• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Ada Gap Dokter Spesialis, Kemenkes Akui Kebijakan Dokter Asing sebagai Cara Instan

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Senin, 8 Juli 2024 - 10:05
in Nasional
Tim-medis-RSUP-Haji-Adam-Malik

Tim medis Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik melakukan operasi aneurisme atau penonjolan pembuluh darah otak. Foto: Dokumen RSUP Haji Adam Malik

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi tidak mempersoalkan, anggapan yang menyebutkan kebijakan mendatangkan dokter asing ke Indonesia sebagai cara instan mengatasi permasalahan sektor kesehatan. Terutama terkait kurangnya jumlah dokter spesialis.

“Tidak masalah, cara instan untuk apa? memang tidak boleh masyarakat mendapat layanan kesehatan, kan buat menyelamatkan masyarakat, memberikan layanan kesehatan,” kata Nadia melalui telepon, Jakarta, Senin (8/7/2024).

Berdasar laman resmi Kemenkes, jumlah dokter umum di Indonesia hanya sebanyak 156.310 dokter. Dengan target 1 dokter umum per 1.000 penduduk, Indonesia masih kekurangan 124.294 dokter umum.

Rata-rata, terdapat sekitar 12 ribu lulusan setiap tahun dari 117 fakultas kedokteran (FK) di Indonesia. Sementara, jumlah dokter spesialis di Indonesia mencapai 49.670. Menurut Bappenas, rasio ideal dokter spesialis, yakni 0,28 per 1.000 penduduk. Artinya, Indonesia masih kekurangan 29.179 dokter spesialis.

Baca Juga :  Gejala Demam Usai Vaksinasi Tunjukkan Vaksin Bekerja

“Jelas ya, bahwa rasio dokter per 1.000 (penduduk Indonesia) baru 0,4 persen. Itu dokter umum, kalau bicara dokter spesialis malah 0,02, 0,03 persen,” ujar Nadia.

Masih minimnya ketersediaan dokter spesialis di Indonesia, membuat masyarakat harus menunggu 10 tahun untuk mendapat penanganan masalah kesehatan. Sepertinya halnya operasi bedah jantung anak di RS Adam Malik, Sumatera Utara, Medan.

Maka penanganannya harus dilakukan dengan cepat, pemerintah bersama tim dokter King Salman Humanitarian Aid and Relief Center (KSRelief) dari Arab Saudi membantu melakukan operasi bedah jantung. Sebanyak 25 pasien telah ditangani sejak 25 Juni 2024 sampai 30 Juni 2024.

“Cara instan memang, karena tidak mungkin dipenuhi dokter kita. Itu cara instan mengakselerasi, supaya apa? masyarakat mendapat layanan kesehatan,” ucap Nadia.

Baca Juga :  MPP Jadi ‘Pintu’ Kemudahan Perizinan dan Investasi di Daerah

Menurutnya, kebijakan mendatangkan dokter asing secara langsung tidak masalah karena pemerintah berupaya menyelamatkan nyawa masyarakat. Serta melakukan transfer of knowledge tentang bidang kesehatan.

“Kalau tidak cara instan dari mana kita bisa dapat dokternya dan tidak salah kan. Karena beneficiary (-red) ujungnya masyarakat,” jelas Nadia.

“Memperkecil gap, memperkecil gap itu kenapa? supaya masyarakat terlayani. Itu saja poinnya,” tambahnya.

Kebijakan mengimpor dokter asing menuai pro kontra di tengah masyarakat. Sempat ditentang sebagian pihak, termasuk Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Budi Santoso, yang akhirnya harus diberhentikan. Kemenkes telah membantah terlibat dalam pemecetan akademisi itu. (dan)

Tags: Dokter AsingKemenkeskesehatan
Berita Sebelumnya

Praperadilan Dikabulkan, Pegi Setiawan Bebas dari Sangkaan Polisi

Berita Berikutnya

Kantongi Izin Investasi CEOR Minas, PHR Siap Tancap Gas Tingkatkan Produksi Blok Rokan

Berita Terkait.

WhatsApp Image 2025-11-13 at 18.43.16
Nasional

Putusan MK Batasi Ruang Gerak Polri Aktif Duduki Jabatan Sipil

Kamis, 13 November 2025 - 18:57
WhatsApp Image 2025-11-13 at 15.33.13
Nasional

Pemerintah Dorong Penguatan Ekosistem Bullion Nasional Melalui Forum “Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets”

Kamis, 13 November 2025 - 18:10
Nasional

DPR: Temuan Harus Jadi Momentum Perbaikan Tata Kelola pada Program MBG

Kamis, 13 November 2025 - 17:25
WhatsApp Image 2025-11-13 at 14.07.30
Nasional

Gerakan B2SA, Langkah Nyata Tekan Stunting dan Wujudkan Kemandirian Pangan

Kamis, 13 November 2025 - 17:05
WhatsApp Image 2025
Nasional

Pendamping Halal: Sertifikat Halal Tebar Kebaikan, Tingkatkan Kesejahteraan dan Jaga Kedaulatan

Kamis, 13 November 2025 - 15:56
DPR3
Nasional

Desak Kratom jadi Komoditas Nasional, Baleg DPR Sebut Warisan Alam Sebelum Republik Berdiri

Kamis, 13 November 2025 - 13:04
Berita Berikutnya
Pekerja-PHR-co

Kantongi Izin Investasi CEOR Minas, PHR Siap Tancap Gas Tingkatkan Produksi Blok Rokan

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2737 shares
    Share 1095 Tweet 684
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    2412 shares
    Share 965 Tweet 603
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    712 shares
    Share 285 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    672 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.