• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Minyak Naik Dipicu Pengetatan Pasokan dan Inflasi AS Mendingin

Ali Rachman by Ali Rachman
Sabtu, 1 April 2023 - 10:43
in Ekonomi
persediaan-minyak-mentah-AS

Minyak berjangka naik sekitar dua persen pada akhir perdagangan Rabu (27/2/2019) atau Kamis (282/2019) pagi WIB, setelah persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS) secara tak terduga anjlok. Reuters

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Harga minyak menguat pada akhir perdagangan Jumat (31/3) atau Sabtu (1/4) pagi WIB, karena para pedagang tetap fokus pada masalah pasokan yang mengetat di beberapa bagian dunia dan data inflasi Amerika Serikat (AS) mengindikasikan kenaikan harga melambat.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei terangkat 1,3 dolar AS atau 1,75 persen, menjadi menetap di 75,67 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange, demikian dilansir Antara, Sabtu (1/4).

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Mei bertambah 50 sen atau 0,63 persen, menjadi ditutup pada 79,77 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Pergerakan pasar didorong oleh kegugupan yang dipicu oleh gejolak di sektor perbankan secara umum telah mereda, dan pelaku minyak memperhatikan pengetatan pasokan.

Baca Juga : Minyak Naik Awal Sesi Asia Didorong Kesepakatan Bersejarah Bank Swiss

“Pedagang tetap fokus pada situasi di Kurdistan,” karena “ekspor kawasan itu baru- baru ini dihentikan, dan produsen terpaksa menutup produksi di beberapa ladang minyak,” kata Vladimir Zernov, analis pemasok informasi pasar FX Empire.

Untuk minggu ini, patokan minyak mentah AS melonjak 9,25 persen, sementara Brent naik 6,37 persen, berdasarkan kontrak bulan depan. Meskipun baru-baru ini naik, WTI dan Brent mencatat penurunan bulanan masing-masing 1,8 persen dan 4,9 persen, menurut Dow Jones Market Data.

Sementara itu, data pada Jumat (31/3) menunjukkan indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS, pengukur inflasi yang disukai Federal Reserve, naik 0,3 persen pada Februari dibandingkan dengan kenaikan 0,6 persen pada Januari dan lebih rendah ekspektasi para analis untuk kenaikan 0,4 persen.

Tanda-tanda perlambatan inflasi cenderung mendukung harga minyak karena hal ini dapat menunjukkan kenaikan suku bunga yang kurang agresif dari Fed, mengangkat permintaan investor untuk aset-aset berisiko seperti komoditas dan ekuitas.

Dengan harga pulih dari posisi terendah baru-baru ini, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutu yang dipimpin oleh Rusia kemungkinan akan tetap berpegang pada kesepakatan produksi yang ada pada pertemuan Senin (3/3), kata sumber.(mg2)

Tags: ASHarga Minyakharga minyak duniaInflasiminyakpasokan
Previous Post

Sejumlah Wilayah Berpotensi Alami Hujan Lebat hingga Angin Kencang

Next Post

Harga Emas Jatuh 11,50 Dolar Terseret oleh “greenback” yang Lebih Kuat

Related Posts

swissbell
Ekonomi

Swiss-Belresidences Kalibata Jakarta Perkuat Komitmen terhadap Kesehatan Lewat Gathering

Senin, 10 November 2025 - 23:43
telkomsel
Ekonomi

Telkomsel Hadirkan Pengalaman Digital di Booth SIMPATI 5G Experience di M Bloc Space

Senin, 10 November 2025 - 22:12
beras
Ekonomi

Produksi Beras 2025 Pecahkan Rekor, Indonesia Mantap Tanpa Impor

Senin, 10 November 2025 - 21:11
telkom
Ekonomi

Telkom Catat Rebound Kuat di Bisnis Seluler, Laba Diproyeksi Tembus Rp20,88 Triliun pada 2025

Senin, 10 November 2025 - 20:12
WhatsApp Image 2025-11-10 at 18.48.51
Ekonomi

70 Persen PMI Konsumtif, Mukhtarudin Ingatkan Bahaya ‘Gagah-gagahan’ di Perantauan

Senin, 10 November 2025 - 18:54
WhatsApp Image 2025-11-10 at 17.15.26
Ekonomi

10 Tahun Kemenkeu Mengajar, Mewujudkan Literasi Keuangan dan Semangat Kebangsaan

Senin, 10 November 2025 - 17:38
Next Post
Emas-berjangka

Harga Emas Jatuh 11,50 Dolar Terseret oleh "greenback" yang Lebih Kuat

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    867 shares
    Share 347 Tweet 217
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.