• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Sebelum Palestina Merdeka, Hamas Tak Akan Letakkan Senjata

Juni Armanto by Juni Armanto
Senin, 4 Agustus 2025 - 03:11
in Internasional
Warga-Palestina

Ilustrasi antrean warga Palestina untuk mendapatkan bahan makanan dan bantuan di Gaza. Foto : Antara/Anadolu/py7

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kelompok perlawanan Palestina, Hamas, menegaskan bahwa mereka tidak akan menghentikan perjuangan bersenjata sampai negara Palestina yang merdeka dan berdaulat benar-benar terwujud. Pernyataan ini dirilis pada Sabtu (3/8/2025) sebagai respons terhadap laporan yang beredar terkait potensi perlucutan senjata.

Pernyataan resmi tersebut muncul setelah media Israel Haaretz melaporkan isi rekaman yang diklaim berasal dari utusan Timur Tengah Amerika Serikat, Steve Witkoff. Dalam rekaman itu, Witkoff disebut menyatakan bahwa “Hamas telah siap untuk dilucuti senjatanya.”

“Kita berada sangat dekat dengan solusi yang bisa mengakhiri perang ini,” ujar Witkoff dalam rekaman itu, sebagaimana dikutip oleh Haaretz.

Menanggapi kabar tersebut, Hamas menegaskan bahwa perlawanan bersenjata tetap menjadi hak sah selama tanah Palestina masih berada dalam pendudukan sebuah prinsip yang diakui oleh hukum internasional.

“Hak tersebut tidak akan kami lepaskan hingga semua hak nasional rakyat Palestina dipenuhi sepenuhnya, termasuk pendirian negara Palestina yang merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kota,” demikian isi pernyataan resmi Hamas yang disampaikan melalui Telegram.

Witkoff diketahui bertemu keluarga para sandera Israel di Tel Aviv pada Sabtu. Di hari yang sama, ratusan warga Israel menggelar aksi menuntut tercapainya kesepakatan gencatan senjata yang dapat menjamin pembebasan para sandera di Jalur Gaza, menurut laporan Haaretz.

Kunjungan itu menandai kali ketiga Witkoff datang ke Hostage Square sejak pecahnya konflik. Kegiatan ini juga berlangsung tidak lama setelah Hamas dan Jihad Islam merilis rekaman video dua sandera Israel, Evyatar David dan Rom Braslavski, yang terlihat dalam kondisi lemah dan kekurangan gizi yang kemudian memicu kemarahan luas di kalangan publik Israel.

Sehari sebelumnya, pada Jumat, Witkoff juga sempat mengunjungi pusat distribusi bantuan di Gaza bagian selatan yang dioperasikan oleh Gaza Humanitarian Foundation (GHF) lembaga yang menuai kritik tajam dari sejumlah pihak.

Dalam keterangannya, Witkoff mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk memberikan gambaran langsung kepada Presiden AS Donald Trump mengenai kondisi kemanusiaan di Gaza, sekaligus membantu merancang mekanisme pendistribusian bantuan makanan dan medis ke wilayah tersebut.

Namun, sistem distribusi GHF sendiri tengah menjadi sorotan. Warga Gaza dan kelompok hak asasi menuduh model distribusi itu digunakan sebagai alat pemindahan paksa berkedok bantuan, bahkan disebut sebagai “jebakan mematikan.” Sejak Mei 2025, lebih dari 1.300 orang tewas saat mengantre bantuan, menurut laporan lokal.

Hamas mengecam kunjungan Witkoff tersebut sebagai bagian dari “manuver pencitraan” yang bertujuan mengalihkan perhatian internasional dari tuduhan serius terhadap Israel, termasuk apa yang disebut sebagai kampanye kelaparan sistematis oleh sejumlah organisasi hak asasi dan pejabat PBB.

Sejak pecahnya konflik pada 7 Oktober 2023, data dari Kementerian Kesehatan Gaza mencatat setidaknya 169 warga Palestina, termasuk 93 anak-anak, meninggal akibat kelaparan.

Meski mendapat tekanan global untuk menghentikan serangan, militer Israel terus melakukan operasi militer besar-besaran di Gaza. Sejauh ini, lebih dari 60.000 warga Palestina, mayoritas perempuan dan anak-anak, dilaporkan telah tewas.

Pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza seperti dilansir Anadolu melalui Antara.

Selain itu, Israel juga tengah menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional terkait operasi militer di wilayah tersebut. (aro)

Tags: HamasisraelPalestina
Previous Post

BLACKPINK Menang dengan “JUMP” di ‘Inkigayo’

Next Post

Raih Gelar di Macau Open, Alwi Belum Puas, Incar Turnamen Level Lebih Tinggi

Related Posts

anak2
Internasional

Denmark Siapkan Aturan Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 15 Tahun

Senin, 10 November 2025 - 00:02
pelabuhan
Internasional

Kebijakan Trump Tekan Laba Produsen Mobil Jepang dan Jerman

Minggu, 9 November 2025 - 22:03
musium
Internasional

MIA, Museum dengan Koleksi Seni Islam Paling Lengkap di Dunia

Minggu, 9 November 2025 - 06:13
palestina
Internasional

Lawan Agresi Israel, Hizbullah Minta Pemerintah Lebanon Bergabung

Jumat, 7 November 2025 - 13:13
beruang
Internasional

Polisi di Jepang Diizinkan Tembak Beruang karena Serangan Meningkat

Jumat, 7 November 2025 - 00:07
WhatsApp Image 2025-11-03 at 11.04.58
Internasional

Kecam Rencana Kongres AS Caplok Masjid Al-Aqsha, OKI Diminta Bertindak

Senin, 3 November 2025 - 12:12
Next Post
Alwi-Farhan

Raih Gelar di Macau Open, Alwi Belum Puas, Incar Turnamen Level Lebih Tinggi

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    867 shares
    Share 347 Tweet 217
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.