Headline

Kasus Positif Covid-19 Turun 11 Minggu setelah Gelombang Kedua

INDOPOSCO.ID – Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menyampaikan Indonesia konsisten mencatatkan penurunan kasus positif selama 11 minggu setelah lonjakan kasus kedua pada Juli 2021.

“Seperti yang kita ketahui bahwa kasus COVID-19 terus mengalami penurunan setiap minggunya. Minggu ini menandakan penurunan kasus selama 11 minggu setelah lonjakan kasus kedua pada bulan Juli lalu,” ujar Wiku dalam konferensi pers yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa.

Ia mengemukakan, kasus positif di Indonesia pada pekan ini mengalami penurunan 34,6 persen dibandingkan minggu lalu.

Berita Terkait

“Bahkan untuk pertama kalinya penambahan kasus positif harian Indonesia berada di bawah 1.000 yaitu 922 kasus per 4 Oktober 2021 kemarin,” paparnya.

Namun, ia menyampaikan bahwa terdapat 3 provinsi dengan akumulasi kasus positif mingguan di atas 1.000 kasus, ialah Jawa tengah 1.094 kasus, Jawa barat 1.074 kasus, dan Jawa timur 1.059 kasus.

Tidak hanya itu, lanjut ia, akumulasi kasus juga terjadi cukup banyak di DKI Jakarta ialah 966 kasus dan Bali 588 kasus.

“Dimohon kepada lima provinsi ini terutama provinsi yang masih mengalami penambahan kasus mingguan di atas 1.000 kasus untuk terus mengawasi pembukaan kegiatan di wilayahnya,” ungkap Wiku.

Ia menegaskan, kegiatan sosial ekonomi yang saat ini telah kembali normal, terutama di pulau Jawa bisa saja menyebabkan potensi penularan kembali bertambah bila tidak dibarengi dengan pelaksanaan dan pengawasan protokol kesehatan yang ketat.

“Pastikan bahwa di setiap tempat kerumunan terdapat satuan atau petugas yang ditugaskan untuk mengawasi protokol kesehatan,” tuturnya.

Sementara data kasus aktif, Wiku memaparkan, untuk pertama kalinya kasus aktif di Indonesia berada di bawah satu persen yaitu 0,86 persen di minggu terakhir. Sementara rata-rata dunia, tidak pernah mencapai kasus aktif di bawah satu persen.

“Ini adalah perkembangan yang sangat baik mengingat pada lonjakan kasus kemarin, kasus aktif kita sempat mencapai hampir 19 persen. Saat ini kasus aktif dunia sebesar 7,77 persen,” imbuhnya.

Namun, Wiku mengatakan, terdapat lima provinsi dengan kasus aktif yang masih tinggi, yaitu Kalimantan Utara sebesar 8,83 persen, Papua (5,33 persen), Aceh (empat persen), Kalimantan Tengah (3,08 persen), dan Lampung (2,63 persen). (mg4)

Back to top button