• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

LPDB-KUMKM Luncurkan Platform Green Business Process Agar Lebih Efektif, Efisien dan Akuntabel

Sumber Ginting Editor Sumber Ginting
Sabtu, 30 Oktober 2021 - 13:17
in Nasional
menkopukm

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki memberikan kata sambutan dalam acara Transformasi Digital LPDB-KUMKM, di Nusa Dua, Bali, Jumat (29/10)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Transformasi digital Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) merupakan langkah inovasi yang bagus.

Hal itu diungkapkan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, pada acara Transformasi Digital LPDB-KUMKM, di Nusa Dua, Bali, Jumat (29/10).

BacaJuga:

The 5th INCOILS 2025, Sekjen: PTKIN Ciptakan Lulusan Inovatif di Kampus dan Masyarakat

KKP dan IFAD Kembangkan Blue Coast Project untuk Tingkatkan Ekonomi Pesisir

Pos Gizi Dorong Penurunan Stunting, Dompet Dhuafa Sabet Penghargaan Indonesia’s SDGs Action Awards

“Dengan digitalisasi diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap LPDB-KUMKM sebagai lembaga keuangan yang efisien, transparan, dan akuntabel. Digitalisasi juga merupakan instrumen untuk meningkatkan layanan,” tandas Teten.

Baca Juga : Sinergi LPDB-KUMKM dan Perbankan Percepat Rekonsiliasi Data Rekening Dana Bergulir

Teten menginginkan LPDB-KUMKM tidak berhenti untuk berinovasi. “Teruslah berinovasi, terus mewujudkan ide-ide segar dari seluruh jajaran Direksi, dan para pegawai LPDB-KUMKM,” imbuh MenkopUKM.

Sementara itu, Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo menekankan bahwa bagi LPDB-KUMKM, inovasi merupakan kebutuhan yang mutlak dan tidak bisa ditawar lagi.

Dimana peran teknologi untuk menjaga risiko serta menjaga agar layanan LPDB-KUMKM dapat terus berkembang ke depannya.

Baca Juga : LPDB-KUMKM Tindak Tegas Penipuan Mengatasnamakan Lembaganya

“Dengan adanya transformasi digital ini, maka capaian target bisa didapatkan dengan menggunakan pendekatan Green Business Process. Dimana dari sisi operasional, kami akan lebih cepat, efisien, efektif, dan akuntabel, serta untuk memberikan nilai tambah ekonomi baru bagi LPDB-KUMKM,” ungkap Supomo.

Beberapa platform yang dikembangkan untuk mendukung Green Business Process tersebut, antara lain Proposal Online melalui CMFS, hingga Reformasi Pengelolaan Keuangan dengan transaksi online pembayaran melalui Online Disbursement System.

“Ada juga penggunaan Corporate Card untuk transaksi operasional semua pegawai LPDB-KUMKM,” ucap Supomo.

Kemudian plarform lainnya adalah Transaksi Cashless untuk seluruh pembayaran pelaksanaan belanja dengan menggunakan Cash Management System. Termasuk penggunaan GeoTagging sebagai Aplikasi Perjalanan Dinas Tanpa Kertas (GeoDinas).

“Tak ketinggalan, platform Manajemen Inkubasi Online dengan RIDI Platform, hingga peningkatan kapasitas pegawai dengan online training system,” papar Supomo.

Bahkan, Supomo menyebutkan bahwa aplikasi GeoDinas dapat menggantikan fungsi berlembar-lembar Surat Perjalanan Dinas (SPD).

“Selama ini, ASN yang melakukan tugas perjalanan dinas membawa kertas dan harus dicap manual sebagai bukti administrasi,” tukas Supomo.

Saat ini, lanjut Supomo, dengan menggunakan aplikasi GeoDinas, pihaknya dapat memantau para pegawai dengan menggunakan teknologi GeoTagging. Sehingga, kunjungan-kunjungan dinas akan termonitor secara real time dan paperless.

