• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

KCIC Sebut Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bawa Teknologi Baru

Redaksi by Redaksi
Senin, 18 Oktober 2021 - 14:55
in Nasional
Proyek Kereta Cepat

Foto udara struktur jembatan tertinggi proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung Section Tunnel #6 DK 88 di Desa Depok, Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (15/5/2021). Konstruksi jembatan tersebut memiliki tinggi lebih dari 60 meter dan panjang 160 meter tipe Balance Cantilever serta dikerjakan dengan metode cor di tempat menggunakan alat form traveler selama 14 bulan. Foto: Antara Jabar/M Ibnu Chazar/agr

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memastikan proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan jadi ajang transfer pengetahuan dan teknologi bagi sumber daya manusia di bidang konstruksi dalam negeri.

“Sejak awal proyek KCJB membawa banyak teknologi dan metode-metode baru di bidang konstruksi. Hal ini otomatis akan memberikan pengalaman dan pembelajaran bagi perencana pembangunan maupun pelaksana untuk perancangan metode kerja di proyek di Indonesia selanjutnya,” kata Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi seperti dikutip Antara, Senin (18/10/2021).

Dikatakan, salah satu transfer teknologi dan pengetahuan yang terjadi dari China ke Indonesia melalui proyek KCJB adalah penerapan metode Cast in Situ untuk full span girder.

Menurut Dwiyana, meski metode Cast in Situ adalah metode yang telah diterapkan di Indonesia, namun Cast in Situ girder full span sekaligus seperti yang diterapkan di proyek infrastruktur darat ini adalah yang pertama di Indonesia.

Dwiyana memastikan bahwa metode Cast in Situ untuk full span girder sepanjang 32 meter ini dilakukan sesuai dengan standar kualitas tinggi dan persyaratan desain struktur kereta cepat.

“Cast in Situ adalah metode cor di tempat langsung 1 span penuh. Metode Cast in Situ sendiri sudah sering dilakukan di Indonesia, namun biasanya tidak sekaligus. Yang sudah ada, misalnya dicor, dilakukan bertahap atau segmen per segmen (tidak sekaligus). Bisa dibayangkan, yang di proyek KCJB ini langsung jadi full 1 span, dengan panjang girder 32 meter. Sehingga ini yang membedakan dengan metode Cast in Situ yang sudah ada,” ujarnya.

Dalam praktiknya, Wijaya Karya (WIKA) selaku kontraktor lokal dalam konsorsium kontraktor KCJB melakukan pengembangan dari pengalaman pada proyek-proyek sebelumnya serta menyerap teknologi dan metode konstruksi dari Casting Yard #1 DK28 Sinohydro.

Berbekal pengalaman dan serapan pengetahuan dari kontraktor China, Wijaya Karya melakukan pengembangan metode Cast in Situ untuk dapat dilaksanakan secara full span dan sekaligus. Kontraktor Wijaya Karya bertanggung jawab pada pembuatan 137 full span box girder di proyek KCJB.

Selain itu, menurut dia, alih pengetahuan juga terjadi pada proses Girder Erection dari masing-masing Casting Yard, yang merupakan tempat pembuatan girder box precast.

Meski serah terima teknologi tidak secara langsung, namun melalui pelibatan tenaga kerja lokal secara langsung, metode perencanaan dan kerja dari Proyek KCJB yang inovatif pun dapat dipelajari.

“Metode kerja inovatif pada proses Girder Erection di Proyek KCJB ini memberikan percontohan bagaimana pembangunan infrastruktur publik di jalur sibuk tetap dapat berjalan tanpa menghambat aktivitas masyarakat di sekitarnya,” kata Dwiyana.

Selanjutnya, transfer teknologi juga terjadi dalam pengerjaan slab track, yaitu bantalan rel kereta yang berbentuk pelat yang berfungsi meneruskan beban dari atas secara merata.

Slab track atau bantalan rel yang digunakan dalam proyek KCJB ini berbeda dengan bantalan rel untuk kereta pada umumnya. Karena dicor beton, slab track ini tidak memerlukan bebatuan ballast di sepanjang rel dan minim perawatan.

