Nasional

Ombudsman Minta Pertamina Percepat Ganti Rugi Kerusakan Rumah Warga

INDOPOSCO.ID – Ombudsman Republik Indonesia menyarankan agar PT Pertamina mempercepat verifikasi data kerusakan rumah warga akibat kebakaran kilang minyak di Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Hal ini untuk mempercepat penggantian kerugian yang dialami oleh warga.

“Perihal mekanisme ganti rugi atas bangunan yang rusak, agar dilaksanakan dengan proses yang valid, cepat, tepat, partisipatif dan adil. Di samping memberikan pengobatan dan santunan yang layak bagi para korban dan keluarganya yang mengalami luka berat, luka ringan dan meninggal dunia,” tutur Anggota Ombudsman RI, Hery Susanto, saat Konferensi Pers Daring, Rabu (14/4/2021).

Selain itu, pihaknya juga menyarankan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu, segera menyelesaikan verifikasi bangunan rusak dan berkoordinasi dengan pihak PT Pertamina untuk memberikan ganti rugi.

“Selanjutnya, melakukan koordinasi dan kerjasama dengan PT Pertamina dan PT KPI untuk meningkatkan mitigasi bencana akibat gagal teknologi maupun bencana alam di lingkungan sekitar kilang minyak Pertamina,” katanya.

Dia mengungkapkan, berdasarkan data Ombudsman, peristiwa kebakaran dan meledaknya tangki Pertamina Balongan ini berdampak terhadap setidaknya 2.788 rumah warga sekitar dan telah diverifikasi sebanyak 1.313 rumah. Sementara jumlah korban dilaporkan mencapai 895 jiwa yang terdiri dari 353 kepala keluarga.

“Sedangkan terkait penyebab terjadinya insiden kebakaran empat buah tangki Pertamina, sampai saat ini masih dalam proses investigasi, baik dari internal maupun pihak eksternal independen serta Bareskrim Polri,” ucapnya.

Kendati demikian, dia meminta agar Pemkab Indramayu bersama dengan PT Pertamina dan PT KPI menetapkan zona aman bagi warga atau penduduk dalam setiap risiko terulangnya kejadian terbakarnya kilang minyak Pertamina Balongan Indramayu.

Mengingat sebelumnya telah terjadi dua kali kebakaran di lingkungan Kilang Pertamina Balongan pada Oktober 2007 dan Januari 2019.

“Kami akan terus mengawasi PT Pertamina dalam penanganan penyelesaian dampak sosial ekonomi dan lingkungan yang dialami warga di sekitar lokasi kebakaran kilang minyak Balongan Indramayu. Kami minta proses penyelidikan kasus tersebut ditangani secara serius, profesional dalam prosedural hukum,” imbuhnya. (yah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button