Banjir Lagi, 62 RT di Jakarta Terendam Pagi Ini

INDOPOSCO.ID – Banjir yang merendam sejumlah wilayah di Jakarta semakin meluas. Berdasar data dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta hingga Selasa (8/7/2025) pukul 07.00 WIB, jumlah terdampak mencapai 62 RT.
“BPBD mencatat, saat ini genangan terjadi di 62 RT,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (8/7/2025).
Meningkatnya jumlah RT terendam banjir akibat hujan deras, yang mengguyur Jakarta pada, Senin (7/7/2025) malam. Sehingga mayoritas pintu air di Jakarta siaga 2.
“Hujan yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan Pos Pantau Angke Hulu Waspada atau siaga 3 (kemarin) naik menjadi siaga 2 atau siaga pada pukul 20.00 WIB naik menjadi siaga 1 atau bahaya pada pukul 22.00 WIB,” tutur Yohan.
“Pintu Air Karet waspada atau siaga 3 pada Senin (7/7/2025) pukul 21.00 WIB naik menjadi Siaga 2 atau siaga pada pukul 22.00 WIB,” tambahnya.
Adapun data wilayah terdampak banjir yakni, Jakarta Barat terdapat 10 RT. Tinggi muka air mulai 30 sentimeter (cm) hingga 60 cm. Penyebabnya akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke, Kali Semanan hingga Kali Cengkareng.
“Dua di antaranya Kelurahan Duri Kosambi satu RT. Ketinggian: 40 cm. Penyebab: Luapan Kali Angke dan Kelurahan Kedaung Kali Angke: Empat RT. Ketinggian: 50 cm. Penyebab: curah hujan tinggi dan luapan Kali Cengkareng,” ucap Yohan.
Jakarta Selatan terdapat 20 RT yang terdampak banjir. Dua di antaranya Kelurahan Bangka dua RT. Tinggi muka air 100 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut. Kelurahan Kuningan Barat enam RT. Tinggi muka air 70 cm.
“Kelurahan Pela Mampang sembilan RT. Tinggi muka air 60 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut. Kelurahan Jati Padang tiga RT. Tinggi muka air 85 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi,” ucap Yohan.
Sedangkan Jakarta Timur terdapat 30 RT yang terdiri Kelurahan Bidara Cina 14 RT. Kelurahan Kampung Melayu empat RT. Kelurahan Cawang tujuh RT, Kelurahan Balekambang dua RT dan Kelurahan Cililitan tiga RT. “Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,” beber Yohan. Jakarta Utara terdapat 2 RT terdampak banjir. (dan)