• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Waduh, Ada 779 Kasus Ibu Hamil Usia Anak-Anak pada 2024 di Lotim

Juni Armanto by Juni Armanto
Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:05
in Nusantara
Nurhidayati

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Lombok Timur NTB Nurhidayati. Foto : Antara/Anita Permata Dewi.

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Lombok Timur (Lotim) Nurhidayati mengungkapkan bahwa sepanjang 2024 terdapat 779 ibu hamil yang berusia di bawah 19 tahun atau masih tergolong anak-anak di wilayah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Pada 2024, jumlah ibu hamil yang berusia kurang dari 19 tahun tercatat sebanyak 779 orang,” ujar Nurhidayati saat ditemui di kantornya, Jumat (13/6/2025).

Angka tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2023, yang mencatat 1.114 ibu hamil usia anak, dan juga lebih rendah dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 1.168 kasus. Bahkan pada tahun 2020, jumlah kehamilan di usia anak masih sangat tinggi, yakni 2.148 kasus.

“Terlihat adanya tren penurunan yang cukup signifikan selama beberapa tahun terakhir,” tambahnya.

Menurut Nurhidayati, salah satu faktor utama tingginya angka perkawinan anak di Lombok Timur adalah kondisi ekonomi. Banyak keluarga percaya bahwa menikahkan anak, khususnya anak perempuan, dapat mengurangi beban ekonomi keluarga.

“Banyak keluarga beranggapan bahwa menikahkan anak akan meringankan beban keluarga secara finansial,” jelasnya.

Selain itu, kurangnya pemahaman masyarakat tentang kesehatan reproduksi turut memengaruhi angka kehamilan di usia anak.

“Jika masyarakat lebih memahami risiko kesehatan akibat kehamilan di usia muda, mungkin mereka akan lebih bijak dalam menunda perkawinan dan kehamilan,” katanya.

Faktor budaya juga masih memegang peranan penting, terutama di daerah pedesaan, di mana masyarakat merasa tekanan sosial membuat anak harus segera menikah agar tidak mendapat stigma negatif.

Nurhidayati juga menyebutkan bahwa kemajuan teknologi digital turut berdampak pada peningkatan kasus kehamilan tak diinginkan yang sering berujung pada perkawinan anak seperti dilansir Antara.

“Digitalisasi memberikan dampak pada perilaku anak-anak yang masih labil, sehingga mereka bisa saja terlibat hubungan yang berujung pada kehamilan dan kemudian pernikahan dini,” ujarnya. (aro)

Tags: anakhamilNTB
Previous Post

IAEA: Fasilitas Nuklir Harus Dilindungi dari Serangan Militer

Next Post

Kasus Korupsi Tata Niaga Timah, KY Mulai Dalami Vonis Ringan Hendry Lie

Related Posts

andre
Nusantara

Anggota DPR RI Temui Kapolda Sumbar Terkait Penyelewengan BBM Bersubsidi

Senin, 10 November 2025 - 01:13
kemenag1
Nusantara

Kemenag Tekankan Pentingnya Literasi Digital di Sekolah Berbasis Agama

Minggu, 9 November 2025 - 22:44
gerindra-banten
Nusantara

Para Ketua DPC di Banten Sepakat Tolak Ketum Projo Gabung ke Gerindra

Minggu, 9 November 2025 - 17:07
banten
Nusantara

Andra Soni Lepas Lomba Lari Ekbispar Banten 5K 2025

Minggu, 9 November 2025 - 12:45
gempa
Nusantara

Gempa Bumi di Majalengka Siang Ini, BMKG: Getaran hingga Skala MMI III

Minggu, 9 November 2025 - 11:21
TSI
Nusantara

Taman Safari Indonesia Umumkan Pemenang International Animal Photo & Video Competition 2025

Minggu, 9 November 2025 - 11:11
Next Post
Hendry-Lie

Kasus Korupsi Tata Niaga Timah, KY Mulai Dalami Vonis Ringan Hendry Lie

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    700 shares
    Share 280 Tweet 175
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.