INDOPOSCO.ID – PT Energi Mega Persada Tbk (EMP atau Perusahaan) mengumumkan temuan gas baru dalam pengeboran eksplorasinya di Kontrak Kerja Sama (KKS) Sengkang, Provinsi Sulawesi Selatan. Hasil konklusif ini diperoleh pada Senin, 1 Desember 2025.
Penemuan gas baru ini berada di Struktur East Walanga (Sumur Eksplorasi EWL-1). Hasil pengujian menunjukkan bahwa sumur ini mampu memproduksi gas dengan laju aliran di kisaran 25 hingga 36 juta kaki kubik gas per hari, dengan potensi Absolute Open Flow (AOF) sebesar 120 juta kaki kubik gas per hari. Oleh karenanya, sumur ini menunjukkan kemampuan produksi yang kuat dan potensi komersial yang jelas.
Direktur Utama dan Chief Executive Officer (CEO) EMP, Syailendra S. Bakrie, mengatakan berdasarkan evaluasi di area bawah permukaan, EMP mengonfirmasi adanya temuan 0,2 triliun kaki kubik gas.
“Kegiatan eksplorasi lebih lanjut diharapkan dapat meningkatkan potensi temuan hingga 0,5 triliun kaki kubik gas dalam struktur gabungan East Walanga,” jelasnya, dalam keterangannya, Senin (1/12/2025).
“EMP telah bekerja sama dengan SKK Migas dalam tahap evaluasi, pengeboran, dan pengujian yang berujung pada temuan gas tersebut. EMP akan terus berkoordinasi secara intensif dengan SKK Migas seiring dengan perkembangan proyek eksplorasi ini,” tambahnya.
Wakil Direktur Utama dan Chief Financial Officer (CFO) EMP, Edoardus Ardianto, menyatakan EMP akan melakukan kegiatan pengeboran tambahan untuk dapat mengkonversikan temuan gas tersebut menjadi cadangan yang dapat dibukukan dan dikomersialkan oleh Perusahaan. Selanjutnya, sambungnya, EMP juga akan memulai pengeboran eksplorasi di area prospektif lainnya dalam Blok Sengkang.
”Tambahan produksi gas dari KKS Sengkang tersebut akan berdampak positif terhadap kinerja keuangan EMP di masa datang. Kami juga percaya temuan gas baru di KKS Sengkang ini akan menambah nilai bagi para pemegang saham EMP,” katanya. (rmn)









