• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Pengamat Minta DKI Fokus Tangani Tiga Tipe Banjir

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Selasa, 27 September 2022 - 04:44
in Megapolitan
Perbaikan-Got
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pengamat tata kota Nirwono Joga meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta lebih fokus dalam menangani tiga tipe banjir di Ibu Kota yakni kiriman, lokal dan rob.

“Lebih baik Pemprov DKI fokus pada upaya substansi mengatasi banjir,” kata Nirwono di Jakarta, Senin.

BacaJuga:

Polres Metro Tangerang Kota Gencar Laksanakan Program “Police Go to School”

Disdik Harus Cabut Izin Sekolah Tidak Responsif Terhadap perundungan

Polda Metro Jaya Tingkatkan Pelayanan Publik dengan Humanis

Pengamat dari Universitas Trisakti itu menjelaskan untuk banjir kiriman dapat dilakukan dengan normalisasi/naturalisasi dan revitalisasi situ, embung, danau dan waduk.

Baca Juga : Banjir Terjang 150 Rumah di Kabupaten Sukabumi

Kemudian banjir lokal lebih fokus dengan melakukan rehabilitasi saluran air, drainase kota dan penambahan luas ruang terbuka hijau (RTH) sebagai daerah resapan air.

Sedangkan rob dilakukan dengan restorasi kawasan pesisir melalui penanaman mangrove.

Sedangkan terkait sumur resapan yang masuk dalam salah satu sistem pengendalian banjir sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 31 tahun 2022 tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR), ia mendorong agar ada revisi peraturan yang diterbitkan pada 27 Juni 2022 itu.

Alasannya, lanjut dia, sumur resapan lebih cocok dalam penanganan genangan lokal misalnya di kawasan perumahan.

“Maka lebih baik sumur resapan air hanya difokuskan pada halaman rumah, area parkir, lapangan olahraga untuk mengurangi genangan lokal bukan banjir. Ini yang perlu direvisi dalam perubahan Pergub oleh gubernur selanjutnya,” imbuhnya.

Adapun sumur resapan air hujan itu masuk dalam bangunan peresapan, bersama dengan kolam resapan, biopori, kolam retensi dan bak penampungan air hujan.

Ia juga menilai DPRD DKI yang mencoret anggaran sumur resapan yang diusulkan sebesar Rp120 miliar pada 2022, merupakan langkah tepat karena lebih baik anggaran itu dialihkan kepada penanganan tiga tipe banjir itu.

“Lebih baik dana-dana penanggulangan banjir difokuskan pada penanganan tiga tipe banjir itu,” ucapnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memasukkan sumur resapan sebagai salah satu bagian sistem pengendalian banjir dalam RDTR meski dinilai tidak efektif oleh DPRD DKI.

Program sumur resapan tersebut tertuang dalam Pasal 51 ayat 2 Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 31 tahun 2022 tentang RDTR. (bro)

Tags: banjirPemprov DKIPengamat
Berita Sebelumnya

Batuk Kronis Berkepanjangan Indikasi Long Covid-19

Berita Berikutnya

Menkeu Sri Mulyani: Insentif Kepabeanan dan Cukai Rp 1,05 T

Berita Terkait.

polisi-go-to-school
Megapolitan

Polres Metro Tangerang Kota Gencar Laksanakan Program “Police Go to School”

Jumat, 5 Desember 2025 - 09:51
adrian
Megapolitan

Disdik Harus Cabut Izin Sekolah Tidak Responsif Terhadap perundungan

Jumat, 5 Desember 2025 - 06:06
metro
Megapolitan

Polda Metro Jaya Tingkatkan Pelayanan Publik dengan Humanis

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:33
WhatsApp Image 2025-12-04 at 14.21.07
Megapolitan

Gubernur Pramono Ingatkan Warga Puncak Banjir Rob Terjadi pada Jumat Pagi

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:53
hujan
Megapolitan

Hujan dengan Intensitas Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Jakarta Hari Ini

Kamis, 4 Desember 2025 - 08:09
AIDS
Megapolitan

38 Ribu Orang dengan HIV di Jakarta Sudah Mendapat Pengobatan ARV

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:46
Berita Berikutnya
Insentif-kepabeanan-dan-cukai

Menkeu Sri Mulyani: Insentif Kepabeanan dan Cukai Rp 1,05 T

BERITA POPULER

  • hujan

    Hujan dan Banjir Kader KB Asahan Tetap Antar MBG 3B

    813 shares
    Share 325 Tweet 203
  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Jakarta Siagakan Personel dan Peralatan

    752 shares
    Share 301 Tweet 188
  • Epy Kusnandar Meninggal, Cecep hingga Ujang Preman Pensiun Beri Doa dan Penghormatan

    716 shares
    Share 286 Tweet 179
  • Bogasari Pabrik Tangerang Tambah Kapasitas Produksi

    682 shares
    Share 273 Tweet 171
  • Wamenbud: Budaya Itu Hal Mendasar, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif adalah Turunannya

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.