Sama seperti pengerjaan dengan Cast in Situ, pengerjaan slab track untuk trase KCJB ini dilakukan dengan melibatkan langsung SDM Indonesia dari WIKA, setelah sebelumnya mendapat pengarahan dan training langsung dari SDM Tiongkok yang dimiliki oleh PT Sinohydro.

Saat ini, pengerjaan slab track dilakukan sepenuhnya oleh SDM dari WIKA yang prosesnya dilakukan di Slab Track Prefabrication Workshop di Dawuan, Purwakarta.

WIKA Beton akan melanjutkan produksi sebanyak 13.315 unit slab track dalam periode satu tahun terhitung sejak pertengahan 2021 hingga pertengahan 2022.

Dwiyana meyakini jika adanya transfer teknologi dan pengetahuan selama pengerjaan proyek KCJB ini dapat meningkatkan kemampuan dan pengalaman SDM di Indonesia di bidang konstruksi.

Pada Proyek KCJB, WIKA membentuk tim transfer teknologi dari Sinohydro khususnya untuk pekerjaan konstruksi tunnel dan box girder, dan terjun langsung ke pekerjaan tunnel #1 dan Casting Yard #1.

Terkait pekerjaan konstruksi tunnel untuk proyek, CREC nantinya akan membuat buku panduan pengerjaan tunnel sebagai bagian dari transfer teknologi kepada Indonesia.

Secara simultan, terkait persiapan Standard Operational Procedure (SOP) dan regulasi-regulasi terkait kereta cepat, HSRCC dan China Railway tengah memfinalisasi dokumen untuk diserahkan kepada PT.KCIC pada Oktober 2021.

Ia mengatakan sejumlah 625 SOP, regulasi dan materi pelatihan nantinya akan diserahkan untuk menjadi referensi pembuatan SOP, Peraturan Menteri Perhubungan, serta bahan pelatihan bagi SDM Kereta Cepat.

“Tenaga-tenaga ahli dari Tiongkok senantiasa membagikan pengalaman dan pengetahuan dari proyek kereta cepat ini kepada berbagai kalangan, seperti asosiasi profesi dan perguruan tinggi. Tidak hanya itu, anggota dari KAI, WIKA, hingga Dirjen KA juga mendapatkan berbagai kesempatan pelatihan lapangan di berbagai titik proyek KCJB,” kata Dwiyana. (wib)

Tags: KCICKereta Cepat Jakarta-Bandungproyek kereta cepat
Previous Post

Wapres minta NTT Terapkan Program Kontekstual Atasi Kemiskinan Ekstrem

Next Post

Jan Oblak Yakin Laga Melawan Liverpool akan Spektakuler

Related Posts

P31
Nasional

Menteri PPPA: Empati Siswa SMA 72 Jadi Kekuatan dalam Pemulihan Korban Ledakan

Minggu, 9 November 2025 - 02:13
iklim
Nasional

Duh, Perubahan Iklim Berdampak pada Kerugian Ekonomi Nasional Hingga Rp544 Triliun

Minggu, 9 November 2025 - 00:06
umkm
Nasional

Kementerian UMKM Dukung Pengembangan Industri Tempe untuk Tembus Pasar Global

Sabtu, 8 November 2025 - 23:14
iccf
Nasional

ICCF 2025 Dorong Daya Saing Ekraf dari Daerah ke Dunia

Sabtu, 8 November 2025 - 22:01
kkp
Nasional

KKP Kembangkan Dua Program Prioritas di Maluku

Sabtu, 8 November 2025 - 21:17
IMN
Nasional

Mendorong Indonesia Emas 2045, tvOne Anugerahkan “Inovasi Membangun Negeri 2025” kepada Para Pembawa Perubahan

Sabtu, 8 November 2025 - 20:16
Next Post
Jan Oblak

Jan Oblak Yakin Laga Melawan Liverpool akan Spektakuler

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-08 at 10.54.36

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    686 shares
    Share 274 Tweet 172
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.