Nusantara

Dimyati Pimpin Satgas Anti Preman di Banten: OPD Abaikan Permohonan THR

INDOPOSCO.ID – Tidak mau kalah dengan Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat yang telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) anti preman untuk memberangus para preman yang kerap mengganggu masuknya investasi dan merecoki Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Wakil Gubernur Banten Ahmad Dimyati Natakusumah berjanji akan memimpin langsung Satgas anti preman di Banten.

“Dimyati akan pimpin langsung Satgas pemberantasan preman di Banten yang kerap merecoki pengusaha dan OPD. Kita akan sikat semua preman preman yang kerap merecoki, “ tegas Dimyati kepada indoposco,Minggu (23/3/2025)

Dimyati meminta kepada pengusaha dan kepala OPD yang merasa terganggu oleh ulah segelintir orang untuk langsung melapor kepada dirinya agar bisa segera ditindak.

“Tidak usah takut diancam demo atau dibuatkan Lapdu (Laporan Pengaduan) oleh preman sebagai siasat untuk menakut nakuti pengusaha dan OPD.Sepanjang tidak salah lawan saja,” imbau Dimyati.

Untuk mencegah tumbuh suburnya preman di Banyen,pihaknya sudah wanti wanti kepada para kepala OPD atau PNS di lingkungan Pemprov Banten untuk mengabaikan surat permohonan Tunjangan Hari Raya (THR) dari pihak luar.

“Saya sudah warning kepada pengusaha dan para kepala OPD untuk tidak melayani surat permohonan THR dari pihak luar,karena bukan kewajiban mereka memberikan THR, terkecuali mereka itu karyawan atau pegawai di perusahaan atau OPD wajib menerima THR,” tegas Dimyati.

“Di Pemerintahan Andra Soni-Dimyati ini tidak boleh ada preman yang mengganggu masuknya investasi dan merecoki proyek di OPD,” sambungnya. (yas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button