Teori Antiperadangan, Klaim AAPRP untuk Terapi Covid-19

INDOPOSCO.ID – Warganet digemparkan dengan penggunaan terapi autologus activated platelet-rich plasma (AAPRP) untuk terapi Covid-19. Terapi yang banyak digunakan peremajaan kulit tersebut pun kini menuai pro dan kontra.
“Terapi AAPRP biasa dikenal sebagai terapi peremajaan kulit, tapi belakang digunakan untuk dokter specialis olahraga. Seperti terapi cidera olahraga dan lainnya,” ujar Ahli Biomedik dr Karina dalam acara daring, Sabtu (14/8/2021).
Selain di bidang olahraga, terapi AAPRP banyak digunakan di bidang orthopedi dan terapi lainnya. Perkembangan tersebut karena terapi ini menggunakan stem cell atau sel punca.
“Kita gunakan PRP untuk pertumbuhan sel,” ucapnya.
Ia menuturkan terapi AAPRP banyak mengandung lebih dari 1100 protein yang dikeluarkan dari trombosit. Dan ini dikelompokkan dalam beberapa kelompok besar, seperti regenerasi dan antiradang, antibakteri dan lainnya.
“Ini kenapa digunakan untuk terapi Covid-19, karena saya sedih kehilangan teman yang meninggal saat efek pengobatan Covid-19,” ungkapnya.
“Dasar teori seperti anti inflamasi (anti peradangan) inilah kemudian saya berpikir mungkin terapi AAPRP bisa digunakan untuk terapi Covid-19,” imbuhnya. (nas)