Nasional

Penuhi Target 90 Juta Talenta Digital di 2035, Pemerintah Siapkan Dikti AI Centre

INDOPOSCO.ID – Pendidikan Tinggi (Dikti) Artificial Intellegence (AI) Centre untuk mempercepat pelayanan dan menyediakan layanan transparan, sehingga secara mudah dapat diikuti oleh proses kelembagaan. Keijakan ini untuk utamakan integritas sistem.

Pernyataan tersebut diungkapkan Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset, Teknologi (Kemendikbudristek) Nizam dalam keterangan, Selasa (4/1/2022).

Selain itu, menurut Nizam, tujuan Dikti AI Centre untuk mengakselerasikan kemajuan AI. Dimana mahasiswa membutuhkan akselerasi dalam mendukung program merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) dan turunannya.

Nizam menambahkan Dikti AI Centre telah melakukan kerja sama dengan beberapa pihak, agar mampu mengembangkan riset-riset yang ada di masyarakat dalam berbagai bidang. Beberapa kerja sama dengan industri tersebut salah satunya menggunakan super computer.

“Super computer ini kami harapkan bisa bermanfaat ke masyarakat baik itu riset-riset dalam bidang kesehatan, kebijakan, smart city hingga smart farming,” bebernya.

Sekretaris Direktorat Jenderal Tinggi, Riset, dan Teknologi Paristiyanti Nurwardani menambahkan, peningkatan kualitas Talenta Digital AI sangat dibutuhkan, dengan menyiapkan pelatihan-pelatihan.

“Pelatihan ini nanti ditujukan kepada ribuan mahasiswa bertalenta yang mendapatkan sertifikat nasional,” katanya.

Ia menyebut, pada 2035 nanti Indonesia memerlukan 90 juta talenta digital untuk menyiapkan ahli kompetensi mahasiswa yang memiliki sertifikat di bidang AI. Di 2021 lalu, menurutnya, Ditjen Diktiristek sudah menyiapkan lebih dari 62 ribu talenta digital.

“Dan di tahun ini kami berusaha untuk menyiapkan pelatihan digital untuk meningkatkan talenta bagi 200 ribu mahasiswa agar mendapatkan sertifikat nasional dan internasional. Pada 2023 untuk 600 ribu mahasiswa yang bertalenta digital,” ujarnya.(nas)

Back to top button