• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Politik

Pengamat: Jokowi Tidak Bisa Otak-atik Partai Golkar

Sumber Ginting Editor Sumber Ginting
Senin, 18 Maret 2024 - 19:13
in Politik
Ketum Golkar Airlangga Hartarto bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri puncak HUT ke-59 Golkar di Jakarta beberapa waktu lalu. Foto: Instagram/@golkar.indonesia

Ketum Golkar Airlangga Hartarto bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri puncak HUT ke-59 Golkar di Jakarta beberapa waktu lalu. Foto: Instagram/@golkar.indonesia

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mudah mengutik-utik Partai Golkar menyusul berhembusnya isu bakal bergabung dan menduduki kursi tertinggi partai berlambang pohon beringin tersebut.

Sebab, Golkar merupakan salah satu partai tua dan telah melawati sejumlah pemerintahan sejak kemerdekaan Indonesia. Tentu berbeda dengan partai yang muncul baru-baru ini, bisa saja goyah.

BacaJuga:

Anggota DPR: Industri Kecil Fondasi Ekonomi Rakyat Butuh Pendampingan

Disahkan Hari Ini, UU KUHAP Baru Mulai Berlaku 2 Januari 2026

RUU KUHAP Disahkan Jadi UU, DPR Klaim Sudah Libatkan 130 Masukan

“PSI bisa diotak-atik Jokowi, karena memang partainya Jokowi. Kalau Golkar bukan partainya Jokowi. kalau Golkar partai milik kader Golkar itu sendiri,” kata Ujang melalui gawai, Jakarta, Senin (18/3/2024).

Menurutnya, jika Jokowi tiba-tiba langsung mengisi jabatan penting partai Golkar bakal merusak kaderisasi. Karenanya, dia harus menahan diri hal yang diisukan tersebut.

“Kalau masuk, mestinya jadi anggota biasa. Kan seperti itu, jadi kader Golkar, tidak memaksakan jadi Ketua Umum (Golkar),” ujar Ujang.

Sejauh ini, terdapat sejumlah nama masuk bursa Ketua Umum Golkar. Di antaranya Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang Kartasasmita dan Ahmad Doli Kurnia Tandjung. “Yang kuat ada lima nama,” tutur Ujang.

Berdasarkan aturan dalam AD/ART, orang-orang yang maju menjadi calon Ketum Partai Golkar harus memiliki pengalaman minimal 5 tahun sebagai pengurus.

Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar, sesuai jadwal akan digelar digelar dalam Musywarah Nasional (Munas) pada Desember 2024. Sebagian pihak menginginkan Golkar berganti ketua umum. (dan)

Tags: golkarJokowiKetum GolkarPartai Golkarpengamat politik
Berita Sebelumnya

Ini Cara Bea Cukai Jaga Kesesuaian Harga Rokok di Pasaran

Berita Berikutnya

SMESCO-Satunesia Berkolaborasi Gelar “Suara Dalam Karya” Dorong Disabilitas Mandiri

Berita Terkait.

1000379633
Politik

Anggota DPR: Industri Kecil Fondasi Ekonomi Rakyat Butuh Pendampingan

Selasa, 18 November 2025 - 19:47
WhatsApp Image 2025-11-18 at 16.25.14
Politik

Disahkan Hari Ini, UU KUHAP Baru Mulai Berlaku 2 Januari 2026

Selasa, 18 November 2025 - 16:28
WhatsApp Image 2025-11-18 at 15.15.29
Politik

RUU KUHAP Disahkan Jadi UU, DPR Klaim Sudah Libatkan 130 Masukan

Selasa, 18 November 2025 - 15:33
WhatsApp Image 2025-11-18 at 14.32.43
Politik

Habiburokhman Ungkap Batasan Kewenangan Polisi di KUHAP Baru

Selasa, 18 November 2025 - 15:18
WhatsApp Image 2025-11-12 at 21.04.38
Politik

DPR RI Tekankan Bipartit dan PHK Jadi Opsi Terakhir

Rabu, 12 November 2025 - 23:24
WhatsApp Image 2025-11-05 at 18.47.56
Politik

Eko Patrio Langgar Kode Etik, Nonaktif 4 Bulan Tanpa Gaji

Rabu, 5 November 2025 - 18:58
Berita Berikutnya
SMESCO-Satunesia Berkolaborasi Gelar “Suara Dalam Karya” Dorong Disabilitas Mandiri

SMESCO-Satunesia Berkolaborasi Gelar “Suara Dalam Karya” Dorong Disabilitas Mandiri

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4059 shares
    Share 1624 Tweet 1015
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2779 shares
    Share 1112 Tweet 695
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    925 shares
    Share 370 Tweet 231
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    791 shares
    Share 316 Tweet 198
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    752 shares
    Share 301 Tweet 188
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.