• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

AS Hadirkan Teknologi Paling Modern saat Latihan Gabungan dengan Indonesia

Laurens Dami by Laurens Dami
Kamis, 12 Juni 2025 - 18:18
in Internasional
Heather-Merritt

Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedubes AS Heather Merritt (kiri) dan Komandan Garda Nasional Angkatan Darat Hawaii Brigadir Jenderal Tyson Y Tahara berbicara dengan wartawan usai pembukaan "USA Partnership Pavillion" di Indo Defense Expo and Forum 2025 di Jakarta pada 11 Juni 2025. Foto: ANTARA/Cindy Frishanti

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Militer Amerika Serikat (AS) selalu berupaya menghadirkan teknologi paling modern saat melakukan latihan gabungan dengan Indonesia, kata Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar AS Heather Merritt pada Rabu (11/6/2025).

Dia mengatakan hal itu saat ditanya apakah AS akan membawa pesawat jet tempur F-15 dalam latihan gabungan Super Garuda Shield yang rencananya akan digelar pada akhir Agustus.

Dalam wawancara singkat usai menghadiri pembukaan “USA Partnership Pavillion” di Indo Defense Expo and Forum 2025 di Jakarta, Merritt mengatakan pihaknya belum memiliki perincian yang pasti mengenai alat yang akan dibawa pada latihan gabungan itu karena masih dibicarakan dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan 14 mitra latihan lainnya.

Namun, dia mengatakan bahwa AS tetap ingin Indonesia memiliki akses ke teknologi kelas dunia yang dimiliki militer AS dan yang dibawa oleh perusahaan-perusahaan AS.

Pada kesempatan yang sama, Komandan Garda Nasional Angkatan Darat Hawaii Brigadir Jenderal Tyson Y. Tahara mengatakan bahwa latihan gabungan itu telah berkembang pesat sejak dirinya mengikuti kegiatan yang sama ketika masih berpangkat mayor.

“Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk kembali (berpartisipasi) dan mudah-mudahan dapat menyaksikan Super Garuda Shield bersama 14 negara yang berbeda. Dan bagian terbesarnya adalah semua komponen dari pasukan AS dan Indonesia akan berpartisipasi dalam latihan itu,” kata dia seperti dikutip Antara.

Super Garuda Shield adalah latihan militer gabungan tahunan antara TNI dan Angkatan Bersenjata AS, yang juga melibatkan negara-negara lain di kawasan Indo-Pasifik.

Latihan itu digelar untuk meningkatkan kemampuan militer, interoperabilitas, dan komitmen kolektif terhadap kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Selain AS dan Indonesia, Super Garuda Shield tahun ini akan diikuti 14 negara lain: Inggris, Australia, Jepang, Korea Selatan, Prancis, Kanada, Jerman, Belanda, Brazil, India, Singapura, Selandia Baru, Kamboja, dan Papua Nugini. (dam)

Tags: ASindonesiaKUAILatihan Gabungan
Previous Post

TNI Rekrut 24 Ribu Tamtama Jaga Ketahanan Pangan, DPR: Itu Bukan Tugas TNI

Next Post

Dompet Dhuafa Tebar Kurban di Tanah Timor, Berikan Kebahagiaan bagi Transmigran

Related Posts

dd
Internasional

Dompet Dhuafa Cepat Distribusi Paket Pangan di Pengungsian Kota Karameh

Jumat, 31 Oktober 2025 - 18:28
pangeran
Internasional

Pangeran Andrew Akan Kehilangan Gelar dan Tinggalkan Royal Lodge

Jumat, 31 Oktober 2025 - 14:07
perhiasan
Internasional

Perhiasan Rp 1,7 Triliun yang Dicuri dari Museum Louvre Prancis Belum Ditemukan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:33
china
Internasional

China Berharap Jepang Membuat Langkah Awal yang Baik Lewat Kabinet Baru

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:07
Pertemuan AS China
Internasional

Jelang Pertemuan Donald Trump dan Xi Jinping, Menlu AS dan China Lakukan Komunikasi Intensif

Selasa, 28 Oktober 2025 - 11:07
gaza
Internasional

Sebanyak 213 Pasien Gaza Dievakuasi ke Luar Negeri

Selasa, 28 Oktober 2025 - 00:30
Next Post
duafa

Dompet Dhuafa Tebar Kurban di Tanah Timor, Berikan Kebahagiaan bagi Transmigran

BERITA POPULER

  • expo

    Expo Kemandirian Pesantren Meriahkan MQK Internasional 2025 di Wajo

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Menag Soroti Dampak Perang dan Kerusakan Iklim di Pembukaan MQK Internasional

    869 shares
    Share 348 Tweet 217
  • Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    960 shares
    Share 384 Tweet 240
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Ampas Teh

    715 shares
    Share 286 Tweet 179
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.