lokasi, petugas menemukan dua lubang tambang dengan kedalaman 2 meter. Aktivitas tambang itu berada di kawasan wewengkon adat kasepuhan Cibrani yang juga masuk hutan sakral adat Baduy.

BacaJuga:

Koalisi Desak BKSDA Hentikan MoU untuk Lindungi Gajah Bengkulu

Dinkes Aceh Waspadai Penyakit Menular di Kawasan Pengungsian

Implementasi Kebijakan, Gubernur Ambil Sendiri Rapor Anak ke Sekolah

Direskrimsus Polda Banten Kombes Pol Joko Sumarno mengatakan, tidak ada aktivitas penambangan saat satgas Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) melakukan pengecekan ke lokasi.

”Untuk di Gunung Liman sendiri memang ada bekas aktivitas penambangan, namun aktivitas kegiatan sudah tidak ada. Hingga pada saat ke lapangan ya tinggal tendanya, kita lakukan pembongkaran sekitar 14 April, seminggu yang lalu sebelum video itu viral,” katanya saat ditemui di Mapolda Banten, Jumat (23/4/2021).

Sejauh ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk menangkap warga yang melakukan penambangan di kawasan sakral Baduy. Penamabangan itu sangat meresahkan warga adat karena khawatir berdampak pada bencana alam.

”Karena kami cek ke lapangan tidak ada aktivitas dan berkomunikasi dengan tokoh dan masyarakat setempat untuk memberikan informasi kalau ada kegiatan kembali dan terakhir kami mengecek dan tutup. Kembali kita laksanakan penyelidikan,” terangnya.

Menurut informasi, penambang yang merusak alam itu bukan berasal dari Baduy. Terlebih, jarak tempuh dari kampung ke lokasi penambangan cukup jauh.

”Iya, itu yang ditemukan Gunung Liman itu. Kedalaman sekitar dua meter diatas permukaan. Ini masuknya ke penambangan ilegal masuknya. Dari lokasi pun dilarang dilakukan penambangan, ini suatu pelanggaran hukum,” paparnya.

Direskrimsus mengklarifikasi bahwa pihaknya belum menetapkan tersangka atas kasus penambangan ilegal di Gunung Liman. Sebab hingga kini belum ada yang tertangkap.

”Untuk Gunung Liman belum ada tersangkanya karena pas kita ke sana sudah ditinggakan bekasnya dan kita turunkan tim kita ke lapangan. Yang kita temukan 2 lubang dan alat cangku yang ditemukan di sana,” terangnya.

Ia menjelaskan, pelaku yang ditetapkan lima tersangka itu di luar penambang Gunung Liman, melainkan penambang ilegal di Desa Ciparay dan Desa Cikoneng, Kecamatan Cibeber.

”Tapi kita sampaikan juga sebelum kejadian ini laksanakan penyelidikan tambang emas, kita telah mengamankan lima orang bukan di Gunung Liman ini, namun di Cibeber ada 5 tersangka yang diproses. Peran tersangka ada yang gurandil, prosesnya, kimianya,” tandasnya. (son)

Tags: BaduyBantentambang
Berita Sebelumnya

Kang Emil Sebut Transformasi Digital Bersifat Wajib

Berita Berikutnya

Cari KRI Nanggala-402, Basarnas Tambah Satu Kapal

Berita Terkait.

gajah
Nusantara

Koalisi Desak BKSDA Hentikan MoU untuk Lindungi Gajah Bengkulu

Sabtu, 20 Desember 2025 - 04:04
aceh
Nusantara

Dinkes Aceh Waspadai Penyakit Menular di Kawasan Pengungsian

Jumat, 19 Desember 2025 - 23:23
soni
Nusantara

Implementasi Kebijakan, Gubernur Ambil Sendiri Rapor Anak ke Sekolah

Jumat, 19 Desember 2025 - 20:12
rudi
Nusantara

Kaltim Incar Keluar dari Low Middle Income, Pendidikan Gratis Jadi Kunci

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:28
WhatsApp Image 2025-12-19 at 15.41.41
Nusantara

Pemprov Banten Luncurkan Gerakan Ayah Mengambil Rapor Anak ke Sekolah

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:07
WhatsApp Image 2025-12-19 at 15.01.57
Nusantara

Pimpin Apel Operasi Lilin, Wagub Dimyati: Perkuat Sinergitas Lintas Sektor Hadapi Cuaca Ekstrem

Jumat, 19 Desember 2025 - 16:10
Berita Berikutnya
Cari KRI Nanggala-402, Basarnas Tambah Satu Kapal

Cari KRI Nanggala-402, Basarnas Tambah Satu Kapal

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.