• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Omset Petani Melon di Madiun Meningkat Tajam

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Sabtu, 28 Agustus 2021 - 18:55
in Nusantara
Petani melon varietas "golden" atau emas di Desa Mruwak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur berhasil memanen dengan kualitas buah super hingga meraih omzet puluhan juta rupiah. Foto: Antara/Louis Rika

Petani melon varietas "golden" atau emas di Desa Mruwak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur berhasil memanen dengan kualitas buah super hingga meraih omzet puluhan juta rupiah. Foto: Antara/Louis Rika

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Petani melon varietas “golden” atau emas di Desa Mruwak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur berhasil memanen dengan kualitas buah super hingga meraih omzet puluhan juta rupiah.

Petani melon, Eko Bangun Rahino mengatakan varietas golden sengaja dipilihnya untuk dibudidayakan sejak beberapa bulan lalu karena jenis tersebut belum banyak ditanam di wilayah Madiun. Selain itu, budi daya melon juga tergolong lebih untung jika dibandingkan menanam padi ataupun palawija.

BacaJuga:

Respon keluhan Warga, BPJN Banten Perbaiki Jalan Nasional Rangkasbitung-Labuan

Gubernur Andra Soni Tinjau Pembangunan Frontage Flyover Unyur untuk Atasi Kemacetan

Gempa Bumi M4,8 Guncang Toli-toli di Sulteng, BMKG: Pusat Episenter di Darat

“Sebelumnya menanam padi saat musim hujan dan palawija saat musim kemarau seperti sekarang. Namun, hasilnya lebih banyak ini (melon),” ujar Eko di Madiun, Sabtu (28/8).

Mantan TKI tersebut mengatakan di masa pandemi pihaknya ingin memperoleh hasil panen yang lebih baik dibandingkan panen tanaman padi. Karena itu, pihaknya memberanikan diri menanam melon golden di lahan seluas 980 meter persegi. Sekali tanam, ia dapat memanen melon emasnya hingga tiga kali. Sekali panen, Eko mendapatkan 2 ton lebih melon emas.

“Dari lahan seluas 980 meter persegi tersebut, setiap panen bisa menghasilkan 2 ton melon golden,” katanya.

Untuk harga, melon emas dijual Rp12.000 per kilogram di pasaran. Rata-rata per buah hasil panenannya mencapai ukuran 1-2 kilogram. Dengan demkian, dalam satu kali tanam, Eko memperoleh hasil panen hingga 6 ton lebih dengan total omzet sekitar Rp75 juta.

Untuk pemasaran, ia tidak bingung. Selain permintaan pasar untuk buah melon golden saat ini masih tinggi, buah tersebut banyak dicari karena segar dan rasanya yang manis.

Selain dijual lokal di wilayah Madiun, pihaknya juga memasarkan melonnya ke Jakarta dan Surabaya melalui pengepul.

Setelah masa panen ini, Eko berencana memperluas lahan budi daya melon emasnya dengan harapan meraih omzet lebih banyak lagi. (mg1)

Tags: Madiunpetani melon
Berita Sebelumnya

Kapolri Minta Terapkan Pendekataan Kearifan Lokal Ajak Warga Papua Barat Isolasi di Isoter

Berita Berikutnya

Pengusaha Depok Disekap Tiga Hari

Berita Terkait.

perbaikan-jln-banten
Nusantara

Respon keluhan Warga, BPJN Banten Perbaiki Jalan Nasional Rangkasbitung-Labuan

Kamis, 20 November 2025 - 11:15
andra-soni
Nusantara

Gubernur Andra Soni Tinjau Pembangunan Frontage Flyover Unyur untuk Atasi Kemacetan

Kamis, 20 November 2025 - 10:13
gempa-susel
Nusantara

Gempa Bumi M4,8 Guncang Toli-toli di Sulteng, BMKG: Pusat Episenter di Darat

Kamis, 20 November 2025 - 09:35
awan
Nusantara

Khofifah Minta Warga di Sekitar Gunung Semeru Tingkatkan Kewaspadaan

Kamis, 20 November 2025 - 00:30
andra-soni
Nusantara

Gubernur Banten Andra Soni Tegaskan Dukungan Penuh Terhadap Keterbukaan Informasi Publik

Rabu, 19 November 2025 - 18:17
bpn-serang
Nusantara

Kakantah Jamin Pelayanan di BPN Kabupaten Serang Bebas Pungli

Rabu, 19 November 2025 - 15:14
Berita Berikutnya
Pengusaha Depok Disekap Tiga Hari

Pengusaha Depok Disekap Tiga Hari

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4079 shares
    Share 1632 Tweet 1020
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    951 shares
    Share 380 Tweet 238
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    796 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    756 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2781 shares
    Share 1112 Tweet 695
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.