“Kami menyadari, dengan satu kantor terpusat tersebut, semakin hari risiko operasional kami akan semakin meningkat. Risiko reputasi kami juga dipertaruhkan untuk melayani lebih cepat dan di samping risiko kepatuhan kami juga harus terjaga dengan baik,” tukas Supomo.

Dalam kesempatan yang sama, Supomo juga memaparkan latar belakang transformasi di tubuh LPDB-KUMKM, yang dimulai dari Bandung. Disebutkan, pada 19 November 2020 lalu, LPDB-KUMKM telah meluncurkan logo barunya. Mengusung tema New LPDB tersebut memiliki makna yang mendalam.

“Dengan logo baru tersebut, seluruh insan LPDB-KUMKM saat ini terus bergerak lebih cepat, selalu berinovasi, dan tetap berkomitmen dengan menjaga integritas,” tegas Supomo.

Terlebih lagi, LPDB-KUMKM diamanatkan untuk memberikan layanan kepada koperasi yang ada di tengah kota hingga koperasi yang ada di pelosok negeri ini, baik dalam kondisi pandemi maupun normal.

Tercatat sebanyak Rp7,2 triliun dana bergulir telah tersalur kepada 2.022 koperasi, 318 ribu UMKM pada 34 Provinsi dan 489 kabupaten kota.

Hingga Oktober 2021, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp1,250 triliun atau sebesar 78,11% dari target yakni Rp1,6 triliun.

Dengan menjaga Non Performance Loan (NPL) di angka 1,03%, Supomo optimis pada akhir Desember 2021, akan memenuhi target 100% sebesar Rp1,6 triliun dengan penyaluran kepada koperasi. (gin)

Tags: Green Business ProcessKemenKopUKMLPDB-KUMKM
Berita Sebelumnya

Wacana Jaksa Agung Hukuman Mati Koruptor Jiwasraya dan Asabri, Pengamat: Berani Gak Jatuhkan ke Jaksa Pinangki

Berita Berikutnya

BNPB Ingatkan Pemda dan Masyarakat untuk Waspada Dampak La Nina

Berita Terkait.

1000420200
Nasional

The 5th INCOILS 2025, Sekjen: PTKIN Ciptakan Lulusan Inovatif di Kampus dan Masyarakat

Sabtu, 22 November 2025 - 20:33
WhatsApp Image 2025-11-22 at 18.47.39
Nasional

KKP dan IFAD Kembangkan Blue Coast Project untuk Tingkatkan Ekonomi Pesisir

Sabtu, 22 November 2025 - 20:18
1000420182
Nasional

Pos Gizi Dorong Penurunan Stunting, Dompet Dhuafa Sabet Penghargaan Indonesia’s SDGs Action Awards

Sabtu, 22 November 2025 - 19:53
WhatsApp Image 2025-11-22 at 18.35.07
Nasional

OJK Minta Lulusan Perguruan Tinggi Harus Siap Hadapi Tantangan di Era Digital Keuangan

Sabtu, 22 November 2025 - 19:36
WhatsApp Image 2025-11-22 at 18.05.34
Nasional

BGN Pilih ‘Hargai’ Anak Pejabat Diduga Monopoli SPPG, Akademisi: Pelaksanaan Ugal-ugalan

Sabtu, 22 November 2025 - 19:21
WhatsApp Image 2025-11-22 at 18.16.30
Nasional

Pemerintah Ajak Anak Indonesia Jalankan Aksi Selamatkan Bumi

Sabtu, 22 November 2025 - 18:52
Berita Berikutnya
la nina

BNPB Ingatkan Pemda dan Masyarakat untuk Waspada Dampak La Nina

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-16 at 18.44.180

    Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    954 shares
    Share 382 Tweet 239
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    797 shares
    Share 319 Tweet 199
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4097 shares
    Share 1639 Tweet 1024
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    758 shares
    Share 303 Tweet 190
  • Dedi Mulyadi: Siswa Masuk Barak Militer Bukan Latihan Perang, Bantu Kesehatan Mental

    681 shares
    Share 272 Tweet 170
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.