Internasional

Jerman Kekurangan Kapasitas Tes Saat Covid-19 Catat Rekor Baru

INDOPOSCO.ID Jerman pada Kamis (13/1) melaporkan rekor lebih dari 81.000 infeksi Covid-19 dalam sehari setelah tim pemerintah untuk penanganan darurat Covid-19 memperingatkan kemungkinan hambatan menyangkut tes.

Rekor harian sebelumnya tercatat pada Rabu (12/1), yaitu 80.430 kasus. Angka kematian pada Kamis juga naik 316 menjadi 115.051 orang.

Kepala tim pemerintah pusat untuk penanganan krisis Covid-19, Carster Breuer, mengatakan para pekerja di sektor infrastruktur penting akan diprioritaskan jika kapasitas tes Covid-19 diperketat.

Baca Juga : Jerman: Menkeu G7 Agar Fokus pada Pemulihan dan Perlindungan Iklim

“Seperti halnya sumber daya yang langka, kita tentunya harus menambah kapasitas bila perlu. Ini juga berlaku untuk tes,” tutur Breuer seperti dikutip Antara dari surat kabar Sueddeutsche Zeitung, Jumat (14/1/2022).

Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach mengatakan Jerman sudah memiliki cara untuk menangani situasi Covid-19 baru-baru ini.

Asosiasi Laboratorium Jerman, ALM, pada Kamis mengatakan tes PCR naik 56 persen pada pekan pertama 2022 dibandingkan dengan pekan lalu.

Otoritas kesehatan dan laboratorium Bremen, negara bagian di barat laut yang mengalami kejadian infeksi tertinggi di Jerman, mengatakan kekurangan bukan terjadi pada tes PCR, tetapi pada staf dan kapasitas pengetesan.

Baca Juga : Tak Gejala, Kanselir Austria Positif Covid-19

“Itu berarti terdapat keterlambatan hingga tes PCR dievaluasi,” tutur Lukas Fuhrmann, juru bicara senat bidang kesehatan Bremen.

Dia menambahkan bahwa tes saat ini bisa memakan waktu hingga 72 jam untuk dapat menghasilkan hasil evaluasi.

Andreas Gerritzen, direktur laboratorium medis MVZ di Bremen, mengatakan permintaan tes meningkat 2 kali lebih tinggi dari yang laboratorium bisa tangani. Tidak melakukan tes varian merupakan langkah yang bisa meringankan beban laboratorium. “Masing-masing tes varian sama rumitnya dengan 2 tes PCR normal,” tutur Gerritzen.

Dia menambahkan bahwa laboratorium sudah alihkan kapasitasnya untuk memenuhi tingginya permintaan. “Tidak ada akhir pekan dan malam tanpa aktivitas. Kami mencoba untuk mengatasi angka-angka yang sesuai dengan misi khusus ini,” ucapnya. (mg4)

Back to top button