Internasional

Josephine Baker, Perempuan Kulit Hitam Pertama Dimakamkan di Pantheon

INDOPOSCO.ID – Penyanyi serta penari Josephine Baker akan menjadi perempuan kulit hitam pertama yang dikebumikan di mausoleum Panthéon, Paris.

Mengutip laporan Associated Press, Senin (23/8) , pihak istana kepresidenan Prancis membenarkan sebuah laporan surat kabar Le Parisien pada Minggu, menyebutkan upacara pemakaman akan diselenggarakan pada 30 November mendatang.

Panthéon merupakan lingkungan pemakaman tokoh- tokoh nasional besar dalam sejarah Prancis dari dunia politik, budaya, sampai sains, seperti ilmuwan Marie Curie, filsuf Prancis Voltaire, penulis Victor Hugo, serta tokoh-tokoh Prancis lainnya. Hanya presiden yang memiliki wewenang untuk memindahkan jenazah para tokoh ke Panthéon.

Sejak 2013, keluarga Baker beserta sekelompok orang sudah mengajukan petisi untuk mendesak pemberian tanda kehormatan pada Baker dengan mengumpulkan 38.000 tanda tangan. Pada 21 Juli lalu, mereka bertemu dengan presiden Emmanuel Macron untuk membahas hal ini.

“Ketika presiden mengatakan‘ betul’, itu merupakan kegembiraan yang luar biasa,” tutur Jennifer Guesdon mewakili kelompok tersebut, melansir AFP pada Senin (23/8).

Baker lahir di Missouri, Amerika Serikat, pada 1906 serta dimakamkan di Monaco pada 1975. Pada 1925, dia berusaha melarikan diri dari rasisme serta segregasi yang terjadi di AS. dia menjadi warga negara Prancis setelah menikah dengan Jean Lion pada 1937.

Di Prancis, Baker dengan cepat mendapatkan ketenaran karena penampilan tarian “banana skirt” yang memukau penonton di Theater des Champs- Elysees serta di Folies Bergere, Paris.

Selama Perang Dunia II, dia bergabung dengan Perlawanan Prancis serta aktif mendukung dan menyuarakan hak-hak sipil bersama gerakan yang dipimpin Martin Luther King Jr.

“Ia merupakan seorang seniman, bintang internasional kulit hitam pertama, inspirasi kaum kubisme, pejuang perlawanan selama perang dunia kedua di Prancis, dan aktif bersama Martin Luther King dalam perjuangan hak-hak sipil,” tulis petisi tersebut.

Dari 80 tokoh yang dimakamkan di Panthéon, Baker akan menjadi perempuan kelima yang mendapat penghormatan itu. Tokoh perempuan keempat sebelumnya adalah Simone Veil, mantan menteri Prancis yang selamat dari Holocaust dan memperjuangkan hak aborsi, dimakamkan pada 2018. (mg2)

Back to top button