Wagub Jatim Minta Penerima Vaksin Buat Cerita di Medsos

INDOPOSCO.ID – Pelaksanaan vaksinasi di Provinsi Jawa Timur (Jatim) terus digenjot. Hal itu sebagai upaya menciptakan kekebalan tubuh secara kelompok. Sehingga, dapat meminimalisir angka kematian.

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, meminta penerima vaksin untuk menceritakan pengalamannya diunggah ke media sosial (Medsos). Cerita dibuat menarik sebagai bentuk kampanye vaksinasi. Mengingat, masih ditemukan warga yang tidak mau divaksin dengan alasan sepele, seperti takut jarum suntik.

“Setelah menjalani vaksin ini, tolong diceritakan pengalamannya di sosmed. Upload foto dan story, tuliskan pengalaman divaksin bagaimana. Ayo kita ajak semua untuk termotivasi menjalani vaksin,” katanya saat meninjau di Sentra Vaksinasi di Bandara Udara T1 Juanda, Kab. Sidoarjo, Kamis (8/7/2021).

Ia menegaskan, bahwa vaksinasi tidak membahayakan. Pihaknya berharap informasi yang datang dari masyarakat, dapat mendorong publik untuk mendukung percepatan vaksinasi.

“Sekarang semua lebih mudah disampaikan di sosmed. Orang-orang dapat langsung membaca dan mempertimbangkan. Jika dari sekian banyak pengalaman mengatakan bahwa mereka baik-baik saja setelah divaksin, maka ketakutan masyarakat atas efek sampingnya akan berkurang,” tegasnya.

Menurutnya, secara khusus peninjauan diperuntukkan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan udara, tetapi belum menerima dosis vaksin pertama. Diberlakukannya vaksinasi sebagai syarat perjalanan sesuai peraturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Calon penerima vaksin, diwajibkan jujur tentang kondisi kesehatan. Agar pasca divaksin tidak berdampak negatif pada tubuh. Sehingga tidak mempengaruhi berlangsungnya proses vaksinasi dan kesehatan individu.

“Para penumpang harus menulis secara jujur bagaimana proses vaksinasi berlangsung, beserta perkembangan keadaan fisiknya,” tuturnya. (son)

Exit mobile version