Anggaran Formula E Sebaiknya Disumbang ke Masyarakat
INDOPOSCO.ID – Tidak ada yang tahu Pandemi Covid-19 akan musnah di Indonesia. Bahkan ada yang memprediksi pandmei ini tidak akan hilang karena cara penularannya yang cepat dan tak kasap mata.
Sementara, korban dari pandemi Covid-19 bukan hanya pada sector kesehatan. Ekonomi masyarakat dilululantahkan. Banyak masyarakat yang kehilangan pendapatan akibat tempat kerjanya gulung tikar.
Dalam menangani kasus itu, pemerintah banyak merefocusing anggaran dari kegiatan yang tidak priorotas untuk penanganan Covid-19. Namun pada faktanya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih ngotot akan menggelar Formula E.
Kebijakan itu menimbulkan pro kontra di masyarakat. Selain dapat mengundang kerumunan, kegiatan itu dinilai tidak memiliki urgensi terhadap penanganan Covid-19.
Berkaca dengan kondisi yang dialami masyarakat, Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno berpendapat anggaran yang akan digunakan Formula E untuk disumbangkan kepada masyarakat yang terdampak ekonomi.
“Saya melihatnya kenapa tidak disalurkan kepada masyarakat yang lebih membutuhkan ekonomi, itu akan lebih baik. Bantu saja ekonomi masyarakat melalui pelaku UMKM. Kalau dibagikan itu akan melebihi UMK,” katanay saat dihubungi, Minggu (29/8/2021).
Ia mengatakan, masyarakat yang kategorinya menengah ke bawah diprediksi tidak akan menikmati gelaran balap mobil listrik Formula E. Sebab, mereka akan lebih memilih untuk mencari pendapatan guna memenuhi kebutuhan hidup.
“Iyalah Formula, orang kecil nggak ngerti Formula. Tapi itu pada kebijakan politik juga,” ujarnya.
Ia mengaku belum mengetahui nilai investasi atau pertumbuhan ekonomi yang akan dirasakan masyarakat Jakarta dari kegiatan Formula E.
“Pandemi ini bisa berubah, sekarang turun, kalau ada gelombang ketiga gimana. Harapannya di tonton, kalau nggak di tonton nggak ada pemasukan. Ingin menampilkan sisi kendaraan listrik, imagenya seperti itu,” tuturnya. (son)