• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Kerusakan Akibat Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Jabar Didata

Redaksi Editor Redaksi
Jumat, 15 Maret 2024 - 00:30
in Nusantara
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin bersama jajaran meninjau kondisi Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pasca diterjang rob akibat gelombang tinggi, Kamis (14/3/2024). (ANTARA)

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin bersama jajaran meninjau kondisi Pantai Rancabuaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pasca diterjang rob akibat gelombang tinggi, Kamis (14/3/2024). (ANTARA)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menyatakan bahwa kerusakan akibat gelombang tinggi di sepanjang pesisir Selatan Jawa Barat dari Sukabumi sampai Pangandaran terus didata.

“Jadi di semua wilayah ada kerusakan, semua sedang didata ya. Dan dari laporan BPBD tidak ada korban jiwa di semua tempat di semua wilayah,” kata Bey di Rancabuaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat seperti dikutip Antara, Kamis (14/3/2024).

BacaJuga:

Semeru Alami 16 Kali Erupsi dengan Ketinggian Letusan hingga 1.100 Meter

Wagub Dimyati Tegaskan Lebak Jadi Prioritas Pembangunan Banten

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Polda Banten Imbau Warga Waspada

Bey menggambarkan bencana akibat gelombang tinggi, ratusan kapal nelayan di sepanjang pesisir selatan Jawa rusak, dan Rancabuaya menjadi lokasi yang memiliki tingkat kerusakan kapal nelayan terparah yakni 142 kapal.

Mengingat cuaca buruk masih terjadi, Bey mengingatkan pada para nelayan agar mengikuti arahan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) agar tidak melaut sampai dengan 20 Maret 2024.

“Jadi belum disarankan untuk melaut sampai tanggal 20 Maret 2024, tapi itu melihat kondisi setelah itu bagaimana, apakah boleh atau tidak karena yang utama adalah keselamatan warga. Nanti baru kita lihat lagi apakah sudah aman untuk melaut atau belum,” ucapnya.

Terkait dengan kapal-kapal yang rusak tersebut, Bey mengatakan bahwa pemerintah menyiapkan dapur umum untuk warga yang hilang mata pencahariannya.

“Jadi kami dirikan dapur umum di lokasi-lokasi itu karena masyarakat kehilangan mata pencaharian sekian hari dan untuk kapal kami minta Dishub agar bisa mengusahakan untuk menarik kapal yang tenggelam,” tuturnya.

Dikabarkan, banjir rob akibat gelombang tinggi Pantai Selatan Jabar terjadi di sepanjang wilayah Sukabumi sampai Garut. Akibatnya masyarakat seluruh Pantai Selatan Jabar diminta waspada sedikitnya sampai tanggal 20 Maret 2024. (wib)

Tags: Gelombang TinggijabarPesisir Selatan
Berita Sebelumnya

Akibat Banjir di Semarang, KAI Rekayasa Operasi KA Blambangan Ekspres

Berita Berikutnya

Mendagri : Pemda Perlu Miliki Perda Karhutla

Berita Terkait.

semeru
Nusantara

Semeru Alami 16 Kali Erupsi dengan Ketinggian Letusan hingga 1.100 Meter

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:42
dimyati
Nusantara

Wagub Dimyati Tegaskan Lebak Jadi Prioritas Pembangunan Banten

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:32
bmkg
Nusantara

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Polda Banten Imbau Warga Waspada

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:22
dri
Nusantara

Mendes Yandri Ajak Seluruh Pihak Sukseskan Program Kopdes dan MBG di Sulawesi Selatan

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:42
des
Nusantara

Mendes Yandri Lakukan Peletakan Batu Pertama Kopdes Merah Putih dan Tinjau SPPG di Kabupaten Maros

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:22
soni
Nusantara

Sambangi Curug Cimanggung, Gubernur Banten Prioritaskan Infrastruktur Wisata Lewat Program “Bang Andra”

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:12
Berita Berikutnya
tito

Mendagri : Pemda Perlu Miliki Perda Karhutla

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    811 shares
    Share 324 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    743 shares
    Share 297 Tweet 186
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    794 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Persik vs Semen Padang: Macan Putih siap Mental, Kabau Sirah punya Momentum

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.