• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Kemenhut Melepasliarkan Dua Orang Utan di TN Betung Kerihun

Laurens laurens by Laurens laurens
Minggu, 6 Juli 2025 - 01:11
in Nusantara
Orang-Utan

Salah satu dari dua individu orang utan hasil rehabilitasi yang dilepasliarkan di TN Betung Kerihun, Kalimantan Barat, Kamis (3/7/2025). ANTARA/HO-Ditjen KSDAE Kemenhut

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kementerian Kehutanan (Kemenhut) melepasliarkan dua individu orang utan (Pongo pygmaeus) hasil rehabilitasi di Taman Nasional Betung Kerihun, Kalimantan Barat.

“Kedua individu orang utan diselamatkan dalam kondisi memprihatinkan dan telah menjalani proses rehabilitasi selama bertahun-tahun. Kini, setelah dinyatakan sehat dan menunjukkan perilaku alami seperti kemampuan lokomosi yang baik, mengenali berbagai jenis pakan alami, serta memiliki keterampilan membuat sarang sebagai bekal untuk kembali ke habitat alaminya di hutan,” kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat Murlan Dameria Pane dalam pernyataan diterima di Jakarta, Sabtu (5/7/2025).

Dia menjelaskan bahwa Bondan dan Joss, yang sama-sama berusia 7 tahun, merupakan dua orang utan betina hasil penyelamatan petugas BKSDA Kalbar. Bondan diselamatkan pada Maret 2022 dari Desa Bernayau, Sintang dalam kondisi malanutrisi dan terinfeksi cacing, sementara Joss diselamatkan pada Juli 2019 dari Desa Nanga Kasai, Melawi, dalam usia sangat muda dan kondisi tulang lengan kanan yang pernah patah.

Kedua satwa dilindungi itu kemudian menjalani rehabilitasi di Sekolah Hutan Jerora YPOS untuk mengembalikan kemampuan dasar yang dibutuhkan agar dapat bertahan hidup secara mandiri di alam liar.

Untuk mengantar kedua orang utan menuju habitat barunya, tim harus menempuh perjalanan panjang melalui jalur darat dan air. Perjalanan dimulai dari Sekolah Hutan Jerora di Sintang menggunakan kendaraan roda empat menuju Putussibau selama 8 jam dan dilanjutkan transportasi air menggunakan perahu panjang selama 3 jam menuju Stasiun Pelepasliaran Mentibat.

Pelepasliaran itu merupakan tahap ke-16 sejak 2017, dengan total jumlah individu orang utan yang telah dilepasliarkan sebanyak 36 individu dengan 1 satu individu di antaranya merupakan hasil translokasi.

Pelepasliaran itu tidak hanya melibatkan jajaran Kemenhut tetapi juga tokoh adat, kader konservasi di wilayah sekitar, guru relawan Nanga Hovat, serta mahasiswa magang di taman nasional.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum (BBTNBKDS) Sadtata Noor Adirahmanta dalam pernyataannya menekankan pentingnya transformasi pendekatan konservasi yang inklusif dan kolaboratif.

Selama ini penyelenggaraan konservasi satwa liar cenderung membangun pemahaman bahwa hal itu merupakan tanggung jawab pemerintah tanpa membuka ruang partisipasi yang cukup luas.

“Saatnya kita berjalan bersama, mengajak masyarakat dan berbagai pihak untuk terlibat dalam penyelenggaraan konservasi dan menumbuhkan kepedulian kolektif,” kata Sadtata Noor Adirahmanta dikutip Antara. (dam)

Tags: Kalimantan BaratKemenhutorang utanTaman Nasional Betung Kerihun
Previous Post

DPR Pertanyakan Sikap Kemenham Jadi Penjamin Pelaku Presekusi Retret

Next Post

California Hadapi Karhutla Terbesar Tahun Ini, 70.800 Ha Terbakar

Related Posts

yogja
Nusantara

DIY Resmi Miliki Embarkasi, Layani Jamaah Haji Mulai 2026

Jumat, 7 November 2025 - 04:15
tuban
Nusantara

Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas di Tuban: Bersih Lingkungan, Bertambah Pendapatan

Kamis, 6 November 2025 - 23:09
soni
Nusantara

Dampingi Presiden Prabowo, Andra Soni Hadiri Peresmian Pabrik Petrokimia Terbesar di Asia Tenggara

Kamis, 6 November 2025 - 20:02
bpn
Nusantara

Perkuat Integritas, Kantor Pertanahan Jakarta Utara Buka Kantin Kejujuran

Kamis, 6 November 2025 - 19:19
bc
Nusantara

Bea Cukai Sumbagbar Catatan Kinerja Positif Sampai Triwulan III

Kamis, 6 November 2025 - 18:50
banten
Nusantara

Polda Banten Bongkar Jaringan Curanmor Spesialis Losbak

Kamis, 6 November 2025 - 13:41
Next Post
Karhutla

California Hadapi Karhutla Terbesar Tahun Ini, 70.800 Ha Terbakar

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    970 shares
    Share 388 Tweet 243
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    681 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.