• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Staf Ahli Kemkomdigi Soroti Maraknya Ujaran Kebencian di Medsos

Sumber Ginting by Sumber Ginting
Minggu, 21 September 2025 - 08:15
in Nasional
1000078391

Staf Ahli Bidang Sosial, Ekonomi, dan Budaya Kemkomdigi Wijaya Kusumawardhana (kedua dari kiri) berbicara dalam diskusi bertajuk "Navigasi Digital Indonesia: Menghubungkan Nusantara, Menyatukan Bangsa, dan Menjangkau Dunia" di Jakarta Selatan pada Sabtu (20/9/2025). (ANTARA)

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Staf Ahli Bidang Sosial, Ekonomi, dan Budaya Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Wijaya Kusumawardhana menyoroti fenomena maraknya ujaran kebencian di platform media sosial, yang menarik perhatian banyak warganet.

Dia mengemukakan perlunya pengaturan agar fitur siaran langsung di platform media sosial tidak disalahgunakan untuk menyebarkan ujaran kebencian.

“Pemerintah juga melihat dan mengingatkan para platform, harus dibedakan, jangan sampai media sosial dijadikan alat untuk kepentingan individu atau kelompok tertentu, tapi merugikan yang lainnya,” kata seperti dikutip Antara, Sabtu (20/9/2025).

Menurut Wijaya, platform media sosial seharusnya dapat menghadirkan pengalaman positif bagi pengguna, seperti memungkinkan penjualan dagangan secara interaktif di ruang digital.

“Belanja di marketplace tidak hanya sekadar melihat foto, tapi juga bisa tahu bentuk, ukuran, warna, melalui video. Itu bisa membuat ekosistem lebih terberdayakan,” katanya.

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Muhammad Qodari mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk membenahi ruang digital agar lebih banyak mendatangkan manfaat bagi penggunanya.

“Bagaimana misalnya TikTok Live yang harusnya bisa meningkatkan UMKM, tapi juga pada momen tertentu justru menjadi sumber disinformasi. Itu tentu dibenahi,” katanya.

“Pelan-pelan nanti pemerintah akan bekerja sama dengan platform dan swasta supaya manfaatnya lebih besar daripada mudaratnya,” ia menambahkan.​​​​​​

Guna mencegah penyebaran narasi yang berpeluang menimbulkan masalah, Kemkomdigi aktif melakukan pengawasan di ruang digital untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran konten-konten yang dinilai provokatif.

Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi Alexander Sabar sebelumnya menyampaikan bahwa pemerintah melakukan sinkronisasi respons ketika mendapati upaya provokasi di ruang digital yang mengarah pada ajakan melakukan kerusuhan di ruang publik.

Selain itu, Kemkomdigi memastikan penyelenggara sistem elektronik menjalankan mekanisme moderasi konten serta meningkatkan literasi digital masyarakat. (gin)

Tags: Kemkomdigimedsosujaran kebencian
Previous Post

PLN NP Perkuat Ketahanan Peternakan dengan Edukasi Biosecurity di PLTU Tanjung Awar-awar Tuban

Next Post

Gempa Bumi Dangkal M3,8 Berturut-turut Guncang Sukabumi di Jawa Barat

Related Posts

migas
Nasional

PT Sinar Prapanca: Mitra Strategis Keamanan untuk Industri Migas dan Energi Nasional

Jumat, 31 Oktober 2025 - 14:46
umkm
Nasional

Menteri UMKM Apresiasi Pengembangan NTT Mart sebagai Gerbang Produk Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 - 13:54
PU
Nasional

Kementerian PU Perkuat SDM Konstruksi di Pesantren, 116 Peserta Ikuti Sertifikasi

Jumat, 31 Oktober 2025 - 11:51
PUAN
Nasional

Tak Cukup Evakuasi, Pemulihan Korban Online Scam Harus Disertai Solusi Kerja

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:17
ATR
Nasional

Lewat Pengajian Bulanan, Menteri Nusron Ajak Jajaran Meraih Berkah dan Menambah Ilmu Agama

Jumat, 31 Oktober 2025 - 09:51
kereta-cepat
Nasional

Penyelidikan Dugaan Korupsi Whoosh Tak Halangi Pelayanan Publik Kereta Cepat

Jumat, 31 Oktober 2025 - 09:00
Next Post
WhatsApp Image 2025-09-21 at 08.01.09

Gempa Bumi Dangkal M3,8 Berturut-turut Guncang Sukabumi di Jawa Barat

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    869 shares
    Share 348 Tweet 217
  • Raih Predikat Sangat Memuaskan, Pemkot Semarang Terbaik dalam Pengawasan Kearsipan Tingkat Nasional

    751 shares
    Share 300 Tweet 188
  • Ampas Teh

    709 shares
    Share 284 Tweet 177
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.