• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Minyak Naik Tipis karena Permintaan akan Menyentuh Rekor Tahun Depan

Ali Rachman by Ali Rachman
Rabu, 11 Januari 2023 - 09:38
in Ekonomi
pom

Sejumlah pengendara antre membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (3/1/2023). Foto: Antara/Yudi/Lmo/foc

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Harga minyak mentah sedikit lebih tinggi pada akhir perdagangan Selasa (10/1) atau Rabu (11/1) pagi WIB, karena pemerintah Amerika Serikat (AS) memperkirakan rekor konsumsi minyak bumi global tahun depan dan USD melayang di posisi terendah tujuh bulan.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Februari menetap 49 sen atau 0,6 persen lebih tinggi pada USD75,12 per barel di New York Mercantile Exchange.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Maret terangkat 45 sen atau 0,6 persen, menjadi ditutup pada USD80,10 per barel di London ICE Futures Exchange.

Konsumsi global bahan bakar cair diperkirakan akan mencapai 102,2 juta barel per hari pada 2024, terutama didorong oleh pertumbuhan di negara-negara seperti India dan China, yang mencerminkan tren dalam aktivitas ekonomi, kata Badani Informasi Energi AS (EIA) dalam Prospek Energi Jangka Pendek-nya.

Pasar juga menunggu kejelasan tentang rencana Federal Reserve AS untuk menaikkan suku bunga setelah Ketua Fed Jerome Powell menghindari komentar tentang kebijakan moneter dan ekonomi pada sebuah simposium. Pedagang sekarang melihat data IHK AS pada Kamis (12/1) untuk indikasi prospek jangka pendek.

Data Kamis (12/1) “dapat dengan mudah mengklarifikasi arah pasar keuangan dan minyak untuk beberapa minggu mendatang”, kata Tamas Varga dari pialang minyak PVM.

Dia mengatakan dolar akan jatuh jika inflasi datang di bawah ekspektasi atau di bawah pembacaan November, tambah Varga.

Dolar melayang di sekitar level terlemahnya dalam tujuh bulan. Dolar yang lebih lemah dapat meningkatkan permintaan minyak, karena komoditas berdenominasi greenback menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan bank sentral AS harus menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk memerangi inflasi yang tinggi dan kemungkinan akan menyebabkan kondisi pasar kerja lebih lemah, demikian dikutip dari Antara, Rabu (11/1).

Pada Senin (9/1), WTI dan Brent naik 1,0 persen setelah China, importir minyak terbesar dunia dan konsumen terbesar kedua, membuka perbatasannya selama akhir pekan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun.

China juga menerbitkan kuota impor minyak mentah gelombang kedua 2023, meningkatkan total tahun ini sebesar 20 persen dari tahun lalu.

“Minyak mentah mencoba untuk memantapkan dasarnya, karena China telah mencabut sebagian besar pembatasan perjalanan dan perdagangan internasional,” kata Dennis Kissler, wakil presiden senior perdagangan di BOK Financial.

Tetapi para analis mengatakan kebangkitan permintaan China mungkin hanya memberikan dukungan terbatas pada harga minyak di bawah tekanan turun dari ekonomi global.

“Mengingat pemulihan konsumsi masih pada tahap yang diharapkan, harga minyak kemungkinan besar akan tetap rendah dan di kisaran ketat,” kata analis dari Haitong Futures.

Bank Barclays menyoroti penurunan USD15-25 per barel dari perkiraan Brent USD98 per barel untuk tahun 2023 jika “kemerosotan dalam aktivitas manufaktur global memburuk serupa dengan episode 2009-09.”

Goldman Sachs memperkirakan meningkatnya kemampuan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk menaikkan harga tanpa terlalu banyak menekan permintaan akan membatasi risiko penurunan perkiraan minyak bullish-nya untuk tahun 2023. (mg2)

Tags: ASHarga MinyakHarga Minyak Mentahminyak
Previous Post

Lukas Enembe Dirawat Sementara di RSPAD

Next Post

Emas Turun karena USD Menguat Jelang Data Inflasi

Related Posts

bri
Ekonomi

BRI Hadirkan Ratusan Pengusaha UMKM Binaan dalam Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro

Minggu, 9 November 2025 - 10:15
maman
Ekonomi

KOPLING 2025, Wadah Sinergi UMKM dan Musisi untuk Kembangkan Ekonomi Kreatif

Minggu, 9 November 2025 - 09:15
energi
Ekonomi

Sinergi GDPS Siapkan SDM Unggul untuk Bandara Internasional Bali Utara

Sabtu, 8 November 2025 - 22:27
WhatsApp Image 2025-11-08 at 09.48.43
Ekonomi

Emas Antam Hari Ini Naik Rp3 Ribu, Jadi Segini Harganya

Sabtu, 8 November 2025 - 12:09
WhatsApp Image 2025-11-08 at 09.27.477
Ekonomi

Besok, “Daihatsu Kumpul Sahabat” Hadir di Stadion Maguwoharjo, Warga Sleman akan Dimanjakan

Sabtu, 8 November 2025 - 10:14
WhatsApp Image 2025-11-08 at 09.19.20 (1)
Ekonomi

Indonesia Dorong Investasi CCS/CCUS, Kuatkan Posisi ASEAN dalam Transisi Energi

Sabtu, 8 November 2025 - 09:26
Next Post
emas

Emas Turun karena USD Menguat Jelang Data Inflasi

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-08 at 10.54.36

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    690 shares
    Share 276 Tweet 173
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.