• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Mengoptimalkan Potensi Cuan UKM di Tahun Naga Kayu dengan Pemberdayaan Social Commerce melalui Survey Suara UKM Negeri vol 4

Redaksi Editor Redaksi
Jumat, 16 Februari 2024 - 18:42
in Ekonomi
cuanco

Ilustrasi.

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Di tengah gejolak teknologi dan perubahan platform, bisnis UKM berada di garis depan untuk merespons permintaan pasar. Terlebih lagi dalam momen spesial seperti Imlek, yang juga bertepatan dengan Tahun Naga Kayu.

Naga Kayu bukan hanya sebagai simbol kekuasaan dan kehormatan, tapi Naga juga menjadi lambang kekayaan dan kemakmuran. Perayaan kali ini memiliki nuansa yang istimewa karena Naga hadir dalam wujud kayu. Oleh karena itu, ada kesempatan unik nih bagi UKM untuk mengembangkan social commerce mereka sebagai salah satu strategi bisnis yang efektif di tahun Naga Kayu.

BacaJuga:

Buktikan Kepemimpinan Keberlanjutan di Asia, BRI Sabet 3 Penghargaan di Asia Sustainability Reporting Awards 2025

PLN Icon Plus Unjuk Ekosistem Digital–Green Integration di Electricity Connect 2025

Harvest Group Jadikan Maklon Mitra Bagi Brand yang Ingin Merilis Produk Premium

Berdasarkan hasil survei Suara UKM Negeri Vol.3 yang diluncurkan oleh Ninja Xpress tentang masa depan e-commerce di Indonesia yang dipengaruhi oleh e-shopaholics. Mereka adalah kaum pembelanja online yang cenderung menggunakan berbagai platform, termasuk marketplace dan media sosial, untuk berbelanja. Selain itu, media sosial juga menjadi mesin pencari bagi e-shopaholics, karena 91% dari mereka berbelanja berdasarkan rekomendasi influencer dan brand yang diikuti di media sosial.

Maka dari itu, social commerce bukan hanya sekadar tren, melainkan model pemasaran dan bisnis yang sinergis. Terdiri dari dua elemen utama, yaitu media sosial dan e-commerce, social commerce memberikan pengalaman belanja yang terintegrasi dalam lingkungan sosial. Proses belanja mulai dari pencarian, pertimbangan, hingga pembelian dapat terjadi secara menyeluruh di dalam platform social-commerce.

Contoh pelaku bisnis yang memanfaatkan social commerce adalah SneakerShoots. Dimana mereka memanfaatkan instagram dan facebook untuk mengiklankan produk mereka lalu melakukan transaksi via website ataupun official whatsapp mereka.

Social commerce memiliki peran krusial dalam pemberdayaan UKM, sebagaimana terungkap dalam hasil survei Suara UKM Negeri Vol.4 kepada 600 UKM di Indonesia tentang seluk beluk social commerce di Indonesia dan menemukan 3 hal bagaimana memaksimalkan social-commerce agar dapat membantu meningkatkan bisnis mereka:

1. Membangun Bank Konten dengan strategi 3R
Dengan memanfaatkan strategi “Reduce, Reuse, dan Recycle” dapat membantu
menekankan efisiensi dalam pengelolaan konten. Reduce fokus pada penghematan
waktu dengan mengurangi pembuatan konten baru.

Reuse memanfaatkan kembali konten yang sudah ada, sementara Recycle mengoptimalkan konten pengguna untuk meningkatkan keterlibatan di berbagai aspek bisnis. Pendekatan ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola kontennya secara efisien, mencapai tujuan pemasaran, dan memperkuat koneksi dengan audiens.

2. Membangun Keterlibatan Komunitas
Dengan memanfaatkan fitur interaktif dari platform social commerce untuk mendorong partisipasi komunitas melalui berbagi pengetahuan, jajak pendapat, kontes, hingga hadiah eksklusif.

Membangun komunitas tidak hanya meningkatkan loyalitas suatu brand tetapi juga memberikan platform untuk membangun hubungan yang luas dengan pelanggan.

3. Membangun Brand.com atau Situs Web Penjualan Mandiri
Dengan membangun brand.com atau situs web penjualan secara mandiri, pendekatan
ini membuka peluang dalam mendukung peningkatan penjualan dan brand awareness, serta meningkatkan peringkat kata kunci Google dan optimasi mesin pencari.

Chief Marketing Officer Ninja Xpress, Andi Djoewarsa menjelaskan, “Social commerce
mencerminkan integrasi strategis di mana popularitas dan keterlibatan yang dibangun dalam platform media sosial berfungsi sebagai pendorong bagi para pengguna di media sosial untuk melakukan transaksi di e-commerce atau di website resmi UKM.

Hal ini menciptakan hubungan simbiosis yang meningkatkan pengalaman konsumen dan efisiensi bisnis secara keseluruhan”. Dengan memanfaatkan semangat Imlek dan Keberuntungan Tahun Naga Kayu, UKM dapat mengembangkan social commerce sebagai bagian integral dari strategi bisnis mereka. Momentum ini bukan hanya tentang merayakan tradisi, tetapi juga tentang memanfaatkan peluang pasar dan meraih kesuksesan dalam bisnis di era digital. (srv)

Tags: Cuan UKMPemberdayaan Social CommerceSurvey Suara UKM Negeri vol 4Tahun Naga Kayu
Berita Sebelumnya

Konser Ed Sheeran di GBK Dipindah ke JIS, Ini Alasannya

Berita Berikutnya

Praka Minta Semua Pihak Tunggu Hasil Hitung Suara KPU

Berita Terkait.

bri2
Ekonomi

Buktikan Kepemimpinan Keberlanjutan di Asia, BRI Sabet 3 Penghargaan di Asia Sustainability Reporting Awards 2025

Rabu, 19 November 2025 - 21:11
pln
Ekonomi

PLN Icon Plus Unjuk Ekosistem Digital–Green Integration di Electricity Connect 2025

Rabu, 19 November 2025 - 20:48
harves
Ekonomi

Harvest Group Jadikan Maklon Mitra Bagi Brand yang Ingin Merilis Produk Premium

Rabu, 19 November 2025 - 20:18
bri-raffi
Ekonomi

Inovasi Daur Ulang Sampah Plastik BRI Dapat Dukungan Menteri UMKM dan Raffi Ahmad

Rabu, 19 November 2025 - 20:08
agency
Ekonomi

Hadirkan Standar Baru Industri Agensi, MOP Agency Fokus Transparansi Data dan Hasil Terukur

Rabu, 19 November 2025 - 19:43
bri-sawit
Ekonomi

Dukung Kemajuan Industri Sawit Nasional, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun PT. Sawit SSMS

Rabu, 19 November 2025 - 19:18
Berita Berikutnya
praka

Praka Minta Semua Pihak Tunggu Hasil Hitung Suara KPU

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4076 shares
    Share 1630 Tweet 1019
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    949 shares
    Share 380 Tweet 237
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2780 shares
    Share 1112 Tweet 695
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    795 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    756 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.