• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Tentara Pemberontak Kubur 30 Jasad Korban Serangan Tentara Myanmar

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Kamis, 30 Desember 2021 - 20:49
in Internasional
myanmar

Kepala junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, yang menggulingkan pemerintah terpilih dalam kudeta pada 1 Februari, memimpin parade militer pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, Maret 2021. Foto: Antara/Reuters

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kelompok pemberontak Myanmar mengatakan telah mengubur jasad lebih dari 30 orang yang tewas dan sebelumnya tubuh mereka terbakar, dalam serangan di dekat Desa Mo So, Negara Bagian Kayah.

Aktivis oposisi mempersalahkan tentara Myanmar atas serangan yang terjadi pada 24 Desember lalu, yang juga menewaskan 2 anggota kelompok bantuan Save the Children.

BacaJuga:

Indonesia Diproyeksikan Jadi Pasar Aviasi Terbesar Keempat Dunia

KBRI Bern Targetkan Peningkatan Ekspor Kopi RI ke Swiss

Mobil Khusus Paus Fransiskus Diubah Jadi Klinik Berjalan untuk Gaza

“Kami mengubur setiap jenazah yang kami temukan di tempat kejadian,” tutur seorang komandan Pasukan Pertahanan Nasional Karenni (KNDF), salah satu pasukan sipil terbesar yang dibangun untuk menentang kudeta militer Myanmar.

Baca Juga : PBB Minta Myanmar Selidiki Laporan Pembunuhan 35 Warga Sipil oleh Tentara

Foto-foto yang diunggah media daring membuktikan anggota KNDF mengubur jenazah di makam yang dilapisi dengan batangan beton. Bunga-bunga bertaburan di atas mayat-mayat dan parafin dihidupkan di sisi makam.

Komandan, yang menolak dituturkan namanya karena alasan keamanan, mengatakan walaupun sulit untuk mengenali jenazah yang dikuburkan pada Rabu (29/12), ia yakin mereka termasuk staf Save the Children.

Seorang juru bicara Save the Children menolak berpendapat, namun kelompok itu sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa 2 pekerjanya, yang keduanya merupakan ayah muda, tewas dalam serangan itu.

Baca Juga : Pelanggaran HAM Berat di Myanmar Semakin Gawat

Komunitas internasional menyatakan keterkejutannya atas serangan yang disebut “biadab” oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat di Myanmar.

Dalam sebuah pernyataan pers yang diterbitkan pada Rabu, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan anggotanya menyumpahi pembantaian yang dilaporkan terhadap sedikitnya 35 orang, termasuk 4 anak dan 2 staf Save the Children.

Dewan Keamanan menekankan perlunya memastikan akuntabilitas atas tindakan tersebut dan “menyerukan penghentian segera semua kekerasan dan menekankan berartinya menghormati hak asasi manusia dan memastikan keselamatan warga sipil.” (mg4)

Tags: Junta MyanmarMiliter MyanmarMyanmar
Berita Sebelumnya

Optimalkan Pelayanan dan Pengawasan, Bea Cukai Jalin Sinergi

Berita Berikutnya

Bea Cukai Banten Tambah Penerima Fasilitas Kepabeanan di 2021

Berita Terkait.

aviasi
Internasional

Indonesia Diproyeksikan Jadi Pasar Aviasi Terbesar Keempat Dunia

Rabu, 26 November 2025 - 12:50
kopi
Internasional

KBRI Bern Targetkan Peningkatan Ekspor Kopi RI ke Swiss

Rabu, 26 November 2025 - 12:02
mobil
Internasional

Mobil Khusus Paus Fransiskus Diubah Jadi Klinik Berjalan untuk Gaza

Rabu, 26 November 2025 - 11:42
WhatsApp Image 2025-11-25 at 18.39.52
Internasional

Indonesia Raih Penghargaan “The New Destination Champion Award 2026 by LA LISTE”

Selasa, 25 November 2025 - 19:10
IMG-20251124-WA0013
Internasional

Berkat Kawalan KBRI, Pasutri Penyiksa PMI Terancam Penjara Seumur Hidup di Malaysia

Senin, 24 November 2025 - 11:35
medsos
Internasional

Malaysia akan Larang Anak Usia di Bawah 16 Tahun Main Media Sosial

Senin, 24 November 2025 - 06:06
Berita Berikutnya
bea cukai

Bea Cukai Banten Tambah Penerima Fasilitas Kepabeanan di 2021

BERITA POPULER

  • dedi

    Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    738 shares
    Share 295 Tweet 185
  • From Villages to Schools: Wilmar Ensures Clean Water for Future Generations

    684 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Dari Desa ke Sekolah: Wilmar Pastikan Air Bersih untuk Generasi Masa Depan

    668 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    991 shares
    Share 396 Tweet 248
  • HMI Sumut Desak Kajati Harli Siregar Tetapkan Tersangka Kasus Pembiayaan PT Asam Jawa Rp32,4 Miliar

    662 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.