• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Gaya Hidup

Film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari Resmi Ditayangkan

Redaksi Editor Redaksi
Rabu, 21 Desember 2022 - 00:30
in Gaya Hidup
albanjari

Tayangan film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari resmi di bioskop Kota Cinema Mall Banjarmasin, Selasa (20/12/2022). ANTARA

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Film yang menceritakan kehidupan ulama ternama di Provinsi Kalimantan Selatan, Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari resmi ditayangkan di bioskop Kota Cinema Mall (KCM) Belda, Banjarmasin, Selasa (20/12).

Penayangan perdana film yang dibuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel tersebut diresmikan Wakil Gubernur Kalsel H Muhidin didampingi para pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

BacaJuga:

Kebiasaan Ngopi Bisa Memperburuk Anxiety

Enzy Storia Stres Jalani Adegan Stand Up di Film ‘Suka Duka Tawa’

Ketika Para Jurnalis Menembak Sasaran Gunakan Senjata Serbu SS1 – V1 di Menlatpur Kostrad Karawang

Wakil Gubernur Kalsel H Muhidin menyampaikan apresiasi film “Matahari dari Bumi Banjar” tersebut akhirnya tayang untuk mengingat kembali ketokohan ulama yang lahir pada tahun 1710 dan meninggal tahun 1812 tersebut di Kabupaten Banjar, Kalsel.

Menurut dia, ulama yang lebih akrab disebutnya Datu Kalampayan tersebut ketokohannya tidak hanya masyhur di daerah Kalsel, namun juga di tingkat nasional hingga mancanegara.

Baca Juga: Sekuel “Avatar” Dominasi Layar Bioskop Amerika Utara

“Jasa dan dedikasi beliau (Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari) sangat besar bagi daerah ini dan negeri ini pada umumnya,” kata Muhidin seperti dikutip dari Antara, Selasa (20/12/2022).

Bahkan keturunan ulama yang menulis kitab ilmu fiqih “Sabilal Muhtadin” ini banyak yang menjadi ulama besar seperti KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani atau Guru Sekumpul Martapura.

Dengan adanya film tentang perjalanan dakwah ulama yang menempuh pendidikan di Timur Tengah tersebut, kata Muhidin, ini menjadi pengingat dan catatan sejarah bagi generasi selanjutnya, akan besarnya ulama di tanah Banjar ini.

Termasuk juga, kesultanan Banjar pada masa itu, di mana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sangat dihormati dan dimuliakan sebagai tokoh agama.

Alur cerita film dimulai dari kepulangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari dari Timur Tengah ke Indonesia, sebelum ke tanah Banjar singgah dulu bersama para sahabatnya di tanah Betawi atau Jakarta.

Sejak tinggal di Jakarta itu, Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sudah menunjukkan keilmuannya, salah satunya memperbaiki arah kiblat masjid-masjid di sana, karena dia ahli dalam ilmu falak atau astronomi.

Di tanah Banjar, Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari pun banyak menyampaikan ilmu-ilmu agama Islam hingga fatwa tentang hukum syariat, dan ditaati masyarakat.

Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel Hilda mengungkapkan, film ini diproduksi menggunakan APBD provinsi sekitar Rp4 miliar dan tidak untuk dikomersialkan.

Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari tokoh yang sangat berjasa bagi daerah Kalsel hingga Indonesia, karenanya diajukan untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Menurut dia, sesuai arahan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, ketokohan ulama ini harus bisa diabadikan dalam sebuah film layar lebar, hingga bisa terus dikenang besar jasanya bagi negeri ini.

Menurut dia lagi, film ini akan diputar kembali di pusat perfilman nasional di Taman Ismail Marzuki Jakarta.

Dia pun mengungkapkan kenapa dalam film tersebut wajah sosok Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari tidak ditayangkan langsung, karena itu sesuai keinginan ahli warisnya. “Tapi petuah beliau sangat bermakna bagi pendidikan masyarakat,” ujarnya. (mg1)

Tags: filmFilm Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari
Berita Sebelumnya

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Tanam Kurma di Bendungan Semantok

Berita Berikutnya

Jepang Tetapkan Chip, Baterai Sebagai Bahan Penting Strategis

Berita Terkait.

ngopi
Gaya Hidup

Kebiasaan Ngopi Bisa Memperburuk Anxiety

Sabtu, 20 Desember 2025 - 06:06
enzy
Gaya Hidup

Enzy Storia Stres Jalani Adegan Stand Up di Film ‘Suka Duka Tawa’

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:02
jurnaliss
Gaya Hidup

Ketika Para Jurnalis Menembak Sasaran Gunakan Senjata Serbu SS1 – V1 di Menlatpur Kostrad Karawang

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:17
aston bogor
Gaya Hidup

ASTON Bogor Hotel & Resort Hadirkan Festive Elegance 2025: Dari Keajaiban Natal hingga Masquerade Countdown

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:22
kemhan
Gaya Hidup

Momen Awak Media Dibekali Ilmu Navigasi Titik Koordinat di Menlatpur Sanggabuana

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:12
WhatsApp Image 2025-12-18 at 17.33.09
Gaya Hidup

Tiga Dara di Balik Marshant Skincare Berbasis Sains Untuk Kebutuhan Kulit Modern

Kamis, 18 Desember 2025 - 18:21
Berita Berikutnya
chip

Jepang Tetapkan Chip, Baterai Sebagai Bahan Penting Strategis

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.