INDOPOSCO.ID – Aksi heroik seorang petugas pertahanan sipil (Hansip) di Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur harus dibayar mahal dengan nyawa. Petugas Hansip tersebut meninggal dunia setelah ditembak pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) saat berupaya menjaga keamanan lingkungan pada, Sabtu (8/11/2025).
Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menyampaikan duka mendalam dan memberikan penghormatan tertinggi kepada almarhum, menyebutnya sebagai pahlawan lingkungan yang berani melawan kejahatan.
“Beliau adalah warga yang berani, yang tanpa pamrih menjaga keamanan lingkungan. Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya,” ujar Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Asep Edi Suheri di Jakarta, Selasa (11/11/2025).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Kombes) Polisi Budi Hermanto mengatakan jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Cakung dan Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Timur telah mengunjungi rumah duka untuk memberikan dukungan moril kepada keluarga korban.
“Polri hadir bukan hanya untuk menegakkan hukum, tapi juga untuk mendampingi keluarga yang kehilangan,” kata Budi, dalam kesempatan yang sama.
Polisi juga tengah berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan pemerintah daerah agar keluarga korban mendapatkan bantuan sosial dan pendampingan psikologis.
Ia menegaskan, empati dan kehadiran Polri di tengah masyarakat merupakan bagian penting dari pelayanan humanis yang terus dikedepankan.
“Penegakan hukum sudah berjalan, pelaku sudah ditangkap. Tapi kami juga ingin memastikan bahwa keluarga korban tidak dibiarkan berjuang sendiri. Polri akan terus hadir di tengah masyarakat dengan hati nurani,” jelas Budi.
Hansip berinsial AS (45) berupaya menggagalkan aksi pencurian motor di Jalan Pelajar, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Namun, dia mengalami luka tembak di bagian perut dan meregang nyawa. Sementara pelaku curanmor itu ditangkap di Lampung pada, Senin (10/11/2025). (dan)









