• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Gawat, Si Jago Merah Jilat Gunung Puncak Habibie

Juni Armanto by Juni Armanto
Sabtu, 21 Agustus 2021 - 21:23
in Headline
Kobaran api yang terus menjalar membakar sekitar lima hektare lahan yang berada di lereng Gunung Puncak Habibie, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jabar. Foto: Antara/Dok/Ist

Kobaran api yang terus menjalar membakar sekitar lima hektare lahan yang berada di lereng Gunung Puncak Habibie, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jabar. Foto: Antara/Dok/Ist

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Lereng Gunung Puncak Habibie di Kampung Pasirrandu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) tiba-tiba terbakar. Tak tanggung-tanggung, jilatan si jago merah mencapai sekitar lima hektare (ha). Hingga kini belum diketahui penyebab terjadinya peristiwa tersebut.

Petugas Penanggulangan Kebencanaan Kecamatan (P2BK) Cisolok Andri Firmansyah mengatakn, tidak ada warga yang menjadi korban pada peristiwa ini. ”Tapi akibat kebakaran itu sekitar lima ha lahan yang berada di lereng Gunung Puncak Habibie hangus,” katanya melalui sambungan telepon, Sabtu, (21/8/2021).

Informasi yang dihimpun, kebakaran lahan yang berada di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok itu mulai terlihat oleh warga pada Jumat (20/8/2021). Awalnya hanya di beberapa titik saja, namun semakin lama api terus menjalar membakar lahan yang berada di lereng gunung.

Kobaran api pun semakin tidak terkendali, karena kondisi lereng itu mayoritas ditumbuhi semak belukar yang sudah mengering. Warga yang melihat kejadian tersebut pun mencoba memadamkan api dengan alat seadanya agar tidak terus menjalar ke perkebunan yang berada tidak jauh dari lokasi.

Mendapat informasi adanya kebakaran lahan di lereng Gunung Puncak Habibie petugas penanggulangan bencana langsung berkoordinasi dengan tim pemadam kebakaran Kabupaten Sukabumi untuk melakukan pemadaman.

Satu unit mobil damkar pun dikerahkan menuju lokasi dan petugas pemadam langsung mencoba memadamkan api agar tidak terus menjalar. Lokasi kebakaran yang berada di lereng gunung, petugas gabungan pun kesulitan untuk mencapai lokasi.

Sehingga, dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk memadamkannya. Petugas damkar pun terus berjuang memadamkan api dari Jumat malam dan api baru benar-benar padam pada Sabtu pagi.

“Tidak hanya lahan semak belukar yang terbakar, tetapi ada beberapa lahan tanaman milik warga yang terbakar, namun hanya sebagian kecil saja. Hingga saat ini kami masih memantau perkembangannya khawatir masih ada bara yang masih menyala sehingga berpotensi terjadinya kembali api susulan,” ujarnya dilansir Antara.

Andri pun mengimbau kepada warga yang berada maupun beraktivitas di sekitar Gunung Puncak Habibie tersebut agar tidak melakukan kegiatan yang berpotensi terjadinya kebakaran lahan, karena kondisi lereng banyak ditumbuhi semak belukar.

Selain itu, saat ini sudah mulai memasuki musim kemarau, sehingga lahan di lereng tersebut mulai mengering. Sementara, untuk kerugian akibat kebakaran lahan ini masih dalam perhitungan,

Dihubungi secara terpisah, salah seorang warga sekitar Jaka Suharman (43th) mengatakan dirinya melihat kepulan asap hitam yang awalnya berasal dari lereng gunung dan di beberapa titik terlihat api yang terus berkobar.

Warga pun semakin khawatir, karena api terus menjalar ke berbagai titik yang bisa saja lahan tanaman milik masyarakat, apalagi tidak membutuhkan waktu yang lama api pun sudah merembet hampir mencapai puncak gunung.

“Api dengan cepat membesar dan menjalar karena lereng gunung itu banyak ditumbuhi ilalang, bahkan sebagian sudah adanya yang mengering. Asal api kami tidak mengetahui dari mana,” katanya. (aro)

Tags: gunungHutankebakaranSukabumi
Previous Post

Bansos Terlambat Cair, Legislator Minta Perbankan Peka terhadap Nasib Warga Miskin

Next Post

Kasdam XII/Tanjungpura Alami Rotasi. Siapa yang Menjabat?

Related Posts

KPK Geledah Ruang Kerja Bupati Ponorogo
Headline

KPK Geledah Ruang Kerja Bupati Ponorogo

Selasa, 11 November 2025 - 16:26
garis-polisi
Headline

Terkuak! Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Ternyata Sering Akses Dark Web

Senin, 10 November 2025 - 20:38
whoosh
Headline

Selidiki Whoosh, KPK Duga Ada Tanah Negara Dijual Kembali ke Negara

Senin, 10 November 2025 - 20:23
WhatsApp Image 2025-11-10 at 16.29.26
Headline

Dukungan Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Meluas, IPW: Itu Bukan Kriminalisasi

Senin, 10 November 2025 - 16:50
WhatsApp Image 2025-11-10 at 13.56.04
Headline

Hilangnya Etika Politik dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

Senin, 10 November 2025 - 14:10
gerung
Headline

Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

Senin, 10 November 2025 - 13:05
Next Post
Kasdam XII/Tanjungpura Alami Rotasi. Siapa yang Menjabat?

Kasdam XII/Tanjungpura Alami Rotasi. Siapa yang Menjabat?

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    1170 shares
    Share 468 Tweet 293
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    707 shares
    Share 283 Tweet 177
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    675 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.