DAIKIN Hadirkan AC Buatan Indonesia Pertama dengan Promo Trade-In Spesial

INDOPOSCO.ID – DAIKIN memasarkan Nusantara Prestige, AC buatan Indonesia pertama yang dirancang khusus untuk iklim tropis dengan standar kualitas global. Untuk menyambut momen ini, DAIKIN menghadirkan program “Trade-In Merdeka Nusantara” yang berlaku dari 16 Agustus-16 September 2025, lengkap dengan berbagai promo menarik, mulai dari cashback jutaan rupiah hingga gratis bongkar AC lama.
Asisten General Manager PT Daikin Airconditioning Indonesia, Alexander Eko Wibowo, menyebut program ini bukan sekadar penawaran harga, melainkan cara DAIKIN mengajak masyarakat bangga menggunakan produk lokal.
“Kami berharap Nusantara Prestige bisa menjadi pilihan utama masyarakat. Tidak hanya karena harganya lebih hemat lewat program ini, tetapi juga karena kebanggaan memakai AC produksi Indonesia yang dibuat dengan kualitas kelas dunia,” ujarnya, seperti dikutip Jumat (22/8/2025).
Bagi konsumen yang ingin mengganti AC lama dengan Nusantara Prestige, DAIKIN menyiapkan lima keuntungan Utama, pertama, Cashback hingga Rp2,5 juta untuk pembelian AC Nusantara Prestige. Kedua, Gratis biaya bongkar AC lama. Ketiga, Garansi lebih lama, yaitu 5 tahun untuk kompresor dan 3 tahun untuk spare part + jasa. Keempat, Gratis upgrade ke AC Inverter tanpa tambahan biaya. Terakhir, Cashback hingga Rp1,5 juta untuk pembelian Air Purifier tipe MC80.
Tidak hanya itu, khusus seri BETA Inverter, konsumen bisa membawa pulang teknologi hemat energi dengan harga setara AC standar Super Mini Split (SMS).
Program ini berlaku untuk tiga varian Nusantara Prestige yakni ALPHA Inverter, BETA Inverter, dan Super Mini Split (SMS)
Penawaran ini hanya tersedia di dealer resmi DAIKIN terpilih dengan harga mengikuti kebijakan masing-masing dealer.
Nusantara Prestige hadir sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat Indonesia akan pendingin ruangan yang lebih sesuai dengan iklim tropis, hemat energi, dan ramah lingkungan.
“Dengan menggunakan produk buatan dalam negeri, kita turut mendukung pertumbuhan industri nasional. Inilah saatnya bangga memakai AC buatan Indonesia,” tutup Alexander. (srv)