Headline

Kapolri dan Jaksa Agung Bakal Dipanggil DPR Buntut Jampidsus Dikuntit Densus 88

INDOPOSCO.ID – Tertangkapnya anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror karena diduga menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah telah mendapat perhatian dari Komisi III DPR RI, yang segera akan memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin.

Menurut Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, pihaknya khawatir bahwa isu tersebut akan lebih banyak menimbulkan spekulasi jika tidak diklarifikasi dalam rapat resmi bersama Komisi III DPR.

“Izinkan Komisi III untuk mengklarifikasi ini agar semua jelas,” tegas Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin (27/5).

Ketika ditanya pendapatnya mengenai insiden tersebut, Pacul juga enggan mengomentari, lantaran berpotensi menimbulkan kegaduhan.

“Kalau aku berpendapat hari ini kan juga tentu saya juga pakai opini toh, persepsi toh, itu keliru. Nanti bisa salah malah memperburuk situasi. Jadi seperti dulu saja, kita perjelas nanti dalam rapat di Komisi III,” tegas politikus PDIP ini.

Lebih jauh, mengenai waktu pasti pemanggilan terhadap Kapolri dan Jaksa Agung, Pacul mengatakan bahwa pihaknya akan menyesuaikan jadwal rapat Komisi III DPR.

“Ini kan tadi baru dijadwalkan, tapi ini kita kan anggaran ditunggu, jadi kita selesaikan anggaran sambil dilakukan lobi-lobi, rapat konsultasi pimpinan, baru setelah itu kita lakukan rapat secara terbuka,” pungkasnya.

Anggota Komisi III DPR Didik Mukroanto Turner mendorong Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin memberikan klarifikasi terhadap ditangkapnya anggota Densus 88 yang diduga mengkuntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaaan Agung (Jampidsus) Febrie Adriansyah.

Menurut Didik, hal itu penting agar tidak memunculkan berbagai spekulasi yang berlebihan dan salah yang justru bisa mengancam stabilitas penegakan hukum.

“Kami semua berharap agar Pak Febrie dan atau Kejaksaan Agung bisa mengkonfirmasi dan mengklarifikasi rumor yang berkembang ini. Selain Kejaksaan Agung, saya rasa Polri penting juga untuk segera mengklarifikasi pemberitaan tersebut,” ujar Didik kepada Indopos.co.id.

1 2Laman berikutnya
mgid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button